Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

215 Sisa Jasad Anak-anak Pribumi Kanada Ditemukan di Bekas Sekolah Asrama

image-gnews
Gedung administrasi utama di Kamloops Indian Residential School terlihat di Kamloops, British Columbia, Kanada sekitar tahun 1970. [Perpustakaan dan Arsip Kanada / Handout via REUTERS]
Gedung administrasi utama di Kamloops Indian Residential School terlihat di Kamloops, British Columbia, Kanada sekitar tahun 1970. [Perpustakaan dan Arsip Kanada / Handout via REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sisa jasad 215 anak-anak, beberapa berusia tiga tahun, ditemukan di lokasi bekas sekolah asrama untuk anak-anak pribumi di Kanada.

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau pada Jumat mengatakan penemuan jasad anak-anak pribumi ini sebagai peristiwa memilukan.

Anak-anak itu adalah siswa di Kamloops Indian Residential School di British Columbia yang ditutup pada tahun 1978, menurut Tk'emlúps te Secwépemc Nation, yang mengatakan bahwa jasad ditemukan dengan bantuan spesialis radar penembus tanah.

"Kami mengetahui di komunitas kami bahwa kami dapat memverifikasi," kata Kepala Tk'emlúps te Secwépemc Rosanne Casimir, dikutip dari Reuters, 29 Mei 2021.
"Saat ini, kami memiliki lebih banyak pertanyaan daripada jawaban," kata Casimir.

Sistem sekolah asrama Kanada, yang secara paksa memisahkan anak-anak pribumi dari keluarga mereka, merupakan genosida budaya, menurut penyelidikan enam tahun terhadap sistem yang sekarang sudah tidak berfungsi yang ditemukan pada tahun 2015.

Laporan tersebut mendokumentasikan pelecehan fisik yang mengerikan, pemerkosaan, kekurangan gizi dan kekejaman lainnya yang diderita oleh banyak anak dari 150.000 anak-anak yang bersekolah, biasanya dijalankan oleh gereja-gereja Kristen atas nama Ottawa dari tahun 1840-an hingga 1990-an.

Ditemukan lebih dari 4.100 anak meninggal saat bersekolah di asrama. Kematian 215 anak yang terkubur di halaman yang dulunya sekolah asrama terbesar di Kanada diyakini tidak termasuk dalam angka itu dan tampaknya tidak terdokumentasi sampai penemuan itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Justin Trudeau menulis di Twitter bahwa berita itu membuat hatinya hancur dan itu adalah pengingat yang menyakitkan dari bab gelap dan memalukan dari sejarah negara Kanada.

Pada tahun 2008, pemerintah Kanada secara resmi meminta maaf atas sistem tersebut.

Tk'emlúps te Secwepemc Nation mengatakan pihaknya terlibat dengan petugas koroner dan menjangkau komunitas asal yang anak-anaknya bersekolah. Mereka berharap mendapatkan temuan awal pada pertengahan Juni.

Dalam sebuah pernyataan, Ketua British Columbia Assembly of First Nations Regional Terry Teegee menyebut penemuan situs kuburan anak-anak pribumi Kanada itu mengingatkan kembali kesedihan dan kehilangan bagi semua komunitas pribumi Kanada.

Baca juga: Tim Pencari Fakta Sebut 250.000 Anak-anak Selandia Baru Alami Pelecehan Seksual

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cerita Plt Kepala Disdik DKI Dampingi Siswi SD Terjatuh Sejak di RS Hingga Pemakaman

13 jam lalu

SDN Petukangan Utara 06 Pagi di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Rabu 27 September 2023. Sehari sebelumnya, satu murid di sekolah ini tewas setelah jatuh dari lantai 4. Tempo/Alifya Salsabila
Cerita Plt Kepala Disdik DKI Dampingi Siswi SD Terjatuh Sejak di RS Hingga Pemakaman

Plt Kepala Disdik DKI sempat mendampingi siswi SD terjatuh saat menjalani perawatan di RS Fatmawati.


Kasus Perundungan Siswa SMP di Cilacap, KPAI: Tidak Bisa Ditoleransi

1 hari lalu

Ilustrasi persekusi, bullying. Shutterstock
Kasus Perundungan Siswa SMP di Cilacap, KPAI: Tidak Bisa Ditoleransi

KPAI tidak mentoleransi tindak perundungan. Pihaknya meminta kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat.


