Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mikhail Gorbachev Ungkap Dalang di Balik Runtuhnya Uni Soviet

Mikhail Gorbachev, Mantan Presiden Uni Soviet. Sumber: Reuters/Sergei Karpukhin/rt.com
Mikhail Gorbachev, Mantan Presiden Uni Soviet. Sumber: Reuters/Sergei Karpukhin/rt.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemimpin Uni Soviet, Mikhail Gorbachev, mengungkapkan siapa yang bertanggung jawab atas runtuhnya Uni Soviet pada 1991.

Kepada majalah Jerman Der Spiegel, Mikhail Gorbachev mengungkapkan bahwa anggota pemerintah yang berusaha untuk mengatur kudeta terhadapnya dan pemimpin republik Rusia saat itu, Boris Yeltsin, adalah biang keladi di balik runtuhnya Uni Soviet.

"Mereka yang mengorganisir kudeta pada Agustus 1991, dan yang mengambil keuntungan dari posisi Presiden Uni Soviet yang lemah, bertanggung jawab atas berakhirnya perestroika dan runtuhnya Uni Soviet," Gorbachev menjelaskan, berbicara kepada majalah Jerman tentang peringatan 30 tahun jatuhnya Tembok Berlin, seperti dikutip dari Sputnik, 11 November 2019.

Dia menambahkan bahwa meskipun dia memahami kemungkinan risiko perestroika (gerakan politik untuk mereformasi negara yang dia mulai pada pertengahan 1980-an), dia dan para pemimpin negara lainnya memahami reformasi diperlukan.

"Mustahil untuk hidup seperti sebelumnya. Dan elemen penting dari perestroika adalah pemikiran baru dalam kebijakan luar negeri, yang mencakup nilai-nilai universal perlucutan nuklir, serta kebebasan memilih" kata Gorbachev.

Gorbachev menekankan bahwa dia tidak menyesali perestroika, tetapi menyadari bahwa beberapa kesalahan dibuat dalam jalur reformasi. Bagaimanapun, dia yakin Rusia tidak akan pernah kembali ke sistem totaliter pemerintahan.

Warga Berlin Barat melanjutkan unjuk rasa di atas Tembok Berlin di depan Gerbang Brandenburg, 10 November 1989.[REUTERS / David Brauchli]

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Minggu ini, Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier berterima kasih kepada Gorbachev atas perannya dalam membantu menyatukan kembali Jerman, dengan mengatakan keberanian pribadi Gorbachev adalah unsur utama dalam membantu mengakhiri perpecahan antara rakyat Jerman dan Eropa secara keseluruhan. Steinmeier berharap mantan pemimpin Uni Soviet itu memiliki kesehatan, optimisme, dan kesejahteraan yang baik.

Mikhail Gorbachev menjadi pemimpin Uni Soviet pada Maret 1985, memulai kampanye luas untuk mengusir komunis konservatif dari posisi kepemimpinan, dan mulai tahun 1987-1988, memulai reformasi pasar terbatas yang mengarah pada pembentukan koperasi dan meningkatkan kebebasan untuk perusahaan industri.

Antara tahun 1989 dan 1990, ia mengawasi reformasi politik yang luas yang mengarah pada pemilihan langsung dan diakhirinya monopoli Partai Komunis terhadap kekuasaan politik, dan secara tidak sengaja, munculnya sentimen nasionalis dan separatis di republik-republik Uni Soviet, termasuk di Republik Rusia yang dipimpin oleh Boris Yeltsin.

Pada Agustus 1991, anggota lingkaran dalam Gorbachev memprakarsai upaya kudeta terhadapnya dalam upaya untuk menghentikan reformasinya yang berkelanjutan. Reformasi ini termasuk Perjanjian Uni Baru yang ingin memberikan dua puluh lebih wilayah otonom tambahan dari kekuatan tingkat Uni Soviet dekat republik yang, jika diimplementasikan, bisa menyebabkan Uni Soviet terpecah menjadi puluhan negara baru, daripada 15 wilayah yang pecah. Upaya kudeta gagal, Partai Komunis dilarang, dan Gorbachev kembali ke Moskow, kekuatannya secara signifikan melemah.

Pada 8 Desember 1991, para pemimpin Republik Rusia, Ukraina, dan Belarusia bertemu di sebuah cagar alam Belarusia dan menandatangani sebuah perjanjian yang menyatakan bahwa USSR sudah tidak ada lagi. Pada 25 Desember, Michael Gorbachev muncul di televisi dan mengundurkan diri, menandai keruntuhan formal Uni Soviet.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Relawan Rusia Pro-Ukraina Seberangi Perbatasan, Moskow Klaim Tewaskan 30 Tentara Lawan

2 jam lalu

Anggota Korps Relawan Rusia berpose di atas kendaraan lapis baja di perbatasan Graivoron di Kozinka, wilayah Belgorod, Rusia, dalam foto yang dirilis pada 23 Mei 2023. Korps/Selebaran Sukarelawan Rusia via REUTERS
Relawan Rusia Pro-Ukraina Seberangi Perbatasan, Moskow Klaim Tewaskan 30 Tentara Lawan

Moskow menewaskan 30 pejuang Ukraina dan menghancurkan empat kendaraan lapis baja, sementara RVC mengklaim sudah masuk Rusia.


