TEMPO.CO, Wina -Kanselir Austria Karl Nehammer bersikap tegas saat berdialog tatap muka dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, Rusia, Senin, 11 April 2022 waktu setempat.
Kanselir Austria mengatakan pesan utamanya kepada Putin adalah "sangat langsung, terbuka dan keras" dan perang harus diakhiri, karena dalam kedua belah pihak hanya bisa kalah
"Ini bukan kunjungan persahabatan," kata Nehammer dalam pernyataan yang dikeluarkan kantornya, seperti dikutip dari Reuters.
Karl Nehammer menjadi pemimpin Eropa pertama yang bertemu Vladimir Putin di Moskow, Rusia, sejak Rusia invasi Ukraina. Dia berharap pertemuan itu bermakna dapat mengakhiri konflik atau perbaikan nasib warga sipil Ukraina yang terkepung.
Profil Negara Austria
Dikutip dari laman Ilmupengetahuanumum.com Selasa 12 April
2022. Negara Austria adalah sebuah negara Republik Federal yang terletak
di Benua Eropa, tepatnya di Eropa Tengah.
Negara yang terkurung daratan ini berbatasan dengan Slowakia dan Ceko di sebelah timurnya, Swiss dan Liechtenstein di sebelah baratnya.
Sedangkan di sebelah Utara Austria berbatasan dengan Jerman dan Cek, Austria juga berbatasan dengan Italia dan Slovenia disebelah selatannya.
Secara Astronomis, Austria berada diantara 46°-49°LU, and 9°-18°BT.
Austria memproklamasikan negaranya menjadi sebuah negara Republik
pada tahun 1918. Namun pada tahun 1934, Austria menjadi negara sistem
diktator oleh Engelbert Dollfuss.
Tahun 1918 kemudian diperingati sebagai hari kemerdekaannya. Austria
diduduki oleh rezim Nazi pada tahun 1938 hingga kekalahan Jerman pada
Perang Dunia ke-2.
Setelah Perang Dunia ke-2 tersebut, administrasi Austria
diambil alih oleh pihak sekutu hingga pada tahun 1955 Austria diberikan
kemerdekaan dengan syarat untuk tetap netral dan tidak memihak ke
kekuatan Barat.
Austria mulai aktif dan semakin dekat dengan Eropa setelah jatuhnya
komunisme Eropa pada tahun 1989. Austria bergabung dengan Uni Eropa
pada tahun 1995 dan secara resmi menggunakan mata uang Euro pada
tahun 1999.
IDRIS BOUFKAR
Baca : Korea Utara Bela Putin, Sebut Biden Orang Tua Pikun
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
