Kebocoran Gas Tewaskan 16 Orang di Afrika Selatan, Termasuk 3 Anak-anak

Reporter

Tempo.co

Kamis, 6 Juli 2023 09:48 WIB

Warga berkumpul di lokasi kejadian menyusul dugaan kebocoran gas yang diduga terkait dengan penambangan ilegal, di pemukiman gubuk Angelo, dekat Boksburg, timur Johannesburg, Afrika Selatan 6 Juli 2023. REUTERS/Siphiwe Sibeko

TEMPO.CO, Jakarta - Sedikitnya 16 orang tewas, tiga diantaranya anak-anak, di permukiman tidak resmi dekat Boksburg di timur Johannesburg, Afrika Selatan, menyusul dugaan kebocoran gas.

Hal ini diungkapkan kepala pemerintah provinsi pada Rabu setelah penghitungan ulang korban jiwa.

Perdana Menteri Provinsi Gauteng Afrika Selatan Panyaza Lesufi mengatakan kepada wartawan ketika dia mengunjungi tempat kejadian bahwa penyelidikan sedang dilakukan untuk menentukan jenis gas apa yang terlibat.

"16 orang adalah angka yang diverifikasi. Tim telah meyakinkan saya bahwa mereka telah melakukan penghitungan ulang," kata Lesufi. Jumlah kematian yang dilaporkan sebelumnya adalah 24 orang.

Para korban ditemukan dalam radius 100 meter dari tempat kejadian. Tidak ada yang dibawa ke rumah sakit, kata petugas layanan darurat.

Advertising
Advertising

Mayat-mayat berserakan di daerah itu, kata Lesufi, menambahkan bahwa korban termuda berusia satu tahun.

"Itu sama sekali bukan insiden yang bagus, itu bukan insiden yang bagus. Ini menyakitkan, menguras emosi dan tragis," kata perdana menteri.

Penyiar SABC sebelumnya mengutip juru bicara layanan manajemen bencana dan darurat yang mengatakan ada 24 korban jiwa.

Media Afrika Selatan melaporkan bahwa kebocoran gas tersebut mungkin terkait dengan dugaan aktivitas penambangan emas ilegal di daerah tersebut.

Gas oksida nitrat sering digunakan oleh penambang emas ilegal - dikenal secara lokal sebagai zama zamas - untuk mengekstraksi emas dari tanah yang dicuri dari lubang tambang yang ditinggalkan.

Salah satu tabung gas itu ditemukan bocor di kota kumuh Angelo yang padat penduduk di Boksburg.

Namun, tim penyelamat khawatir lebih banyak mayat dapat ditemukan dalam semalam karena tim SAR masih melanjutkan pencarian.

Tragedi ini terjadi hanya enam bulan setelah ledakan kapal tanker gas pada malam Natal yang merenggut 41 nyawa di kota yang sama.

Pilihan Editor: Xi Jinping Minta Usut Ledakan Restoran BBQ yang Tewaskan 31 Orang

REUTERS

Berita terkait

Pekerja Tambang Timah Ilegal Air Bunut Parit Tiga Bangka Barat Tewas Tertimbun Longsor

5 jam lalu

Pekerja Tambang Timah Ilegal Air Bunut Parit Tiga Bangka Barat Tewas Tertimbun Longsor

Satu pekerja tambang timah yang diduga ilegal meninggal dunia setelah tertimbun tanah longsor.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

1 hari lalu

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

Afrika Selatan meminta ICJ untuk mendesak Israel agar segera menarik pasukannya dan menghentikan serangan militer mereka di Kota Rafah, Gaza

Baca Selengkapnya

Untuk Kedua Kali Afrika Seret Israel ke ICJ, Apa Kasusnya Kali ini?

1 hari lalu

Untuk Kedua Kali Afrika Seret Israel ke ICJ, Apa Kasusnya Kali ini?

Afrika Selatan kembali membawa kasus genosida Israel ke ICJ dan meminta penghentian darurat serangan ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

2 hari lalu

Orang Tua 900 Tentara Israel Desak Menhan Hentikan Serangan ke Rafah: Ini Jebakan Maut!

Orang tua dari lebih 900 tentara Israel yang bertugas di Gaza telah menulis surat yang mendesak militer Israel untuk membatalkan serangan di Rafah

Baca Selengkapnya

5 Tentara Israel Tewas di Gaza, Tertembak Tank Teman

2 hari lalu

5 Tentara Israel Tewas di Gaza, Tertembak Tank Teman

Militer Israel mengatakan lima tentara Israel tewas tertembak tank mereka sendiri di Jabalia.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

2 hari lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

ICJ akan Gelar Sidang Serangan Israel ke Rafah Pekan Ini

3 hari lalu

ICJ akan Gelar Sidang Serangan Israel ke Rafah Pekan Ini

Pengadilan tinggi PBB (ICJ) menggelar sidang atas permintaan Afrika Selatan agar Israel dipaksa menghentikan serangan ke Rafah

Baca Selengkapnya

14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

4 hari lalu

14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

Papan reklame tersebut roboh menimpa beberapa rumah dan sebuah pompa bensin di Mumbai, India akibat angin kencang dan hujan deras

Baca Selengkapnya

Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

5 hari lalu

Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

Sebuah video viral di media sosial menarasikan seorang wanita tewas bersimbah darah di Bekasi akibat dianiaya sekelompok gangster. Begini kata polisi.

Baca Selengkapnya