Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gara-gara Kalah Pemilu, Olimpiade Tokyo Berpotensi Tanpa Penonton

image-gnews
Logo Olimpiade Tokyo di depan Gedung Kantor Pemerintah Metropolitan Tokyo di Tokyo, Jepang. REUTERS / Issei Kato / File Photo
Logo Olimpiade Tokyo di depan Gedung Kantor Pemerintah Metropolitan Tokyo di Tokyo, Jepang. REUTERS / Issei Kato / File Photo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Jepang kembali mempertimbangkan pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 tanpa penonton. Hal tersebut menyusul memburuknya pandemi COVID-19 dan pemerintah berencana memperpanjang status darurat nasional dua pekan sebelum Olimpiade.

Sebelumnya, para pakar dan penasihat sudah memperingatkan Pemerintah Jepang dan penyelenggara Olimpiade bahwa melarang penonton adalah pilihan paling masuk akal. Alasannya, kehadiran ribuan penonton di satu tempat bisa memicu cluster atau penularan baru. Namun, pemerintah bergeming.

Perkembangan terbaru, menurut sumber pemerintahan, situasi itu bisa berubah. Kekalahan partai penguasa (Liberal Demokratik) di Pemilu Tokyo menjadi pemicunya. Mereka beranggapan kelonggaran aturan Olimpiade yang menjadi penyebab kekalahan tersebut.

"Secara politis, Olimpiade tanpa penonton tak terhindarkan," ujar sumber di Pemerintah Jepang, Rabu, 7 Juli 2021.

Sumber itu melanjutkan, partai penguasa tidak ingin mengalami kekalahan serupa dalam Pemilu Legislatif yang berlangsung Oktober nanti. Oleh karenanya, mereka menimbang kembali soal pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 tanpa penonton.

Ilustrasi Olimpiade Tokyo. Monumen Cincin Olimpiade di depan Komite Olimpiade Jepang (JOC) dekat National Stadium, Tokyo Olympic. REUTERS/Issei Kato/File Photo

Pernyataan senada disampaikan oleh juru bicara Pemerintah Jepang, Katsunobu Kato. Ia berkata, Olimpiade Tokyo 2020 tanpa penonton memungkinkan untuk saat ini. Adapun hal itu, kata ia, akan dibahas dalam pembahasan lima arah yang melibatkan Pemerintah Tokyo serta Presiden Komite Olimpiade Internasional Thomas Bach pada Kamis nanti.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Toshiro Muto, Ketua Eksekutif dari Komite Penyelenggara Olimpiade, mengatakan pada Rabu kemarin belum ada rencana soal melarang penonton hadir. Ia menyakini protokol kesehatan yang disiapkan oleh penyelenggara akan mampu melindungi peserta maupun penonton di tengah pandemi.

"Melalui keberhasilan menyelenggarakan Olimpiade Tokyo, kami ingin menunjukkan kepada dunia bahwa kita tetap bisa hidup sehat dan bahagia di tengah masa-masa sulit seperti sekarang," ujarnya.

Jika kebijakan tak diubah, maka Olimpiade Jepang akan berlanjut dengan penonton datang dari dalam negeri saja. Kapasitasnya pun dibatasi, 50 persen per lokasi event. Adapun penonton dari luar negeri dipastikan dilarang hadir.

Per berita ini ditulis, Jepang tercatat memiliki 807 ribu kasus dan 14 ribu kematian akibat COVID-19. Per harinya, Jepang bisa mencatatkan 1500 lebih kasus. Hal itu yang dikhawatirkan menjelang Olimpiade Tokyo.

Baca juga: Memaksakan Olimpiade Tokyo, Partai PM Yoshihide Suga Kalah dalam Pemilu Tokyo

ISTMAN MP | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bekas Tambang Emas Kontroversial di Jepang Kini jadi Situs Warisan Dunia UNESCO

20 jam lalu

Bekas tambang emas Pulau Sado, Jepang, menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada 2024 (visitsado.com)
Bekas Tambang Emas Kontroversial di Jepang Kini jadi Situs Warisan Dunia UNESCO

Tambang Pulau Sado Jepang pernah menjadi penghasil emas terbesar di dunia yang beroperasi selama 400 tahun sebelum ditutup pada 1989.


