2. Ibunya Pernah Menjadi Model Majalah Playboy
Marine Le Pen bersama ibunya, Pierrette Le Pen. [www.lci.fr]
Orang tua Le Pen, Jean-Marie dan Pierrette Le Pen sering tidak memiliki waktu untuk Le Pen kecil karena mereka bepergian, berpesta, atau berlayar, sampai kemudian mereka bercerai.
Setelah Jean-Marie mengatakan Pierrette harus bekerja sebagai pembersih, dia mencari balas dendam dengan berpose di majalah Playboy versi Prancis dengan pose menggosok lantai dapur, seperti dilansir dari Market Watch.
Marine Le Pen banyak menghabiskan waktu kecilnya di sebuah rumah yang ditinggalkan ayahnya dari seorang penyumbang kaya raya. Le Pen pindah ke tersebut setelah serangan bom yang menghancurkan apartemen mereka di Paris.
Para pembom itu menargetkan ayahnya tetapi tidak pernah tertangkap, dan Marine Le Pen mengatakan dia tidak lagi menjadi gadis kecil seperti yang lain setelah ledakan 1976 ketika dia berusia delapan tahun.
3. Karir Politik Marine Le Pen
Marine Le Pen [politico.eu]
Le Pen, bergabung ke partai saat usia 18 tahun, menjadi ia sebagai perempuan termuda di antara anggota. Bakatnya untuk berbicara didepan umum, membimbingnya untuk belajar hukum.
Ia kuliah di Universitas Pantheon-Assas di Paris, di mana ia menerima Master of Laws, pada 1991 dan Magister Studi Lanjut dalam Hukum Pidana, dan bekerja sebagai pembela umum di Paris 1992-1998.
Mantan pengacara ini, pada 1998, kembali ke partai, dan menjadi penasehat hukum untuk ayahnya. Sehingga, ia menjadi wakil pimpinan partai naungan ayahnya, dan menjadi anggota parlemen di Prancis.
Kebijakan-kebijakan yang bertentangan dengan ayahnya menyebabkan ketegangan antar keduanya. Pada 2011, Marine Le Pen mengambil alih posisi ayahnya sebagai pemimpin partai Front Nasional Prancis.