TEMPO.CO, - Sebuah gedung di kota Gwangju, Korea Selatan, ambruk saat sedang dibongkar pada pada Rabu kemarin. Petugas pemadam kebakaran mengatakan sembilan orang tewas dan delapan lainnya luka parah.
Petugas pemadam kebakaran menerima laporan pada pukul 16.22 waktu setempat jika sebuah gedung berlantai 5 roboh dan menimpa sebuah bus yang sedang berhenti di sebuah stasiun dekat proyek tersebut.
Hingga pukul 20:40, sembilan orang dipastikan tewas dan delapan lainnya luka parah dan dibawa ke rumah sakit terdekat. Semuanya adalah penumpang bus, seperti dikutip dari Yonhap News Agency, Kamis, 10 Juni 2021.
Petugas pemadam kebakaran awalnya berasumsi bahwa ada 12 orang di dalam bus, tetapi mereka menemukan lebih banyak korban terjebak di dalam saat operasi penyelamatan berlangsung.
Dua mobil penumpang awalnya diyakini juga terkubur di bawah reruntuhan, tetapi pihak berwenang kemudian mengkonfirmasi dari rekaman video pengawas bahwa mereka lolos dari kecelakaan itu.
Yang Ik-je, yang menjalankan toko di seberang jalan lokasi konstruksi, mengatakan dia berlari keluar, tersentak oleh suara keras yang membuatnya merasa seolah-olah bumi berguncang.
“Saya tidak bisa melihat jalan dengan jelas, seolah-olah diselimuti kabut tebal,” katanya.
"Saya memeriksa CCTV untuk mengetahui bahwa bangunan itu runtuh menimpa sebuah bus," ucap Ik-je. Dia mengatakan dia segera melaporkan kecelakaan itu kepada pihak berwenang.
Tim penyelamat Korea Selatan (Korsel) masih mencari kemungkinan adanya pekerja konstruksi atau pejalan kaki yang terkubur di bawah puing-puing. Hingga kini penyebab gedung itu rubuh belum diketahui.
Baca juga: Inventor Korea Selatan Ciptakan Teknologi Mata Ketiga untuk Pecandu Smartphone
Sumber: YONHAP