WHO: Larang Rokok dan Vape di Sekolah Demi Lindungi Generasi Muda

2 hari lalu

Seorang pria merokok vaporizer elektronik, juga dikenal sebagai e-cigarette atau vape, di Toronto, 7 Agustus 2015.[REUTERS / Mark Blinch]
WHO: Larang Rokok dan Vape di Sekolah Demi Lindungi Generasi Muda

WHO menyebut generasi muda mulai mengenal produk tembakau dan nikotin sehingga penggunaan rokok elektrik meningkat.


Bolehkah Anak-anak Minum Kopi?

2 hari lalu

Ilustrasi kopi susu. Foto: Unsplash.com/Alberto Bogo
Bolehkah Anak-anak Minum Kopi?

Kopi adalah salah satu minuman dengan kandungan kafein tertinggi. Apakah anak-anak boleh minum kopi?


BAF Rayakan Hari Jadi ke-26 dengan Anak-anak Panti Asuhan

3 hari lalu

BAF bersama anak-anak panti asuhan. (Foto: BAF)
BAF Rayakan Hari Jadi ke-26 dengan Anak-anak Panti Asuhan

PT Bussan Auto Finance (BAF) merayakan hari jadinya yang ke-26 bersama anak-anak panti asuhan.


Top 3 Dunia: AS Larang Impor dari 3 Perusahaan Cina hingga Donald Trump Divonis Bersalah

3 hari lalu

Potret Mantan Presiden AS Donald Trump yang dirilis oleh Kantor Sheriff Fulton County, Atlanta, Georgia, AS, 24 Agustus 2023. Donald Trump ditangkap di Penjara Fulton County, Georgia usai menyerahkan diri ke Fulton County. Kantor Sheriff Fulton County/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: AS Larang Impor dari 3 Perusahaan Cina hingga Donald Trump Divonis Bersalah

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 September 2023 diawali oleh kabar AS batasi impor dari 3 perusahaan Cina karena pekerjakan Muslim Uighur secara paksa


Terjebak di Wahana Taman Hiburan dalam Kondisi Terbalik, Pengunjung Panik dan Muntah

4 hari lalu

Wahana Lumberjack di taman hiburan Canada's Wonderland, Toronto, Kanada (canadaswonderland.com)
Terjebak di Wahana Taman Hiburan dalam Kondisi Terbalik, Pengunjung Panik dan Muntah

Wahana di taman hiburan Canada's Wonderland tersebut ditutup dan penyelidikan sedang berlangsung.


Wali Kota Depok Larang Sebut Sumbangan Orang Tua Pungli di Sekolah Negeri

4 hari lalu

Wali Kota Depok Mohammad Idris berbicara mengenai Opsi WFH usai Sidang Paripurna di DPRD Kota Depok, Jalan Boulevard GDC, kecamatan Cilodong, Depok, Jumat, 25 Agustus 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Wali Kota Depok Larang Sebut Sumbangan Orang Tua Pungli di Sekolah Negeri

Wali Kota Depok juga minta tak ada istilah investigasi perihal praktik pungutan sumbangan orang tua di sekolah negeri di kota itu.


Dituding Terlibat Pembunuhan Tokoh Sikh, Menlu India: Kami Terbuka untuk Tinjau Bukti Kanada

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar. REUTERS/Adnan Abidi
Dituding Terlibat Pembunuhan Tokoh Sikh, Menlu India: Kami Terbuka untuk Tinjau Bukti Kanada

Menlu India Subrahmanyam Jaishankar mengatakan pihaknya bersedia untuk memeriksa bukti yang diajukan oleh Kanada soal pembunuhan tokoh Sikh


Ketua Parlemen Kanada Mundur setelah Secara Terbuka Puji Nazi

4 hari lalu

Anggota Parlemen Liberal Anthony Rota berbicara setelah terpilih kembali sebagai Ketua House of Commons di Parliament Hill di Ottawa, Ontario, Kanada 22 November 2021. REUTERS/Blair Gabl
Ketua Parlemen Kanada Mundur setelah Secara Terbuka Puji Nazi

Ketua majelis rendah House of Commons Kanada Anthony Rota mengundurkan diri, beberapa hari setelah dia secara terbuka memuji mantan tentara Nazi di Parlemen.