Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Skandal 1MDB, Mahathir Mohamad: Bank AS Tipu Malaysia

image-gnews
PM Malaysia Mahathir Mohamad. REUTERS
PM Malaysia Mahathir Mohamad. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad menyebut Bankir di Bank investasi Goldman Sachs Group telah menipu Malaysia dalam transaksi berkaitan dengan 1MDB.

Bank investasi asa AS tersebut tengah diawasi karena perannya dalam membantu mengumpulkan dana melalui penawaran obligasi untuk 1Malaysia Pengembangan Bhd (1MDB), dalam penyelidikan korupsi dan pencucian uang yang setidaknya melibatkan enam negara.

Baca: PM Mahathir Jamin Pengadilan Adili Najib Razak cs dengan Adil

Departemen Kehakiman AS mengatakan sekitar US$ 4,5 miliar atau Rp 66.6 triliun telah disalahgunakan dari 1MDB, termasuk sejumlah uang yang dibantu Goldman Sachs, oleh pejabat tingkat tinggi dari perusahaan 1MDB dan rekan mereka dari 2009 hingga 2014, seperti dilaporkan dari Reuters, 13 November 2018.

Goldman Sachs di lantai bursa New York Stock Exchange.[REUTERS]

Kejaksaan AS mengajukan tuntutan pidana terhadap dua mantan bankir Goldman Sachs awal November. Salah satunya, Tim Leissner, yang mengaku bersalah atas pencucian uang dan melanggar Undang-undang Praktik Korupsi Asing.

"Ada bukti bahwa Goldman Sachs telah melakukan hal-hal yang melanggar hukum," kata Mahathir dalam wawancara dengan saluran berita CNBC.

"Jelas kami telah ditipu melalui tata kelola orang-orang Goldman Sachs," kata Mahahthir Mohamad, tanpa menyebutkan rinciannya.

Juru bicara Goldman Sachs di Hong Kong menolak berkomentar terkait pernyataan Mahathir.

Baca: Jaksa di Amerika Tuntut Jho Low dan 2 Eks Bankir Goldman Sachs

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara Anwar Ibrahim, yang digadang menjadi pengganti Mahathir Mohamad, mengatakan kepada parlemen bahwa Malaysia perlu mengambil tindakan yang lebih agresif untuk memperoleh kembali biaya dan kerugian.

Bank AS tersebut telah mengucurkan sekitar US$ 600 juta atau Rp 8,8 triliun untuk pendanaan 1MDB, yang termasuk tiga penawaran obligasi pada 2012 dan 2013 yang menghasilkan US$ 6,5 miliar atau Rp 96 triliun.

Pengkritik mengatakan biaya yang diterima oleh Goldman Sachs jauh melebihi dari biaya normal 1-2 persen yang bisa diberikan bank untuk membantu menjual obligasi.

Goldman mengatakan biaya yang terlalu besar terkait dengan risiko tambahan. Menteri Keuangan Malaysia Lim Guan Eng mengatakan Goldman membeli obligasi tanpa ikatan ketika mencari investor, dan dalam kasus kesepakatan obligasi pada 2013 yang menghasilkan US$ 2,7 miliar atau Rp 40 triliun, 1MDB menginginkan dana cepat untuk investasi yang direncanakan.

Mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak (tengah), tiba di pengadilan di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu, 4 Juli 2018. Najib menjalani persidangan perdananya terkait dengan skandal 1MDB. AP/Vincent Thian

Lim tidak mengatakan bagaimana Malaysia akan berusaha mendapatkan kembali uang tersebut namun Lim menyatakan akan menyerahkan masalah ini kepada jaksa agung Malaysia.

Baca: Jho Low Beri Kado Kalung Berlian Rp 400 Miliar ke Rosmah Mansor

Skandal 1MDB adalah pemicu utama kekalahan Najib Razak pada pemilu. Mendekati pemilu, Najib Razak dituduh terlibat korupsi sebagai bagian dari investigasi Malaysia terhadap skandal 1MDB. Najib Razak membantah telah melakukan pelanggaran hukum.

Sementara pebisnis Malaysia, Low Taek Jho, yang disebut otoritas AS dan Malaysia sebagai otak skandal 1MDB, didakwa in absentia oleh kejaksaan AS, dan hingga kini Low masih buron.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Destinasi Wisata untuk Merayakan Diwali di Malaysia

1 hari lalu

Umat Hindu berjalan di atas 272 anak tangga kuil Batu Caves sebagai bagian dari ziarah mereka selama festival Thaipusam di Kuala Lumpur, Malaysia, 31 Januari 2018. (AP Photo/Sadiq Asyraf)
3 Destinasi Wisata untuk Merayakan Diwali di Malaysia

Diwali juga dirayakan di beberapa negata termasuk Malaysia


Anggur Shine Muscat Dilarang di Thailand, Bagaimana dengan Malaysia?

