Kian Panas, Israel Serang Gudang Senjata Hizbullah di Lebanon

Reporter

Tempo.co

Selasa, 20 Agustus 2024 12:39 WIB

Asap terlihat saat sebuah pesawat tanpa awak (UAV) dicegat setelah diluncurkan dari Lebanon, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan pasukan Israel, di Kibbutz Eilon di Israel utara, 23 Juli 2024. REUTERS/Shir Torem/File Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Israel menyerang depot senjata Hizbullah di Lembah Bekaa, timur Lebanon. Serangan itu tidak mengakibatkan korban jiwa, menurut dua sumber keamanan seperti dilansir dari Reuters. Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan dari delapan korban luka, enam di antaranya adalah warga negara Lebanon dan dua anak-anak Suriah.

Militer Israel mengatakan angkatan udaranya menyerang sejumlah fasilitas penyimpanan senjata Hizbullah di daerah Beqaa di Lebanon. "Setelah serangan itu, ledakan sekunder teridentifikasi, yang menunjukkan keberadaan sejumlah besar senjata di fasilitas yang diserang," kata militer dalam sebuah pernyataan.

Juru bicara militer itu mengatakan serangan sebelumnya di Deir Qanoun dan Tayibe selatan Lebanon menargetkan seorang militan senior di Unit Roket dan Rudal Hizbullah. Serangan juga ditujukan untuk sebuah sel yang beroperasi dari struktur militer Hizbullah.

Setelah serangan depot, Otoritas Penelitian Ilmiah Pertanian Lebanon mengatakan akan menutup stasiun penelitiannya di wilayah Beqaa sebagai tindakan pencegahan karena rudal yang tidak meledak mendarat di dekatnya.

Pada hari Sabtu, militer Israel mengatakan pihaknya menargetkan depot senjata yang digunakan oleh militan kelompok bersenjata Lebanon Hizbullah dalam serangan udara, menewaskan sedikitnya 10 orang termasuk dua anak-anak. Pada Juli, serangan Israel juga menargetkan depot lain yang menyimpan amunisi milik kelompok yang didukung Iran di kota Adloun di Lebanon selatan, ujar tiga sumber keamanan.

Advertising
Advertising

Israel dan Hizbullah telah saling serang sejak Hizbullah mengumumkan front dukungan dengan Palestina. Penyerangan itu tak lama setelah sekutunya Hamas menyerang komunitas perbatasan selatan Israel pada 7 Oktober, yang memicu serangan militer Israel di Gaza.

Sekitar 622 orang di Lebanon telah tewas sejak dimulainya bentrokan tahun lalu, termasuk 416 pejuang Hizbullah dan 132 warga sipil.

REUTERS

Pilihan editor: Donald Trump Pamer Dukungan dari Taylor Swift, Ternyata Palsu

Berita terkait

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

4 menit lalu

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

Perusahaan Jepang ICOM mengaku telah menghentikan produksi walkie talkie yang meledak milik Hizbullah sejak 10 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Hizbullah Gempur Israel Pertama Kali Sejak Ledakan Pager

1 jam lalu

Hizbullah Gempur Israel Pertama Kali Sejak Ledakan Pager

Hizbullah menggempur Israel sejak pertama kali sejak pager meledak serentak.

Baca Selengkapnya

Olimpiade Catur 2024 di Budapest Hungaria: Pecatur Satria Duta dan Evi Yuliani Bersinar

1 jam lalu

Olimpiade Catur 2024 di Budapest Hungaria: Pecatur Satria Duta dan Evi Yuliani Bersinar

Pecatur Satria Duta dan Evi Yuliani bermain gemilang di Olimpiade Catur 2024 di Budapest, Hungaria, termasuk pada babak ke-7 kemarin waktu setempat.

Baca Selengkapnya

Snowden Kecam Ledakan Pager Hizbullah: Israel Tak Bisa Dibedakan dengan Terorisme

1 jam lalu

Snowden Kecam Ledakan Pager Hizbullah: Israel Tak Bisa Dibedakan dengan Terorisme

Edward Snowden mengecam Israel atas ledakan pager Hizbullah. Ia menyebut Israel teroris.

Baca Selengkapnya

Jerman Disebut Hentikan Sementara Ekspor Senjata ke Israel

2 jam lalu

Jerman Disebut Hentikan Sementara Ekspor Senjata ke Israel

Izin ekspor senjata yang diterbitkan Jerman pada tahun ini mengalami penurunan dengan total hanya 14.5 juta euro.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Tolak Hubungan dengan Israel Tanpa Palestina Merdeka

4 jam lalu

Arab Saudi Tolak Hubungan dengan Israel Tanpa Palestina Merdeka

Pangeran MBS mengatakan Arab Saudi tak akan menjalin hubungan dengan Israel hingga Palestina merdeka.

Baca Selengkapnya

Taiwan dan Hungaria Kompak Bantah Buat Pager untuk Hizbullah

4 jam lalu

Taiwan dan Hungaria Kompak Bantah Buat Pager untuk Hizbullah

Perusahaan Hungaria dan Taiwan membantah membuat pager untuk Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Walkie Talkie Hizbullah Meledak Usai Pager, 20 Tewas 450 Orang Terluka

5 jam lalu

Walkie Talkie Hizbullah Meledak Usai Pager, 20 Tewas 450 Orang Terluka

Ledakan walkie talkie milik Hizbullah kembali mengguncang Lebanon. Ratusan orang terluka.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia ; Geger Serangan Israel ke Hizbullah Lebanon Pakai Pager

9 jam lalu

Top 3 Dunia ; Geger Serangan Israel ke Hizbullah Lebanon Pakai Pager

Top 3 dunia, geger pager meledak di seantero Lebanon pada Selasa, 17 September 2024, untuk menargetkan anggota Hizbullah.

Baca Selengkapnya

WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

9 jam lalu

WHO Mengutuk Ulah Israel Tembaki Konvoi Tim Kesehatan PBB di Jalur Gaza

Tedros Adhanom Ghebreyesus mengutuk insiden di mana tank Israel menembaki konvoi yang dipimpin WHO di Gaza

Baca Selengkapnya