TEMPO.CO, Jakarta - Göttingen akan menjadi kota pertama di Jerman yang mengizinkan pengunjung berenang tanpa busana di kolam renang umum. Perempuan dan laki-laki diperbolehkan tak menggunakan busana di kolam renang selama akhir pekan.
Dewan kota mengumumkan pada hari Kamis bahwa aturan baru akan mulai berlaku dari 1 Mei 2022 hingga akhir Agustus. Langkah ini dipuji sebagai cara menuju kesetaraan gender. Semua gender bisa menggunakan fasilitas rekreasi air kota tanpa busana.
Baca Juga:
Keputusan itu diambil setelah insiden tahun lalu ketika seorang perenang, yang diidentifikasi sebagai laki-laki, dilarang masuk ke salah satu kolam kota. Sebelumnya ia menolak untuk menutupi dada.
Dewan kota Göttingen menyatakan keputusan berenang tanpa busana ini hanya diizinkan selama akhir pekan. Sebab pada hari kerja, kolam renang itu digunakan oleh anak sekolah.
Jerman memiliki gerakan nudis populer yang dikenal sebagai "FKK", Frei-Koerper-Kultur atau budaya tubuh bebas. Sebagian besar sauna Jerman dicampur antara laki-laki dan perempuan. Pengunjung diharuskan menanggalkan pakaian karena alasan kebersihan.
Beberapa penduduk setempat mengeluhkan kesetaraan di kolam renang Gottingen hanya berlangsung selama akhir pekan. Seorang bos kolam renang juga mengatakan kepada surat kabar Tageszeitung bahwa kompromi harus ditemukan untuk mengakomodasi "pelanggan dari budaya lain".
EURO NEWS | NEWS 24