TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak menyatakan mundur sebagai ketua United Malay National Organisation atau UMNO dan ketua koalisi Barisan Nasional.
"Saya memiliki tanggung jawab moral untuk mundur," ujarnya saat pertemuan dewan tertinggi partai, seperti dikutip dari Channel News Asia, 12 Mei 2018.
Wakil ketua dan mantan Wakil Perdana Menteri Ahmad Zahid hamidi akan menggantikan posisi Najib Razak. Sementara pemimpin kepemudaan partai dan mantan Menteri Pertahanan, Hishammuddin Hussein menggantikan posisi Wakil Ketua Partai.
Baca: Eksklusif - Tian Chua: Najib Razak Mundur, Barisan Nasional Bubar
Najib Razak dan Rosmah Mansor
Baca: Curcol Najib Razak soal Nasibnya di Facebook
Pengunduran diri Najib Razak di koalisi Barisan Nasional memastikan posisinya dalam kancah politik Malaysia setelah kalah telak melawan oposisi dan mengakhiri 61 kekuasaannya memimpin Malaysia.
Najib Razak juga terancam investigasi kasus dugaan penggelapan dan pencucian uang perusahaan negara Malaysia 1MDB, meskikpun Najib Razak tegas membantah tuduhan ini.
Sementara Departemen Imigrasi Malaysia telah mencekal Najib Razak dan istrinya Datin Seri Rosmah Mansor berpergian ke luar negeri.