Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beri Nama Anak Adolf Hitler, Pasutri asal Inggris Diadili

image-gnews
Adolf Hitler di Lustgarten, Berlin, 1 Mei 1936. AP
Adolf Hitler di Lustgarten, Berlin, 1 Mei 1936. AP
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa orang yang dituduh menjadi anggota organisasi teroris Neo Nazi yang dilarang, National Action, memberi anak mereka nama tengah Adolf sebagai pemujaan untuk Adolf Hitler.

Dilansir dari Dailymail.co.uk, 9 Oktober 2018, pasangan suami istri Inggris Claudia Patatas, 38 tahun, dan Adam Thomas, 22 tahun, dari Banbury di Oxfordshire, didakwa bersama anggota kelompok lain yakni Daniel Bogunovic, 27 tahun, dari Leicester.

Baca: Cinta Ditolak karena Sedarah dengan Adolf Hitler

Mereka memberi anak mereka nama diktator Jerman, Adolf Hitler setelah dia lahir pada akhir 2017, dalam sidang di Pengadilan Birmingham Crown.

Thomas juga dituduh memiliki dokumen yang berisi informasi terorisme.

Claudia Patatas memberi anaknya nama diktator Jerman setelah anaknya lahir pada akhir 2017 [Dailymail.co.uk]

Mengacu pada Thomas dan Patatas, jaksa Barnaby Jameson QC mengatakan pasangan itu memiliki seorang anak laki-laki kecil. Nama lengkap anak tidak dapat diberikan karena alasan hukum. Namun, pengadilan menyampaikan bahwa salah satu nama tengahnya adalah "Adolf".

"Mengingat bahwa anak itu lahir hampir setahun setelah National Action dilarang, Anda mungkin berpikir penggunaan nama Adolf, bahkan sebagai nama tengah, adalah masalah penting," kata Barnaby Jameson.

Baca: Larangan Dicabut, Buku Adolf Hitler Laris di Belanda

National Action adalah organisasi yang dilarang bersama dengan IRA dan ISIS, yang berarti menjadi anggotanya termasuk pelanggaran hukum.

Kelompok itu melakukan "perang suci putih" untuk menegakkan nilai-nilai supremasi kulit putih di seluruh negeri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anggota melakukan kampanye poster di universitas-universitas di Inggris, mengadakan demonstrasi dan mengunggah materi yang mendukung Hitler dan Ku Klux Klan di internet.

Adam Thomas memberi anaknya nama Adolf setelah lahir pada 2017.[Dailymail.co.uk]

Juri pengadilan melihat foto Darren Fletcher, anggota National Action lainnya, memegang bendera Nazi dan membuat salam ala Hitler kepada bayi Thomas dan Patatas.

Jameson, jaksa penuntut, mengatakan kelompok - yang dibentuk pada tahun 2013 itu terus beroperasi "bawah tanah" setelah itu dilarang sebagai kelompok teror pada tahun 2016.

Organisasi ini memakai berbagai nama yang berbeda setelah dilarang, termasuk "Vanguard", "Thule Combat League" dan "The Triple K Mafia".

Baca: Protes PM India, Anggota Parlemen Bergaya Seperti Adolf Hitler

"Kelompok ini adalah teror yang menganggap siapa pun yang berada di luar sekte supremasi ras kulit putih yang kejam sebagai manusia rendah," lanjut Thomas."Mereka yang masuk dalam kategori manusia rendah terutama orang kulit hitam, Yahudi dan Asia, yang lainnya termasuk kaum homoseksual, komunis, dan feminis."

Ketiga terdakwa menggunakan aplikasi media sosial termasuk Telegram untuk berkomunikasi dengan anggota lainnya.

Para anggota Neo Nazi Inggris ini menggunakan spanduk-spanduk yang bergambar Adolf Hitler dan membakar salib seperti KKK dalam kampanye bawah tanahnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

1 hari lalu

Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin (kiri) dan Pejabat Ekonomi Senior Inggris untuk ASEAN Martin Kent (kanan) setelah acara peluncuran ASEAN-UK Economic Integration Programme (EIP) di Jakarta pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.


Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

3 hari lalu

The Black Dog, Vauxhall, London. Instagram.com/@theblackdogvauxhall
Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya


Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

5 hari lalu

Maung Zarni. Rohringya.org
Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976


Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

6 hari lalu

Masjid Indonesia by Ivan Gunawan di Uganda, Afrika Timur. Foto: Instagram/@hamza.tamimy
Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.


112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

8 hari lalu

RMS Titanic merupakan kapal penumpang uap terbesar di dunia pada saat itu yang dimiliki perusahaan pelayaran White Star Line. Pada tanggal 14-4, 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Samudra Atlantik Utara dan menewaskan 1.523 penumpang. gizmodo.de
112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City


Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

8 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi pers dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak dalam gambar) di Kanselir di Berlin, Jerman, 17 November 2023. REUTERS/Liesa Johannssen
Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.


Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

9 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.


Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

12 hari lalu

Kelompok Sikh mengangkat pedang sambil memprotes saat bentrokan di kuil Sikh, Kuil Emas, di Amritsar, India (6/6). REUTERS/Munish Sharma
Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.


Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

12 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Kurangi Usia Minimum Pengguna di Inggris dan Eropa, WhatsApp Dikecam

Dengan langkah ini, WhatsApp telah membuat marah banyak orang.


2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

15 hari lalu

Sekitar 2 Ribu WNI di Inggris menghadiri acara perayaan Idulfitri di KBRI London pada 10 April 2024. Sumber: dokumen KBRI
2 Ribu WNI di Inggris Rayakan Idulfitri di KBRI London

Meski cuaca terasa dingin dengan kisaran 7C, WNI di Inggris dan Irlandia tetap antusias merayakan Idulfitri.