Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rusia Dekati Pakistan, Siap Ekspor Minyak Setelah Maret

image-gnews
Kilang Minyak di kota Angarsk, Rusia. [themoscowtimes.com]
Kilang Minyak di kota Angarsk, Rusia. [themoscowtimes.com]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Rusia mulai mengekspor minyak ke Pakistan setelah Maret jika tercapai kesepakatan antara kedua pihak. Moskow sedang berdiskusi dengan Islamabad mengenai metode pembayaraan.

Baca: Jadi Mata-mata untuk Rusia, Kakak Beradik di Swedia Dihukum Penjara

Pada Oktober 2022, Pakistan dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk membeli minyak mentah Rusia yang didiskon. Negara tetangga India itu telah membeli minyak dari Moskow.

Pejabat Pakistan dan Menteri Energi Rusia Nikolay Shulginov berada di Islamabad pada Jumat, 20 Januari 2023, untuk komisi perdagangan dan ekonomi antar-pemerintah tahunan. Keduanya mengatakan elemen kunci dari kesepakatan itu belum disepakati.

"Mengenai pasokan minyak mentah dan produk minyak bumi, kami secara konseptual menyetujui pengembangan dan penandatanganan perjanjian yang akan menentukan dan menyelesaikan semua masalah logistik, asuransi, pembayaran, volume," kata Shulginov kepada wartawan dalam bahasa Rusia, seperti dikutip kantor berita negara RIA Novosti.

Shulginov juga mengatakan negosiasi sedang berlangsung ihwal penyelesaian dalam mata uang negara-negara "sahabat". Maksudnya adalah negara-negara non-Barat yang belum memberlakukan sanksi ekonomi terhadap Rusia sebagai tanggapan atas invasinya ke Ukraina. Minyak umumnya dibayar dalam dolar.

Shulginov mengatakan kedua belah pihak telah menetapkan garis waktu perjanjian ini dalam pernyataan bersama yaitu akhir Maret.

Pakistan telah berjuang melawan krisis neraca pembayaran dengan cadangan devisa turun menjadi US$ 4,6 miliar. Kondisi itu tidak cukup untuk menutupi tiga minggu impor, yang sebagian besar untuk minyak.

Secara terpisah, Menteri Junior Perminyakan Pakistan Musadik Malik mengatakan kepada Geo News, stasiun TV setempat  bahwa Islamabad ingin mengimpor 35 persen dari total kebutuhan minyak mentahnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 "Jika kita memiliki kelebihan dolar, maka siap untuk melakukan perdagangan dalam dolar, dan jika ada kekurangan dolar dan kita memiliki beberapa mata uang lain dalam cadangan kita, kita siap untuk memperdagangkannya," kata Malik.

"Semua ini akan diselesaikan dalam 60 hari ke depan, sehingga pada akhir Maret pasokan minyak dimulai dari Rusia," ujarnya menambahkan.

Pembelian energi menyumbang sebagian besar tagihan impor Pakistan. Shulginov mengatakan perusahaan gas Rusia mungkin saat ini tidak dalam posisi untuk memperluas pasokan ke Pakistan.

"Kami telah memutuskan bahwa akan menjadi ide yang baik bagi Pakistan untuk mendekati Gazprom dan Novatek, dua perusahaan penghasil LNG terbesar pada akhir 2023 untuk membahas kondisi ketika mereka memiliki kapasitas cadangan," katanya.

Secara historis Pakistan tidak memiliki hubungan komersial besar dengan Moskow, tidak seperti negara tetangga India. Sebagai sekutu tradisional AS, Pakistan juga ragu-ragu untuk melakukan perdagangan atau bisnis apa pun dengan Moskow di masa lalu.

Pakistan saat ini bergantung pada minyak dari negara-negara Teluk, yang sering memberikan fasilitas seperti pembayaran yang ditangguhkan dan dapat memasok dengan biaya transportasi yang lebih rendah.

Simak: Tolak Wajib Militer Putin, Warga Rusia ini Terdampar di Bandara Korea Selatan

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

11 jam lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 melaju di sepanjang lapangan terbang selama forum teknis militer internasional
Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih


Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

15 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota Dewan Keamanan melalui panggilan konferensi video di Moskow, Rusia, 9 September 2022. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS/File Photo
Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.


Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

1 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

1 hari lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

2 hari lalu

Spyware pegasus. Amnesty.org
Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

2 hari lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.


Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

2 hari lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

Perwakilan Rusia menilai Amerika Serikat menunjukkan sikap aslinya dengan memveto permintaan Palestina untuk menjadi anggota PBB.


Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

2 hari lalu

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Timur Ivanov memberikan penjelasan kepada Presiden Vladimir Putin, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan Patriark Kirill, kepala Gereja Ortodoks Rusia, (tidak terlihat dalam gambar) yang memeriksa model Katedral Utama Angkatan Bersenjata Rusia di  jalannya pembangunannya di dekat Moskow, Rusia, 19 September 2018. Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS
Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov masuk dalam daftar Majalah Forbes sebagai salah satu orang terkaya di struktur keamanan Rusia.


Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

2 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

Moskow siap kerja sama dengan pemerintah baru Indonesia yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu, 24 April 2024