Buntut Rusuh di Basra, PM Irak Didesak Mundur

Senin, 10 September 2018 06:00 WIB

Polisi menghadang para pengunjuk rasa yang menggeruduk gedung dewan provinsi selama demonstrasi di Basra, Irak, Minggu, 15 Juli 2018.(AP Photo)

TEMPO.CO, Jakarta - Dua partai berpengaruh di parlemen Irak mendesak Perdana Menteri Haider al-Abadi mengundurkan diri menyusul kerusuhan di kota sebelah selatan, Basra. Kawasan ini, menurut sejumlah laporan, dilanda kerusuhan hebat selama unjuk rasa. Puncaknya pada Jumat 7 September 2018.

"Kerusuhan tersebut menimbulkan korban jiwa. Sedikitnya 12 orang tewas, kantor konsulat Iran dibakar dan terjadinya penembakan roket terhadap bandara," Al Jazeera melaporkan.

Baca: Konsulat Iran di Irak Dibakar, Teheran Dituding Intervensi

Petugas mencari ranjau darat yang kemungkinan masih tertanam di desa Bitr, di distrik Al-Tanouma, timur Basra, Irak, 25 Februari 2018. Irak meminta masyarakat internasional membantu membersihkan sekitar 20 juta ranjau darat dan bom curah di wilayahnya. REUTERS/Essam Al-Sudani

Dalam sebuah sidang darurat pada Sabtu 8 September 2018, Koalisi Sairoon yang dipimpin oleh pemimpin Syiah populer, Muqtada al-Sadr, yang juga memenangkan kursi mayoritas dalam pemilu Mei, mendesak pemerintahan al-Abadi mengundurkan diri.

Advertising
Advertising

"Kami meminta pemerintah meminta maaf kepada rakyat dan segera mengundurkan diri," kata juru bicara al-Sadr, Hassan al-Aqouli.Irak Gelar Sidang Perdana Parlemen pada 1 Juli 2014

Ahmed al-Assadi, juru bicara untuk partai terbesar kedua Aliansi Fateh, juga menolak atas kegagalan pemerintah memecahkan krisis di Basra.

Baca: Basrah, Kota Tak Tersentuh Perang

Basra, kota terbesar kedua setelah Bagdad, ibu kota Irak, dihantam kerusuhan sejak Selasa 4 September 2018. Para pengunjuk rasa, semula, menuntut perbaikan kondisi ekonomi termasuk mengatasi pengangguran di sana. Kerusuhan itu memuncak ketika demonstran membakar kantor konsulat Iran di Basra. Mereka juga menyerang kantor pro-milisi Teheran dan partai politik berafiliasi dengan Iran.

Berita terkait

Hubungan Sesama Jenis Sah Dilarang di Irak, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

22 jam lalu

Hubungan Sesama Jenis Sah Dilarang di Irak, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Parlemen Irak melarang hubungan sesama jenis. Didukung oleh mayoritas partai Syiah.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

23 jam lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

1 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Preview Laga Irak vs Vietnam di Perempat Final Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

2 hari lalu

Preview Laga Irak vs Vietnam di Perempat Final Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

Duel Timnas U-23 Irak vs Vietnam akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Al Janoub pada Sabtu dinihari, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

5 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pangkalan Militer Irak Diguncang Ledakan, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

8 hari lalu

Pangkalan Militer Irak Diguncang Ledakan, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

Ledakan mengguncang pangkalan militer Irak, sehari setelah klaim bahwa Iran diserang Israel.

Baca Selengkapnya

Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

12 hari lalu

Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani memimpin delegasi untuk bertemu Presiden AS Joe Biden dan pejabat lainnya di tengah ketegangan antara Iran dan Israel.

Baca Selengkapnya

Irak Kirim 10 Juta Liter Bahan Bakar ke Gaza dan Tawarkan Bantuan Medis

20 hari lalu

Irak Kirim 10 Juta Liter Bahan Bakar ke Gaza dan Tawarkan Bantuan Medis

Irak pada Minggu setuju untuk mengirim 10 juta liter bahan bakar ke Jalur Gaza demi mendukung rakyat Palestina

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

32 hari lalu

Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman

Baca Selengkapnya

Target Kemenangan atas Irak Bukan Misi Mustahil Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

32 hari lalu

Target Kemenangan atas Irak Bukan Misi Mustahil Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia menunjukkan performa apik saat meraih kemenangan telak atas Vietnam dalam lanjutan Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Selengkapnya