Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jalan Panjang Pembangunan Masjid Victoria di Tengah Protes

image-gnews
Kota Bendigo, Victoria, Australia, akhirnya punya masjid. Sumber: Bendigo Islamic Community Centre/abc.net.au
Kota Bendigo, Victoria, Australia, akhirnya punya masjid. Sumber: Bendigo Islamic Community Centre/abc.net.au
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah enam tahun tentangan dan protes, pembangunan Masjid Victoria di kota Bendigo, Australia, akhirnya diresmikan.

Didampingi polisi, Perdana Menteri Negara Bagian Victoria, Daniel Andrews, ambil bagian dalam seremonial penggalian pertama pembangunan masjid.

"Kadang-kadang sulit dan tidak ada cara menghindarinya," kata PM Andrews. "Tetapi dengan semua persetujuan, dan dengan tanah yang digali ini, saya pikir niat baik telah memenangkan beberapa pandangan yang cukup gelap yang berarti kita berada di tempat yang cukup baik dan kita harus sangat bangga."

Menurut laporan ABC, 27 Juli 2019, tonggak pertama dalam proyek dimulai dengan dana hibah AUS$ 400.000 (Rp 3,8 miliar) dari Pemerintah Victoria.

Uang pemerintah untuk tahap pertama gedung, aula olahraga dan komunitas yang akan selesai dalam waktu sembilan bulan.

Pembangunan ruang salat akan dimulai setelah itu, sambil menunggu penggalangan dana lebih lanjut.

Kota Bendigo di Victoria dihuni oleh sekitar 500 Muslim dari 25 negara.

Sebelum pembangunan disetujui pada Juni 2014 oleh dewan kota, ibadah salat berlangsung di sebuah ruangan kecil di kampus lokal Universitas La Trobe.

Lebih dari 400 keberatan diajukan terhadap rencana pembangunan masjid, yang menyebabkan perdebatan sengit.

Pada satu pertemuan dewan, 200 orang memadati galeri dan anggota dewan dikawal oleh polisi.

Beberapa penentang mengklaim masjid akan membawa kekerasan ke Bendigo dan kota akan menerapkan hukum Syariah.

Sekelompok kecil penduduk setempat kemudian membawa kasus ini ke Pengadilan Sipil dan Administratif Victoria (VCAT), dengan alasan pembangunan akan menyebabkan masalah lalu lintas dan sosial.

Sementara VCAT menepis kekhawatiran tersebut, pertarungan hukum berlanjut ke Pengadilan Banding Victoria sebelum upaya terakhir untuk membawa masalah tersebut ke Pengadilan Tinggi pada tahun 2016 dibatalkan.

kota Bendigo, Victoria, Australia, akhirnya punya masjid setelah kontroversi selama enam tahun. Sumber: bendigoadvertiser.com.au/GLENN DANIELS

Bersamaan dengan tindakan hukum yang gagal, para penentang masjid melakukan kampanye media sosial yang terkoordinasi, dengan truk-truk yang menarik baliho dan balon hitam digantung di kota.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pernah dalam satu aksi protes, tiga lelaki menggelar unjuk rasa memancung boneka dengan darah palsu di luar kantor dewan Bendigo.

Orang-orang itu, termasuk Blair Cottrell dari United Patriots Front (UPF), kemudian dihukum karena menghasut ujara kebencian terhadap Muslim atas protes tersebut.

Protes pembangunan masjid juga pecah di jalan-jalan di Bendigo, ketika protes berujung ricuh pada Agustus 2015 menutup pusat kota ketika para aktivis sayap kanan dan anti-rasis bentrok.

Dua bulan kemudian, kerumunan pengunjuk rasa kembali ketika kelompok-kelompok anti-rasisme berbaris ke Rosalind Park sementara 400 polisi menyaksikan ketika ratusan anggota UPF menempati sebuah rotunda di taman yang sama.

Kehadiran aktivis sayap kanan di Bendigo memicu gerakan balasan dari para tokoh masyarakat kota, termasuk pengusaha furnitur Margot Spalding.

Awalnya sebuah masjid kecil di pedalaman Australia dibangun pada 1800-an dan pendiri kota Bendigo semuanya berperan dalam desain masjid Bendigo.

Bangunan itu akan menampung hingga 375 orang dan akan terdiri dari masjid yang terdiri dari 20–30 persen bangunan.

Sisa bangunan akan terdiri dari aula olahraga, ruang komunitas, perpustakaan, dan kafe.

Desainnya terinspirasi oleh masjid paling awal yang dikenal di Australia, dibangun di Maree di Australia Selatan pada tahun 1860-an, menggunakan bahan-bahan dari lanskap lokal seperti lumpur dan batang pohon.

Bahan batu pasir dari daerah Bendigo akan digunakan dalam pembangunan Islamic Centre.

Juru bicara Bendigo Islamic Centre Aisha Neelam mengatakan, bahwa desain tersebut menghormati arsitektur Bendigo yang ada dan perawatan telah diambil untuk memastikan itu akan cocok dengan lanskap lokal.

"Masjid tidak menonjol, dan itu hanya bagian dari bangunan di Bendigo."

Desain Masjid Victoria ini juga mengikuti gaya pendiri Bendigo, arsitek kelahiran Jerman William Charles Varland, yang berjasa pengembangan penggunaan besi dekoratif pada bangunan di Bendigo.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

5 jam lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

16 jam lalu

Sejumlah paus pilot yang terdampar di Pantai Cheynes, Australia 25 Juli 2023. Courtesy of Allan Marsh/Cheynes Beach Caravan Park/via REUTERS
Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?


Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

2 hari lalu

Ivan Gunawan meresmikan Masjid Indonesia yang didirikannya di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@ivan_gunawan
Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

Ivan Gunawan akhirnya datang meresmikan Masjid Indonesia di Uganda yang sudah dibangunnya sekitar 2 tahun lalu.


Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

2 hari lalu

Indonesia dan Australia Memperluas Kemitraan di Bidang Pajak pada Senin, 22 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.


Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

2 hari lalu

Pemerintah Australia pada 23 April 2024, meresmikan fase baru Program Investing in Women. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

3 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

3 hari lalu

Selama empat tahun Badan Karantina Kementerian Pertanian tidak bisa mengekspor buah manggis ke Tiongkok
Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).


4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

4 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.


Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

4 hari lalu

Pelatih Australia U-23 Tony Vidmar . Foto : AFC
Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.


Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

4 hari lalu

Polisi memasuki Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd  bersama seorang pendeta setelah serangan pisau terjadi saat kebaktian pada Senin malam, di Wakely, di Sydney, Australia, 17 April 2024. REUTERS/ Jaimi Joy
Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne