TEMPO.CO, Jakarta - Dua anggota militer Aljazair menghadapi hukuman 10 tahun penjara karena video TikTok mereka yang tampil dengan seragam militer saat merayakan kemenangan tim nasional Maroko melawan Portugal di perempat final Piala Dunia. Dalam video tersebut, kedua tentara itu mengatakan bahwa mereka mengucapkan selamat kepada "saudara Maroko" atas kemenangan tersebut.
Baca: Top 3 Dunia: Ramuan Ajaib Maroko, Suap Qatar dan Tentara Rusia Kecewa
Mereka menekankan bahwa warga Aljazair dan Maroko adalah saudara. Kedua tentara itu juga mendoakan keberuntungan Atlas Lions sambil menari mengikuti sebuah lagu.
Menurut sebuah laporan dari media Maroko 360, kedua tentara itu ditangkap tak lama setelah video beredar. Mereka menghadapi tuduhan mencampurkan olahraga dan politik serta menggunakan jaringan media sosial di pangkalan militer. Setelah dakwaan, para prajurit menjalani persidangan di pengadilan militer.
Aljazair beralasan penangkapan kedua tentara itu karena mereka melanggar kebijakan militer. Ada bukti substansial yang menunjukkan bahwa negara tersebut tidak mentolerir sentimen persaudaraan rakyatnya terhadap Maroko.
Sebelumnya hari ini, muncul laporan yang menunjukkan bahwa pemerintah Aljazair memecat Kepala Stasiun TV EPTV Chabane Lounakel sehari setelah jaringan itu menayangkan berita tentang kualifikasi Maroko ke semifinal Piala Dunia.
Pemecatan itu tidak mengherankan bagi para pengamat yang memperhatikan bahwa media Aljazair sebelumnya mengabaikan Maroko dari liputan mereka tentang Piala Dunia. Keputusan ini mengabaikan pencapaian Maroko yang merupakan negara Afrika dan Arab pertama yang mencapai perempat final dan semifinal Piala Dunia 2022.
Bulan lalu, saluran Aljazair TV2 Algerie menjadi sumber ejekan online setelah menampilkan hasil tiga pertandingan sekaligus mengabaikan kemenangan 2-0 Maroko melawan Belgia. Media alternatif Aljazair meliput dari sudut pandang berebda dari media milik negara dalam liputan Piala Dunia 2022. Media digital melaporkan kemenangan Maroko disambut pula di Aljazair. Orang-orang terlihat mengibarkan bendera Maroko dan Aljazair.
Simak: Lolos ke Semi Final Piala Dunia, Suporter Maroko dan Prancis Bentrok dengan Polisi di Paris
MOROCCO WORLD NEWS