TEMPO.CO, Jakarta - Dua orang tewas dan dua lainnya dalam kondisi kritis setelah terjadi penembakan di Paris, Jumat 23 Desember 2022. Insiden ini menurut media Prancis terjadi di distrik pusat kota Paris.
Baca juga: Penembakan di Paris, Satu Polisi dan Pelaku Tewas
Polisi telah menangkap tersangka pria bersenjata itu, tambah BFM TV. Polisi dan jaksa mengatakan bahwa penembak, berusia 60-an tahun.
Motif pria bersenjata itu tidak jelas, dengan dua dari empat orang terluka dalam kondisi serius di rue d'Enghien di arondisemen ke-10 yang trendi.
"Penembak telah ditangkap dengan senjatanya. Bahaya sudah berakhir," kata seorang sumber polisi. "Motifnya masih belum diketahui pada tahap ini."
Tembakan sesaat sebelum tengah hari menyebabkan kepanikan di lingkungan sekitar, area pertokoan, restoran, dan bar yang ramai.
Seorang saksi mata, Emmanuel Boujenan, mengatakan bahwa pelaku itu ditangkap di sebuah salon rambut.
"Ada orang panik, berteriak ke polisi dan menunjuk ke salon 'dia di sana, dia di sana, masuk'," ujarnya. Dia mengatakan dia melihat dua orang di lantai salon dengan luka kaki.
Seorang penjaga toko di daerah itu mengatakan bahwa dia mendengar tujuh atau delapan tembakan. “Kami benar-benar panik. Kami mengunci diri di dalam."
Kantor kejaksaan Paris mengatakan penyelidikan telah dibuka dan bahwa "seorang pria berusia antara 60 dan 70 tahun telah ditangkap dan ditahan". "Identitasnya sedang dalam proses pemeriksaan," tambahnya.
Berita tentang penembakan itu menggemparkan di kota yang telah berulang kali menjadi sasaran kelompok teror sejak 2015. Paris juga sesekali menjadi tempat pecahnya kekerasan geng.
Baca juga: Penembakan di Masjid Paris, Satu Orang Kritis
AL ARABIYA | NDTV