3 hari lalu

Ilustrasi anggur shine muscat. Freepink
Anggur Shine Muscat Dilarang di Thailand, Bagaimana dengan Malaysia?

Anggur Shine Muscat dilarang di Thailand karena mengandung pestisida berbahaya. Malaysia juga ikut menyelidiki anggur ini.


Mahathir Mohamad Keluar dari Rumah Sakit

3 hari lalu

Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad (tengah) tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis, 11 Oktober 2018. Mahathir dijadwalkan akan menghadiri ASEAN Leaders Gathering di kawasan Nusa Dua, Bali. ANTARA/ICom/AM IMF - WBG/Fikri Yusuf
Mahathir Mohamad Keluar dari Rumah Sakit

Mahathir Mohamad keluar dari rumah sakit setelah dirawat karena infeksi pernafasan bagian bawah. Dia juga diketahui punya riwayat sakit jantung


RI Tertarik Gabung BRICS, Prabowo: Kita Mau Berada di Mana-mana

3 hari lalu

RI Tertarik Gabung BRICS, Prabowo: Kita Mau Berada di Mana-mana

Presiden Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia perlu hadir dalam keanggotaan BRICS. Ini alasannya.


Indonesia Ingin Bergabung dengan BRICS, Dubes Tolchenov: Tak Ada Lobi Rusia

4 hari lalu

Sergey G. Tolchenov. TEMPO/Ifa Nahdi
Indonesia Ingin Bergabung dengan BRICS, Dubes Tolchenov: Tak Ada Lobi Rusia

Dubes Rusia Sergey Tolchenov menyebut tak ada lobi Rusia atas keinginan Indonesia bergabung dengan BRICS.


Sugiono Bertemu Menteri Ekonomi Malaysia Bahas Isu Bilateral dan Regional

8 hari lalu

Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono saat ditemui di Gedung Pancasila, Kompleks Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Senin, 21 Oktober 2024. Tempo/Savero Aristia Wienanto
Sugiono Bertemu Menteri Ekonomi Malaysia Bahas Isu Bilateral dan Regional

Sugiono melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Ekonomi Malaysia Mohd Rafizi Bin Ramli membahas isu-isu bilateral dan regional.


Fan Bingbing Mengujungi Destinasi Ikonik di Kedah Malaysia

8 hari lalu

Fan Bingbing mengunjungi beberapa atraksi wisata ikonik di negara bagian Kedah, Malaysia, termasuk Menara Alor Setar, Masjid Zahir, dan Pekan Cina (Chinatown). Instagram.com/@bingbing_fan
Fan Bingbing Mengujungi Destinasi Ikonik di Kedah Malaysia

Fan Bingbing membagikan beberapa foto saat mengunjungi beberapa destinasi ikonik di Kedah


Bikin Lelucon Bom di Bandara, Pria Malaysia Dihukum Kerja Sosial 360 Jam

9 hari lalu

Ilustrasi bandara (Pixabay)
Bikin Lelucon Bom di Bandara, Pria Malaysia Dihukum Kerja Sosial 360 Jam

Ancaman bom di bandara atau pesawat menjadi perhatian dunia akhir-akhir ini.


Pevita Pearce Menikah, Ini Profil Suaminya: Pengusaha Malaysia dengan Jabatan Mentereng

12 hari lalu

Pevita Pearce menikah. Foto: Instagram.
Pevita Pearce Menikah, Ini Profil Suaminya: Pengusaha Malaysia dengan Jabatan Mentereng

Pevita Pearce mengumumkan pernikahannya hari ini. Ia menikah dengan Mirzan Meer, pengusaha dan anak pemilik Habib Group di Malaysia.


10 Objek Wisata di Kuala Lumpur, Tak Hanya Menara Kembar dan Batu Caves

14 hari lalu

Umat Hindu berjalan di atas 272 anak tangga kuil Batu Caves sebagai bagian dari ziarah mereka selama festival Thaipusam di Kuala Lumpur, Malaysia, 31 Januari 2018. (AP Photo/Sadiq Asyraf)
10 Objek Wisata di Kuala Lumpur, Tak Hanya Menara Kembar dan Batu Caves

Kuala Lumpur terkenal dengan sejumlah tempat ikonik, termasuk Menara Kembar Petronas dan Batu Caves. Jangan lupa kunjungi tempat-tempat bersejarah.