Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menteri Sri Lanka Panjat Pohon Kelapa Saat Konferensi Pers

image-gnews
Arundika Fernando, memanjat pohon kelapa di perkebunan kelapanya di Dankotuwa untuk konferensi pers sambil memegang buah kelapa.[The New Nation]
Arundika Fernando, memanjat pohon kelapa di perkebunan kelapanya di Dankotuwa untuk konferensi pers sambil memegang buah kelapa.[The New Nation]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang menteri Sri Lanka memanjat pohon kelapa untuk berbicara kepada media bahwa negara sedang kekurangan kelapa.

Pada konferensi pers Jumat kemarin, Menteri Arundika Fernando memanjat pohon kelapa di perkebunannya di Dankotuwa sambil memegang pohon dengan satu tangan dan memegang kelapa dengan tangan lainnya.

Dikutip dari Indian Express, 20 September 2020, Fernando yang merupakan Menteri Negara Promosi Budidaya Kelapa, Kithul, Palmyrah, dan Karet, serta Diversifikasi Produk Industri Terkait Manufaktur & Ekspor, terlihat memanjat pohon kelapa menggunakan alat baru yang diperkenalkan oleh penemu lokal asal Warakapola.

"Kami berharap dapat memanfaatkan setiap bidang tanah yang tersedia untuk budidaya kelapa dan mendorong industri menjadi salah satu yang menghasilkan devisa bagi negara," kata menteri tersebut dikutip oleh News First.

Berbicara kepada wartawan dari atas pohon, dia mengatakan harga kelapa telah meningkat karena permintaan akan produk terkait kelapa di seluruh dunia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri itu mengatakan bahwa mereka yang dipekerjakan untuk memetik kelapa harus dibayar LKR 100 (Rp 7.979) per pohon, NewsWire melaporkan. Meski ada penurunan tajam dalam jumlah karyawan untuk pemeliharaan bibir dan pemetikan kelapa, menteri berjanji tidak akan mengimpor buah kelapa meski ada kenaikan harga.

Sumber:

https://indianexpress.com/article/trending/trending-globally/watch-sri-lankan-minister-climbs-a-coconut-tree-to-hold-press-conference-6602621/

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

24 hari lalu

Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

Uang sedekah dari Sri Lanka itu ditujukan untuk membantu anak-anak Palestina di Jalur Gaza


McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka, Bagaimana Bisnis McD Pasca Dihujani Boikot?

32 hari lalu

Logo McDonald. REUTERS/Bazuki Muhammad
McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka, Bagaimana Bisnis McD Pasca Dihujani Boikot?

McDonald's tutup seluruh gerainya di Sri Lanka. Bisnis McD di Timur Tengah pun terimbas akibat aksi boikot anti-israel.


McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka Gara-gara Jorok

32 hari lalu

Logo restoran McDonald's terlihat di jendela dengan pantulan menara Kremlin di pusat kota Moskow, Rusia, 9 Maret 2022. REUTERS/Maxim Shemetov
McDonald's Tutup Seluruh Gerai di Sri Lanka Gara-gara Jorok

McDonald's di Sri Lanka mencabut kerja sama dengan mitra lokal dan memutuskan hengkang karena masalah kebersihan.


9 Negara Teraman untuk Solo Traveling Perempuan dari Srilanka hingga Selandia Baru

35 hari lalu

Sigiriya, Matale, Sri Lanka. Unsplash.com/Dating Scout
9 Negara Teraman untuk Solo Traveling Perempuan dari Srilanka hingga Selandia Baru

Beberapa negara dikenal relatif aman dan mudah dijelajahi bagi perempuan yang mencari petualangan dengan solo traveling


Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

39 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

Pedagang atau penjual umumnya menawarkan dua jenis kelapa, yakni kelapa hijau atau kelapa muda. Apa perbedaan di antara keduanya?


Lion Air Jemaah Umrah Surabaya Mendarat di Kualanamu, Gara-gara Sri Lanka

45 hari lalu

Pesawat Lion Air nomor penerbangan JT-106 mendarat di Bandar Udara Internasional Kualanamu Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin (11/3/2024).  (ANTARA/ HO-Istimewa)
Lion Air Jemaah Umrah Surabaya Mendarat di Kualanamu, Gara-gara Sri Lanka

Pesawat Lion Air yang membawa jemaah umrah Surabaya itu mendarat di Kualanamu setelah Sri Lanka menutup sementara wilayah udara.


Indonesia-Sri Lanka Peringati 50 Tahun Jatuhnya Pesawat Jemaah Haji

48 hari lalu

Suasana saat Duta Besar RI untuk Sri Lanka Dewi Gustina Tobing dan Gubernur Provinsi Tengah Sri Lanka, Lalith U. Gamage saat memperingati 50 tahun jatuhnya pesawat jemaah haji Indonesia di Seven Virgin Hill, Maskeliya, Provinsi Tengah, Sri Lanka, Selasa (5/3/2024). (ANTARA/HO-KBRI Kolombo)
Indonesia-Sri Lanka Peringati 50 Tahun Jatuhnya Pesawat Jemaah Haji

Jatuhnya pesawat DC 08 Martinair di Sri Lanka merenggut nyawa dari seluruh 191 penumpang dan awak kabin asal Indonesia


Enam Warga Sri Lanka Tewas Ditikam di Kanada, Pelakunya Pelajar 19 Tahun

49 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan dengan senjata tajam. news18.com
Enam Warga Sri Lanka Tewas Ditikam di Kanada, Pelakunya Pelajar 19 Tahun

Pelaku pembunuhan enam warga Sri Lanka di Kanada adalah remaja berusia 19 tahun yang pernah tinggal di rumah keluarga korban.


Sri Lanka Hapus Perpanjagan Visa Gratis untuk Turis Rusia dan Ukraina gegara Pesta

53 hari lalu

Pejabat bandara internasional Bandaranaike mengenakan masker saat mereka mengarahkan wisatawan setelah mereka melewati pemindai suhu guna antisipasi atas penyebaran virus Corona di bandara internasional Bandaranaike di Katunayake, Sri Lanka, 24 Januari 2020. REUTERS/Dinuka Liyanawatte
Sri Lanka Hapus Perpanjagan Visa Gratis untuk Turis Rusia dan Ukraina gegara Pesta

Sebuah klub malam Rusia bikin pesta bertajuk White Party yang menimbulkan kemarahan warga lokal Sri Lanka.


Bukan Destinasi Wisata Utama 5 Negara Ini Menarik Dikunjungi

27 Januari 2024

Tblisi, Georgia. Unsplash.com/moestafa meraji
Bukan Destinasi Wisata Utama 5 Negara Ini Menarik Dikunjungi

Destinasi ini menawarkan perpaduan unik antara keindahan alam, kekayaan budaya, dan petualangan.