Rusia Tuding Ukraina Serang Wilayahnya di Belgorod, 8 Terluka

7 jam lalu

Kendaraan hancur di kota Shebekino, Belgorod, Rusia, dalam gambar selebaran ini dirilis 31 Mei 2023. Gubernur Wilayah Belgorod Rusia Vyacheslav Gladkov via Telegram / Selebaran melalui REUTERS
Rusia Tuding Ukraina Serang Wilayahnya di Belgorod, 8 Terluka

Serangan rudal dan drone ke kota Shebekino, Belgorod, wilayah Rusia yang berbatasan dengan Ukraina, sejak Rabu malam hingga Kamis pagi.


Ibu dan Anak Perempuannya Jadi Korban Rudal Rusia di Kyiv, Ukraina: Ini Genosida

8 jam lalu

Penduduk setempat berduka setelah serangan rudal Rusia menewaskan 3 orang di kompleks klinik kota di Kyiv, Ukraina 1 Juni 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Ibu dan Anak Perempuannya Jadi Korban Rudal Rusia di Kyiv, Ukraina: Ini Genosida

Seorang bocah perempuan berusia 11 tahun, ibunya dan seorang wanita lainnya tewas dalam serangan rudal Rusia di Kyiv pada Kamis pagi


Jerman-Rusia Memanas: Tutup 4 dari 5 Konsulat di Masing-masing Negara

10 jam lalu

Kedutaan Besar Jerman di Moskow. Wikipedia
Jerman-Rusia Memanas: Tutup 4 dari 5 Konsulat di Masing-masing Negara

Ini adalah pembalasan setelah keputusan Moskow untuk membatasi jumlah pejabat Jerman di Rusia menjadi 350 orang.


Ukraina Tuding Rusia Menyiksa Pekerja di PLTN Zaporizhzhia

13 jam lalu

PLTN Zaporizhzhia selama konflik Ukraina-Rusia di luar kota Enerhodar yang dikuasai Rusia di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina 4 Agustus 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko
Ukraina Tuding Rusia Menyiksa Pekerja di PLTN Zaporizhzhia

Ukraina menuduh pasukan Rusia menyiksa para pekerjanya di PLTN Zaporizhzhia


Bos Wagner Laporkan Menhan dan Panglima Rusia ke Kejaksaan, Tuding Lakukan Kejahatan

15 jam lalu

Yevgeny Prigozhin, pendiri pasukan tentara bayaran Wagner Rusia, berbicara di Paraskoviivka, Ukraina dalam gambar diam dari video tak bertanggal yang dirilis pada 3 Maret 2023. Concord Press Service/via REUTERS
Bos Wagner Laporkan Menhan dan Panglima Rusia ke Kejaksaan, Tuding Lakukan Kejahatan

Bos Wagner meminta jaksa menyelidiki apakah pejabat pertahanan senior Rusia melakukan "kejahatan" sebelum atau selama perang di Ukraina.


Moskow Tuding Ukraina Serang Wilayah Rusia, Ini Reaksi Gedung Putih

1 hari lalu

Militer Ukraina menerbangkan perangkat udara tak berawak atau drone pengintai, di tengah serangan Rusia di Ukraina, dekat garis depan wilayah Donetsk, Ukraina 29 Mei 2023. REUTERS/Viacheslav Ratynskyi
Moskow Tuding Ukraina Serang Wilayah Rusia, Ini Reaksi Gedung Putih

Gedung Putih menyatakan sedang mengumpulkan informasi tentang serangan ke wilayah Rusia, karena AS tidak mendukung Ukraina melakukannya


Rusia akan Dapat Sanksi Baru dari AS dan Jepang, Apa Sebabnya?

1 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bersiap berfoto bersama beberapa pemimpin dunia dalam KTT G7 bersama para pemimpin dunia di Hiroshima, Jepang barat 21 Mei 2023. Susan Walsh/Pool via REUTERS
Rusia akan Dapat Sanksi Baru dari AS dan Jepang, Apa Sebabnya?

Rusia terus mendapat sanksi baru. Terakhir, Jepang dan AS beri sanksi baru lagi terhadap Rusia.


Rusia Tuduh Drone Ukraina Jadi Biang Kerok Kebakaran Kilang Minyak

1 hari lalu

Sebuah gedung apartemen terbakar setelah rusak selama serangan besar-besaran pesawat tak berawak Rusia, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di Kyiv, Ukraina 30 Mei 2023. Pablo Petrov/Press service of the State Emergency Service of Ukraine/Handout via REUTERS
Rusia Tuduh Drone Ukraina Jadi Biang Kerok Kebakaran Kilang Minyak

Gubernur Krasnodar, Veniamin Kondratyev menyebut sebuah drone Ukraina memicu kebakaran di kilang minyak di wilayah selatan Rusia.


Rusia Masukkan Para Jenderal Top Ukraina ke Daftar Buron

1 hari lalu

Seorang pria berdiri di samping gedung apartemennya yang rusak berat setelah diserah oleh drone Rusia, di Kyiv, Ukraina 30 Mei 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Rusia Masukkan Para Jenderal Top Ukraina ke Daftar Buron

Rusia telah mencatatkan para benderal tinggi Ukraina ke daftar buron menyusul serangan terhadpa Moskow kemarin.