Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Negara-negara Eropa Stop Memberi Hadiah Bagi yang Ikut Vaksinasi COVID-19

image-gnews
Turis bertepuk tangan untuk musisi saat Menara Eiffel Paris yang ikonik dibuka kembali untuk turis sejak ditutup pada akhir Oktober 2020 selama lockdown COVID-19 nasional kedua, di Paris, Prancis, 16 Juli 2021. [REUTERS/Pascal Rossignol]
Turis bertepuk tangan untuk musisi saat Menara Eiffel Paris yang ikonik dibuka kembali untuk turis sejak ditutup pada akhir Oktober 2020 selama lockdown COVID-19 nasional kedua, di Paris, Prancis, 16 Juli 2021. [REUTERS/Pascal Rossignol]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Negara-negara Eropa memutuskan untuk tidak lagi mengandalkan insentif atau hadiah demi membujuk warga untuk melakukan vaksinasi COVID-19. Melihat kian daruratnya ancaman varian Delta COVID-19, akhirnya hukuman dan aturan ketatlah yang diandalkan mereka. Padahal, sebelumnya, negara-negara Eropa sempat memberikan hadiah daging, paket data, hingga voucher belanja.

Prancis, misalnya, baru saja mengesahkan undang-undang yang mewajibkan Paspor Kesehatan sebagai syarat untuk bisa makan di restoran, minum di bar, ataupun melakukan perjalanan jauh. Paspor Kesehatan tersebut mencantumkan keterangan tes PCR dan vaksinasi COVID-19.

"Kami akan memberlakukan aturan ini seluas mungkin untuk memaksa warga mengikuti vaksinasi COVID-19," ujar Presiden Prancis Emmanuel Macron ketika memperkenalkan rancangan Paspor Kesehatan di tengah Juli, dikutip dari CNN.

Tidak berhenti di situ, Prancis juga akan mewajibkan pekerja kesehatan untuk divaksin COVID-19. Hal itu akan berlaku per 15 September nanti. Prancis tidak menutup kemungkinan kebijakan itu diperluas untuk pekerja-pekerja sektor lainnya di wilayah yang paling terdampak COVID-19.

Dibanding Prancis, Yunani sama tegasnya. Sejak pertengahan Juli kemarin, mereka menegaskan bahwa restoran, bar, kafe, ataupun bioskop tidak boleh menerima siapapun yang belum divaksin. Mereka juga mewajibkan petugas medis untuk menerima vaksinasi COVID-19.

Fiammetta, 10 tahun, bermain dengan kambing milik ayahnya sambil mengikuti belajar online di pegunungan di Caldes, Italia utara, 20 Maret 2021. Sekolah-sekolah Italia ditutup selama beberapa minggu karena meningkatnya jumlah infeksi virus Covid-19. Martina Valentini - Val di Sole press office/ Handout via REUTERS

Di Italia, kebijakan serupa akan berlaku mulai Kamis ini. Pemerintah Italia meminta Paspor Kesehatan ditunjukkan sebelum warga ingin mengakses ruang publik yang bersifat indoor.

"Pesan yang ingin kami sampaikan adalah, vaksinasi, vaksinasi, dan vaksinasi," ujar Kementerian Kesehatan Italia dalam keterangan persnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Langkah-langkah tegas tersebut telah menimbulkan protes dari warga. Mereka menganggap pemerintahan negara-negara Eropa bertindak berlebihan. Salah satu unjuk rasa terjadi di Prancis pada pekan lalu. Sebanyak 160 ribu orang turun ke jalan, meminta Pemerintah Prancis mencabut kebijakan pengendalian COVID-19 buatannya.

"Akan menarik untuk melihat bagaimana Paspor Kesehatan COVID-19 diimplementasikan ke depannya. Awal tahun lalu, tidak terbayang negara-negara barat akan menerapkan lockdown," ujar Oliver Watson, peneliti transmisi COVID-19 dari Imperial College London. Watson mengaku belum yakin kebijakan tegas akan mampu mempercepat kampanye vaksinasi yang melamban.

Warga Prancis yang terlibat dalam unjuk rasa, Axel Miaka Mia, menyatakan dirinya menentang kebijakan yang memaksa warga untuk divaksin. Menurut, apa yang dilakukan Prancis seperti memaksakan skenario bahwa normalitas hanya akan dicapai apabila warga mau divaksin. Mia mengatakan dirinya tidak mau divaksin dulu, tapi akan tetap patuh prokes.

Terlepas adanya pertentangan dari warga, langkah tegas yang diambil memberikan dampak. Menurut portal vaksinasi COVID-19 Doctolib, angka vaksinasi meningkat 3,7 juta sejak Prancis berniat mengesahkan kebijakan Paspor Kesehatan COVID-19.

Baca juga: Warga Prancis Tolak Pembatasan Sosial Hingga Bentrok dengan Polisi

CNN | ISTMAN MP


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 jam lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan anggota DPRD Labuhan Batu, Yusrial Suprianto Pasaribu dan pihak swasta Wahyu Ramdhani Siregar, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahnan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap dua orang tersangka baru Yusrial Suprianto Pasaribu dan Wahyu Ramdhani Siregar terkait Operasi Tangkap Tangan KPK terhadap empat tersangka Bupati Labuhan Batu, Erik A. Ritonga, anggota DPRD Labuhan Batu, Rudi Syahputra Ritonga, dua orang pihak swasta Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa dari APBD Tahun 2013 dan Tahun 2014 sebesar Rp.1,4 triliun di lingkungan Pemerintah Kabupatan Labuhan Batu. TEMPO/Imam Sukamto
Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

19 jam lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

1 hari lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

1 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

1 hari lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

2 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202


Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

3 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

5 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

5 hari lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

8 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa