Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Situasi Kashmir Mulai Tenang, Krisis India dan Pakistan Berlanjut

image-gnews
Tentara patroli di sepanjang perbatasan berpagar dengan Pakistan di sektor Ranbir Singh Pura dekat Jammu 26 Februari 2019. [REUTERS / Mukesh Gupta]
Tentara patroli di sepanjang perbatasan berpagar dengan Pakistan di sektor Ranbir Singh Pura dekat Jammu 26 Februari 2019. [REUTERS / Mukesh Gupta]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Situasi di Line of Control (LoC), garis perbatasan yang membelah Kashmir India dan Kashmir Pakistan sudah mulai tenang. Adu tembak yang terjadi beberapa hari terakhir telah menewaskan tujuh orang di pihak Pakistan dan empat orang di pihak India.

Dengan dibebaskannya pilot jet tempur India Letnan Kolonel Abhinandan Varthaman pada Jumat kemarin, yang jatuh ditembak oleh Pakistan telah membantu mengurangi ketegangan.

Baca: Agresi Militer India - Pakistan, Begini Nasib Warga Kashmir

"Secara keseluruhan LoC tenang tadi malam, tetapi kita tidak pernah tahu kapan akan aktif lagi," kata Chaudry Tariq Farooq, Menteri Kasmir dari Pakistan.

"Ketegangan masih ada," tambahnya, seperti dikutip dari Reuters, Senin, 4 Maret 2019.

Pesawat tempur India melakukan serangan udara pada Selasa pekan lalu di wilayah Balakot, Pakistan timur laut, yang diklaim India sebagai kamp pelatihan militan.

Pakistan membantah ada markas semacam itu, begitupun pengakuan penduduk desa di daerah itu.

Pada Rabu, Pakistan membalas serangan udara India. Kedua negara ini telah berperang tiga kali sejak kemerdekaan dari Inggris pada 1947.

Penduduk dan kerabat membawa peti mati Sudheer Qureshi, seorang bocah lelaki yang tewas akibat serangan India di Kashmir, selama pemakaman di Lembah Jehlum di Kashmir, Pakistan, 2 Maret 2019.]REUTERS/M. Saif-ul-Islam]

Pada Ahad di Kashmir, tentara India menembak mati dua gerilyawan setelah terjadi pertempuran selama tiga hari yang juga menewaskan lima personel pasukan keamanan, sehingga total korban yang tewas 25 orang dalam dua minggu terakhir.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kampanye anti-militan baru diluncurkan setelah serangan bom bunuh diri di Kasmir yang diklaim oleh kelompok militan yang bermarkas di Pakistan, dan menewaskan 40 polisi militer India, pada 14 Februari.

Baca: Kenapa India dan Pakistan Memperebutkan Kashmir?

Pemerintah Perdana Menteri Narendra Modi juga telah menjatuhkan sanksi pada kelompok separatis yang beroperasi di Kashmir, termasuk melarang partai Jamaat-e-Islam, serta menahan dua ulama pada saat penggerebekan Sabtu malam.

Pada Ahad, daerah Tral Kasmir Selatan lumpuh. Toko-toko ditutup dan ada kemacetan lalu lintas karena sedang berlangsung unjuk rasa oleh warga.

Baca: India dan Pakistan Bombardir Kashmir, Korban Sipil Berjatuhan

Menteri Keuangan India Arun Jaitley, mengatakan tidak ada lembaga keamanan yang pernah berbagi rincian operasional, dan menolak tudingan bahwa meningkatnya ketegangan dengan Pakistan ada hubungannya dengan politik dalam negeri sebelum pemilihan.

Lembaga survei menyebut partai PM Modi yang berkuasa mendapat manfaat dari semangat nasionalisme India dari krisis di Kashmir dengan Pakistan.

MUHAMMAD HALWI | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

3 hari lalu

Ilustrasi ular dari keluarga MadtsoiidaeNewscientist.com/dimodifikasi dari nixillustration.com
Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.


Diserang Israel, Presiden Iran Justru Kunjungi Pakistan Pekan Ini

4 hari lalu

Diserang Israel, Presiden Iran Justru Kunjungi Pakistan Pekan Ini

Presiden Iran Ebrahim Raisi akan melakukan kunjungan resmi ke Pakistan mulai pekan ini, meski negara itu baru saja diserang Israel pada Jumat lalu


Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

7 hari lalu

Seorang pria memberikan suaranya di tempat pemungutan suara di desa Nongriat, selama tahap pertama pemilu, di Shillong di negara bagian Meghalaya, India, 19 April 2024. REUTERS/Adnan Abidi
Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

Jika menang, Narendra Modi akan menjadi perdana menteri kedua yang terpilih tiga kali berturut-turut, setelah Jawaharlal Nehru.


Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

7 hari lalu

Salman Khan. AP
Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

Dua lelaki memberondong rumah aktor India Salman Khan di daerah Mumbai Bandra, belum lama ini. Bintang Bollywood ini pernah dapat ancaman pembunuhan.


Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

8 hari lalu

vivo ekspansi bisnis ke 6 negara Eropa.
Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

Vivo T3x 5G ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 6 Gen 1.


10 Negara dengan Biaya Hidup Termurah di Dunia, Indonesia Masuk?

10 hari lalu

Polisi berjalan melewati orang-orang yang mengantri untuk memberikan suara mereka di luar tempat pemungutan suara saat pemilihan umum, di Peshawar, Pakistan, 8 Februari 2024. REUTERS/Fayaz Aziz
10 Negara dengan Biaya Hidup Termurah di Dunia, Indonesia Masuk?

Negara dengan biaya hidup termurah di dunia pada 2024, Pakistan berada di urutan pertama


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

10 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

11 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

12 hari lalu

Sejumlah burung dara berterbangan di dekat patung Mahatma Gandhi saat perayaan ulang tahunnya ke-144 di Amritsar, India (2/10). AP/Sanjeev Syal
Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

Hari ini 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar, India. Peristiwa tersebut diabadikan dalam film Jallianwala Bagh, Berikut sinopsis dan pemerannya.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

12 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.