Handicraft Nasabah PNM Diserbu Pengunjung Tokyo Gift Show ke-98

1 hari lalu

Foto bersama nasabah PNM yang mengikuti pameran TokyoGiftShowke-98, Jumat, 4  September 2024. Dok. PNM
Handicraft Nasabah PNM Diserbu Pengunjung Tokyo Gift Show ke-98

Produk kerajinan yang diproduksi oleh nasabah PNM berasal dari berbagai daerah, yaitu; Bangka Belitung, Banyuwangi, Cirebon, Denpasar, Jambi, Lampung, Mataram, dan Yogyakarta.


Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Cina Hadapi Tekanan Berat Usai Kalah Telak dari Jepang

2 hari lalu

World Cup - AFC Qualifiers - Group C - Japan v China - Saitama Stadium, Saitama, Japan - September 5, 2024 China's Fernandinho, Alan, Dalei Wang and teammates look dejected after the match REUTERS/Issei Kato.
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Cina Hadapi Tekanan Berat Usai Kalah Telak dari Jepang

Pelatih Timnas Cina Branko Ivankovic menyesali kekalahan telak saat menghadapi Jepang di kualifikasi Piala Dunia 2026. Jadi kekalahan terburuk.


Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

2 hari lalu

Ilustrasi mata-mata.
Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

Agen intelijen Jepang mengumpulkan informasi rahasia, klaim media Belarusia


Jam Tangan Paus Fransiskus Menjadi Sorotan, Berapa Harganya?

3 hari lalu

Paus Fransiskus bersalaman dengan Yenny Wahid dan Sinta Nuriyah saat berfoto bersama setelah pertemuan antaragama dengan para pemimpin agama di Masjid Istiqlal di Jakarta, Indonesia pada 5 September 2024. YASUYOSHI CHIBA/Pool via REUTERS
Jam Tangan Paus Fransiskus Menjadi Sorotan, Berapa Harganya?

Kesederhanaan Pemimpin Gereja Katolik Dunia, Paus Fransiskus dalam kunjungannya ke Indonesia menarik perhatian masyarakat.


Spot Terbaik untuk Melihat Gunung Fuji dari Danau Yamanaka hingga Jalan Honcho

3 hari lalu

Gunung Fuji dari Danau Yamanaka, Jepang. Unsplash.com/Jessica Gale
Spot Terbaik untuk Melihat Gunung Fuji dari Danau Yamanaka hingga Jalan Honcho

Banyak wisatawan yang ingin mengapresiasi keindahan Gunung Fuji dari berbagai sudut pandang.


Jepang akan Perketat Syarat Masuk Wisatawan dari Negara Bebas Visa, Termasuk Indonesia

4 hari lalu

Ilustrasi tempat wisata di Jepang. Foto: Canva
Jepang akan Perketat Syarat Masuk Wisatawan dari Negara Bebas Visa, Termasuk Indonesia

Skema otorisasi Jepang ini meniru Sistem Elektronik untuk Otorisasi Perjalanan (Esta) di Amerika Serikat, akan diperkenalkan mulai 2030.


Nilai Ekspor Udang ke Pasar Dunia 2024 Menurun

6 hari lalu

Direktur Utama Perum Perikanan Indonesia Fatah Setiawan Topobroto bersama Direktur Operasional Raenhat Tiranto Hutabarat mengunjungi lokasi tambak budidaya udang di Bratasena bekerja sama dengan PT Pertamina (Persero), Jumat, 28 Agustus 2020. dok. Perum Perindo
Nilai Ekspor Udang ke Pasar Dunia 2024 Menurun

KKP mencatat nilai ekspor udang Indonesia di pasar global periode Januari-Juni 2024, menurun.


12 Alasan Banyak Orang Ingin Tinggal di Jepang

6 hari lalu

Ilustrasi traveling ke Jepang. Unsplash.com/Zhaoli JIN
12 Alasan Banyak Orang Ingin Tinggal di Jepang

Beberapa alasan yang mendasari banyak orang untuk pindah ke Jepang


Hampir 300 Ribu Wisatawan Indonesia Liburan ke Jepang pada Semester I 2024

6 hari lalu

Ilustrasi tempat wisata di Jepang. Foto: Canva
Hampir 300 Ribu Wisatawan Indonesia Liburan ke Jepang pada Semester I 2024

Kota yang paling sering dikunjungi oleh wisatawan Indonesia di Jepang adalah Tokyo.