Hadapi Serangan Siber, Australia Tanam Agen Intelijen di Perusahaan Swasta

Selasa, 1 September 2020 14:29 WIB

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Australia akan menanam agen intelijen di beberapa perusahaan swasta menurut badan intelijen siber Australia, Australian Signal Directorate. Hal tersebut direncanakan setelah Canberra dihajar rentetan kejahatan siber berupa peretasan terhadap infrastruktur pentingnya beberapa waktu lalu.

“Kami sudah mulai bekerjasama dengan sejumlah perusahaan dan mereka setuju untuk menerima agen kami sehingga kami lebih memahami dan mendapat gambaran soal ancaman siber yang ada,” ujar Rachel Noble, Kepala dari Australian Signal Directorate, Selasa, 1 September 2020.

Menurut estimasi Pemerintah Australia, serangan siber terhadap bisnis dan rumah tangga bisa menelan kerugian hingga AU$29 miliar atau setara Rp311 miliar. Angka tersebut kurang lebih 1,5 persen dari PDB Australia. Agar kerugian tersebut tidak membesar, mereka berencana menganggarkan pertahanan siber senila AU$1,6 miliar untuk 1 dekade ke depan.

Kembali ke Noble, Ia tidak menyebutkan secara spesifik nama-nama perusahaan yang akan menerima agen intelijennya. Ia hanya bisa mengatakan bahwa perusahaan-perusahaan swasta yang akan terlibat adalah mereka yang penting dan berpengaruh.

Apabila melihat kasus-kasus kejahatan siber yang terjadi akhir-akhir ini, beberapa perusahaan swasta yang dihajar peretasan adalah perusahaan manufaktur, teknologi, dan makanan. Beberapa contoh di antaranya adalah Bluescope Steel dan Bega Cheese.

Tahun lalu, Australia juga menghadapi kejahatan siber pada tiga partai politik terbesar di parlemen. Australia yakin bahwa Cina bertanggung jawab atas serangan ini, walaupun saat itu Cina membantahnya.

FERDINAND ANDRE | REUTERS

News Link: https://uk.reuters.com/article/uk-australia-security/australia-to-embed-intelligence-officers-within-some-private-companies-cyber-chief-idUKKBN25S3TQ?il=0

Berita terkait

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

2 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

2 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

4 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

4 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

5 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

5 hari lalu

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).

Baca Selengkapnya

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

6 hari lalu

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.

Baca Selengkapnya

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

6 hari lalu

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.

Baca Selengkapnya

Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

6 hari lalu

Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne

Baca Selengkapnya

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

6 hari lalu

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.

Baca Selengkapnya