TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Republik Prancis Emmanuel Macron terjebak dalam situasi canggung ketika terjadi kesalahan teknis dalam KTT Hari Bumi 22 April kemarin.
Kesalahan teknis pertemuan virtual KTT iklim AS mengulang kembali pidato Presiden Prancis Emmanuel Macron dan membuat Presiden Rusia Vladimir Putin bingung.
Dikutip dari Reuters, 24 April 2021, momen canggung berawal ketika Macron baru saja berpidato beberapa menit tentang urgensi aksi iklim ketika Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyela dan berkata, "Terima kasih banyak, Tuan presiden, sekarang saya serahkan kepada presiden Federasi Rusia, Yang Mulia Vladimir Putin".
Namun, suara Macron lanjut, sementara kamera beralih ke ruang pertemuan Washington tempat Presiden AS Joe Biden, utusan iklim AS John Kerry, dan Blinken melihat Putin di layar lebar.
Suara itu kemudian terputus saat Putin yang tampak bingung terlihat berkonsultasi dengan seorang ajudan saat dia menunggu mikrofonnya dibuka.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan pidato selama KTT iklim global virtual melalui tautan video di Moskow, Rusia 22 April 2021. [Sputnik / Alexei Druzhinin / Kremlin via REUTERS]
"Sekarang waktu dan tempat dipersilakan untuk presiden Federasi Rusia, Tuan Vladimir Putin, Silakan Tuan Presiden," lanjut Blinken, mengundang Putin untuk berbicara.
Putin terus menunggu saat Blinken terdengar berkata di luar layar: "Kita mungkin menayangkan rekamannya lagi, karena itu rekaman Macron."
Beberapa saat kemudian, Putin menyampaikan pidatonya, setelah itu pidato Macron dimulai lagi dari awal.
"Kita mengalami beberapa kendala teknis," kata Blinken.
Kantor Kepresidenan Emmanuel Macron mengkonfirmasi bahwa pidatonya untuk KTT Hari Bumi telah direkam sebelumnya, karena Macron akan melakukan perjalanan ke Chad untuk menghadiri pemakaman mendiang Presiden Idriss Deby.
Baca juga: Joe Biden Janji Pangkas Emisi AS Sebesar 50 Persen di KTT Hari Bumi
REUTERS