Wali Kota di Filipina Tewas Ditembak Bandar Narkoba, Dendam?

Selasa, 3 Juli 2018 11:52 WIB

Anotnio Halili. (AP)

TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Tanauan di Provinsi Batangas, selatan Filipina, Antonio Halili, tewas diduga ditembak pengedar narkoba di kota tersebut ketika mengikuti upacara pengibaran bendera, Senin, 2 Juli 2018.

"Halili ditembak di bagian dada oleh seorang pria tak dikenal. Dia tewas ketika dalam perjalanan ke rumah sakit," demikian dilaporkan Al Jazeera, Senin, 2 Juli 2018.

Baca: Duterte Perluas Perang Narkoba hingga Sekolah Dasar Filipina

Sejumlah polisi dan tim medis menyelidiki lima jenazah yang diduga sebagai bandar dan pengedar narkoba di sebuah rumah di Manila, Filipina, 1 November 2016. REUTERS

Dalam sebuah rekaman video, yang diunggah di media sosial, menunjukkan Halili bersama sejumlah pegawai sipil saat itu ada di luar aula gedung dan sedang menyanyikan lagu kebangsaan nasional Filipina. Bersamaan dengan itu, ada suara tembakan senjata api di sekitar mereka, disusul teriakan para peserta upacara pengibaran bendera.

Advertising
Advertising

Kepada kantor berita AP, polisi setempat menjelaskan, peluru yang ditembakkan pelaku menghantam telepon seluler Halili, yang disimpan dalam saku baju, tembus ke dadanya. "Kami shock dan sangat sedih," kata Wakil Wali Kota Tanauan Jhoanna Villamor, yang berdiri di samping Halili, kepada DZBB setelah insiden penembakan.

Suasana malam di kawasan Market 3, yang menjadi target utama operasi anti-narkoba, di Navotas, Metro Manila, Filipina, 8 Desember 2017. REUTERS

Kepala Kepolisian Filipina Oscar Albayalde mengatakan peserta upacara lain tidak melihat pelaku ketika terjadi aksi penembakan terhadap wali kota.

Baca: Filipina Klaim Aktivis HAM Bagian dari Kartel Narkoba, Kok Bisa?

"Mereka hanya mendengar suara tembakan sehingga diasumsikan atau diduga penembakan itu dilakukan penembak jitu," ucapnya dalam acara jumpa pers. Ia menambahkan, kepolisian Filipina sedang melakukan investigasi atas peristiwa tersebut.

Di Filipina, Halili terkenal dengan kebijakan kontroversial. Dua tahun lalu, dia memerintahkan para begundal narkoba yang ditangkap petugas keamanan diarak di depan publik untuk dipermalukan.

Berita terkait

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

1 hari lalu

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, berburu amunisi tambahan untuk menghadapi dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

4 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

4 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

6 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

13 hari lalu

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.

Baca Selengkapnya

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

24 hari lalu

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

27 hari lalu

Menjelajah Chocolate Hills, Perbukitan yang Bikin Tercengang di Filipina

Chocolate Hills merupakan bukit-bukit landari yang bergerombol di pulau Bohol, Filipina

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

27 hari lalu

Fakta-fakta Taipe Hadapi Gempa Taiwan 7,2 Magnitudo

Dua bangunan yang rusak paling parah akibat gempa Taiwan masih utuh, memungkinkan penghuninya untuk memanjat ke tempat yang aman melalui jendela.

Baca Selengkapnya