Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

CSIS Pesimis Indonesia Bisa Terlibat Upaya Mendamaikan Rusia dan Ukraina

image-gnews
Foto udara yang menunjukkan bangunan apartemen yang hancur akibat serangan Rusia di Borodyanka, Ukraina, 3 Maret 2022. Sejak meluncurkan operasi militer pada 24 Februari 2022, Rusia telah memborbardir sejumlah kota di Ukraina. REUTERS/Maksim Levin
Foto udara yang menunjukkan bangunan apartemen yang hancur akibat serangan Rusia di Borodyanka, Ukraina, 3 Maret 2022. Sejak meluncurkan operasi militer pada 24 Februari 2022, Rusia telah memborbardir sejumlah kota di Ukraina. REUTERS/Maksim Levin
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Centre for Strategic and International Studies (CSIS) tidak melihat adanya kemungkinan Indonesia bisa terlibat dalam upaya mendamaikan perang Ukraina. Pandangan itu disampaikan CSIS merespon pernyataan tahunan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, soal prioritas politik luar negeri Indonesia pada 2023.

Sebelumnya Presiden RI Joko Widodo melakukan apa yang disebut misi damai ke Ukraina dan Rusia pada pertengahan tahun lalu. Dalam pernyataan tahunan di gedung Kementerian Luar Negeri RI pada Rabu, 11 Januari 2023, Retno menyebut Indonesia secara konsisten mengajak pihak-pihak terkait untuk memulai pembicaraan damai dan menghentikan perang. Di samping itu, Indonesia juga berupaya agar re-integrasi ekspor biji-bijian dari Ukraina dan gandum serta pupuk dari Rusia dapat dilakukan.

Baca juga: Jens Stoltenberg Minta Anggota NATO Kirim Senjata yang Dibutuhkan Ukraina

Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, menyampaikan pidatonya saat konferensi pers di Jakarta, Kamis, 27 Oktober 2022. REUTERS/Willy Kurniawan

Ketua Departemen Hubungan Internasional CSIS Lina Alexandra mengatakan, sedari awal dia melihat kunjungan Jokowi ke Moskow dan ke Kyiv bukan merupakan misi damai. Namun dengan motif ekonomi seperti yang disebut Retno untuk memastikan rantai pasok global semisal gandum dan pupuk, yang terganggu dan berdampak pada industri dalam negeri. Dia berpendapat, misi lainnya adalah menyelamatkan G20.

"Ini sama pertanyaan kita, (mengenai misi damai Ukraina) apa next-nya? Apa memang kita mau mengambil peran yang lebih penting," kata Lina saat mengulas pernyataan menteri luar negeri di gedung CSIS, Jakarta, pada Rabu, 11 Januari 2023.

Retno dalam pernyataannya mengatakan akan terus mendukung upaya damai Rusia dan Ukraina, tanpa menyebutkan bagaimana keterlibatan diplomatiknya. Namun dia  menegaskan Indonesia menyampaikan pentingnya penghormatan prinsip integritas wilayah dan kedaulatan negara lain.

Menurut Retno, sebagai wujud kepedulian terhadap kemanusiaan, Indonesia juga telah memberikan bantuan dana hibah tunai, obat-obatan dan alat kesehatan, serta komitmen rekonstruksi rumah sakit di Ukraina.

Lina menegaskan, Indonesia tidak memiliki kapasitas untuk terlibat dalam mendamaikan secara langsung Rusia dan Ukraina. Namun dia melihat pernyataan Retno yang menyerukan penghormatan integritas wilayah perlu terus disuarakan seperti di level PBB.

Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022. Moskow menyebut agresi di negara tetangganya itu sebagai operasi militer khusus demi keamanan wilayahnya. Perang Rusia di Ukraina dikutuk secara keras oleh Barat dengan sanksi ekonomi hingga isolasi di forum internasionl. Pertempuran saat ini masih berlangsung dan meningkat di timur Ukraina, dengan ratusan ribu orang meninggal dunia hingga mengungsi dari negara tersebut.

Yang Tidak Terucapkan dari Retno

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wakil Direktur Eksekutif Bidang Studi CSIS Shafiah F. Muhibat melihat prioritas kebijakan luar negeri RI yang tercermin dari pernyataan tahunan Retno melewatkan perhatian pada panasnya suhu geopolitik di kawasan yang menyita perhatian seperti meningkatnya uji coba rudal balistik Korea Utara, ketegangan di Selat Taiwan, hingga Laut Cina Selatan.

Menurut Shafiah, tidak ada referensi mendalam dari Indonesia mengenai rivalitas negara besar antara Amerika dan Cina, serta upaya menavigasi pertentangan itu sebagai ketua ASEAN pada tahun depan.

"Padahal meningkatnya tensi di beberapa kawasan ini cukup menyita perhatian dan menuntut respon khusus dari negara di sekitarnya termasuk indonesia," kata Shafiah saat pengarahan media.

Secara umum, Shafiah melihat, tidak ada pergeseran isu prioritas politik luar negeri Indonesia dari 2022. Indonesia masih akan melanjutkan isu yang sudah biasa ditangani Kementerian Luar Negeri seperti masalah perbatasan dan perlindungan WNI. Padahal menurut dia, pada 2023 ini akan banyak tantangan geopolitik seperti pertentangan Amerika Serikat dan Cina di Indo-Pasifik serta implikasi dari perang Ukraina.

"Ini harusnya bukan jadi business as usual tahun ini dan harus ada kebijakan luar negeri khusus," katanya.

DANIEL A. FAJRI

Baca juga: Resmi Pensiun dari MMA, Begini Profil Khabib Nurmagomedov Sang Petarung

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.       

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

3 jam lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 melaju di sepanjang lapangan terbang selama forum teknis militer internasional
Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih


Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.


Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

7 jam lalu

Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong berbincang bersama di Kantor Perdana Menteri dalam pertemuan informal pada Kamis, 16 Maret 2023. (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

Jokowi dan Lee Hsien Loong akan menelaah balik 10 tahun kerja sama yang sudah dilakukan sambil menyatakan komitmen kerja sama.


Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

7 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota Dewan Keamanan melalui panggilan konferensi video di Moskow, Rusia, 9 September 2022. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS/File Photo
Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.


Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

8 jam lalu

Aktivis HAM saat menghadiri acara Koalisi Musisi Untuk Gaza'STOP GENOSIDA PALESTINA' di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 19 April 2024. Dalam aksinya para Aktivis HAM menuntut gencatan senjata dan kemerdekaan absolut Palestina dari okupansi Israel dan kroninya. TEMPO/Subekti.
Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut, Indonesia akan tetap menjalankan diplomasi guna mendukung perjuangan bangsa Palestina.


Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

16 jam lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

1 hari lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

1 hari lalu

Spyware pegasus. Amnesty.org
Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN