TEMPO.CO, Jakarta - Kapal pesiar super mewah senilai US$ 700 juta atau setara Rp 10 triliun yang terparkir di pantai barat Italia, adalah milik Presiden Rusia Vladimir Putin. Maria Pevchikh, sekutu Alexei Navalny pemimpin oposisi Rusia yang dipenjara, membocorkan hal itu di saluran YouTube.
Dalam sebuah video yang dibagikan pada hari Senin dari saluran YouTube Navalny, Pevchikh menyebut bahwa mereka telah mengidentifikasi hampir setengah dari awak kapal sebagai milik Layanan Perlindungan Federal (FSO). Dia mengatakan lembaga itu bertugas melindungi Putin dan mengatur kehidupannya.
Sang aktivis merinci lebih dari 20 jabatan di kapal pesiar semuanya adalah anggota FSO. Tim Navalny yakin, beberapa orang yang disebutkan dalam daftar kru kapal pesiar telah mencantumkan alamat kontak mereka sebagai kantor FSO di Sochi.
"Orang yang sama yang merawat Putin di kediamannya dan dalam perjalanannya, yang mengatur hidupnya, terbang bersama ke Italia untuk bekerja di salah satu kapal pesiar paling mahal di dunia," kata Pevchikh dalam video tersebut seperti dikutip dari The Independent, Rabu, 23 Maret 2022.
Di video YouTube yang sama, mantan istri Putin, Lyudmila, dituduh membangun sebuah vila mewah di Biarritz, barat daya Prancis. Sementara putrinya, Katerina Tikhonova, diklaim memiliki sebuah kastil di pantai Prancis.
“Jika seseorang dikenakan sanksi termasuk Putin, maka setiap propertinya yang ditemukan di Uni Eropa secara otomatis dibekukan. Rumah, pesawat, helikopter, kapal pesiar, semuanya harus segera disita,” kata Pevchikh.
Awal Maret, Kapten Kapal Inggris, Guy Bennett-Pearce, telah membantah bahwa Putin pernah memiliki atau menginjakkan kaki di Scheherezade. Kepada The New York Times, dia mengatakan tidak pernah melihat dan bertemu Putin.
Beberapa hari kemudian, Bennett-Pearce mengatakan dia tidak punya pilihan selain mengungkapkan identitas pemiliknya kepada polisi Italia. Dia tidak ragu untuk menyelesaikan masalah ini.
Seorang sumber mengatakan kepada Daily Mail, bahwa ada kemungkinan tim Navalny telah dibantu oleh intelijen Barat dalam membongkar kasus ini. Kapal pesiar itu telah disembunyikan dari orang-orang Putin.
Video YouTube yang mengungkap kapal pesiar mewah Putin muncul satu hari sebelum Alexei Navalny dijatuhi hukuman sembilan tahun penjara oleh pengadilan Rusia. Navalny didakwa dengan penipuan skala besar dan penghinaan terhadap pengadilan, Selasa, 22 Maret 2022.
Navalny saat ini sedang menjalani hukuman penjara 2,5 tahun di Moskow karena pelanggaran bebas bersyarat. Navalny dipenjara tahun lalu ketika dia kembali ke Rusia setelah menerima perawatan medis di Jerman menyusul serangan dengan racun saraf saat berkunjung ke Siberia pada 2020.
Navalny menyalahkan Putin atas serangan itu. Kremlin membantah dan menyebut bahwa Navalny tidak diracun. Kremlin juga menyangkal keterlibatan Rusia dalam kasus itu.
Uni Eropa telah menargetkan oligarki Rusia dengan pengenaan beberapa sanksi pribadi. Jika benar kapal pesiar super mewah itu milik Putin, maka bisa disita oleh pihak berwenang.
Baca: Kapal Pesiar Milik Miliarder Rusia Ditahan
YOUTUBE | INDEPENDENT | DAILY MAIL
