TEMPO.CO, Jakarta - Pelaku bersenjata api melakukan penembakan di masjid Paris, Prancis, pada Ahad malam.
Setidaknya satu orang terluka parah setelah seorang pria bersenjata mengenakan helm melepaskan tembakan di dalam sebuah masjid di Rue de Tanger, timur laut Paris, sebelum melarikan diri dari tempat kejadian dengan sebuah skuter, menurut RT, 9 Maret 2020.
At least one injured after man opens fire in mosque in Paris pic.twitter.com/uh5o9nj6zr
— Sami AL-ANSI (@SamiALANSI) March 8, 2020
Pria bersenjata itu melepaskan tembakan di halaman Masjid Adda'wa Islamic Cultural Association di Rue de Tanger 19 sesaat sebelum jam 8 malam waktu setempat. Ada sekitar 15 orang di dalam pada saat kejadian, salah satunya menderita beberapa luka tembak. Seorang lelaki berusia 32 tahun dilarikan ke rumah sakit dan dilaporkan dalam kondisi serius.
Korban dikatakan kritis setelah ditembak dua kali di kaki kanan, lapor Le Parisien, dikutip Mirror.co.uk.
Polisi telah meluncurkan perburuan tersangka yang melarikan diri dari tempat kejadian serangan dengan kendaraan roda dua ke arah yang tidak diketahui. Enam peluru kaliber 9 milimeter ditemukan di lokasi serangan, menurut Mirror mengutip media lokal Prancis.
Motif pasti penembakan di masjid Paris itu tidak diketahui, tetapi pihak berwenang membuka penyelidikan kriminal untuk percobaan pembunuhan, mengutip konflik pribadi antara para jemaah sebagai salah satu alasan yang paling mungkin terkait dengan penembakan tersebut.