Venezuela Usir Diplomat Amerika Serikat, Dendam Kena Sanksi

Rabu, 23 Mei 2018 13:30 WIB

Diego Maradona berpose untuk seragam Argentina bersama presiden Venezuela Nicolas Maduro. Internet

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengatakan, dia mengusir dua diplomat top Amerika Serikat setelah pemerintahan Donald Trump menerapkan sanksi atas persoalan hasil pemilihan umum.

"Duta Besar dan berkuasa penuh, Todd Robinson, serta Konsul Jenderal Brian Naranjo dinyatakan persona non grata dan harus meninggalkan Venezuela dalam waktu 48 jam," kata Maduro pada Selasa petang, 22 Mei 2018, waktu setempat sebagaimana dikutip situs berita Livemint.

Baca: Nicolas Maduro Menang Pemilu Presiden Venezuela

Para pengunjuk rasa berdoa untuk rekan mereka yang menjadi korban saat berdemo menentang Presiden Nicolas Maduro di Caracas, Venezuela, 1 Agustus 2017. RUTERS/Ueslei Marcelino

Pengusiran dan penahanan enam pejabat militer Amerika Serikat itu dilakukan setelah Maduro terpilih kembali menjadi presiden untuk masa jabatan enam tahun, pada Ahad 20 Mei 2018.

Advertising
Advertising

Amerika Serikat tidak menyukai Maduro memimpin kembali Venezuela sehingga negeri itu menerapkan sanksi berupa pelarangan memberikan pinjaman kepada pemerintah, termasuk membeli minyak dari perusahaan milik negara Petroleos de Venezuela SA (PDVSA). Sanksi ini dimaksudkan mempersulit keuangan Venezuela tanpa harus membuat rakyatnya lapar.Sejumlah suku Guajiro memasukan surat suara dalam pemilihan umum tidak resmi, untuk menolak pemerintahan Presiden Nicolas Maduro dan tidak melanjutkan jabatannya di Maracaibo, Venezuela, 16 Juli 2017. Ekspatriat Venezuela mulai memberikan suara di ratusan kota di seluruh dunia dalam sebuah plebisit tidak resmi yang bertujuan untuk menolak Presiden Venezuela Nicolas Maduro. REUTERS/Isaac Urrutia

"Saya mengutuk sanksi yang melukai Vanezuela," kata Maduro dalam pidatonya di depan televisi.

Baca: Menang Pemilu Venezuela, Maduro: Ini Menjawab Tuduhan Oposisi

Nicolas Maduro memenangkan pemilihan yang digelar pada Ahad, 20 Mei 2018. Hasil perolehan suara sebagaimana disampaikan panitia kepada publik, Maduro memperoleh 67,7 persen suara sedangkan lawan utamanya Henri Falcon mendapatkan 21,1 persen suara. Maduro meraih 5,8 juta suara melawan 1,8 juta suara pemilih Falcon," kata Lucena, seperti dilansir CNBC pada Senin, 21 Mei 2018.

Berita terkait

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

24 hari lalu

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.

Baca Selengkapnya

Sebut Israel Lakukan Holocaust di Gaza, Presiden Brasil Didukung Kolombia, Venezuela dan Bolivia

21 Februari 2024

Sebut Israel Lakukan Holocaust di Gaza, Presiden Brasil Didukung Kolombia, Venezuela dan Bolivia

Pemimpin negara-negara Amerika Selatan seperti Venezuela, Bolivia dan Kolombia menyatakan dukungannya kepada Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva

Baca Selengkapnya

Kejutan Kualifikasi Olimpiade Paris 2024: Juara Bertahan Brasil Kalah 0-1 dari Paraguay

6 Februari 2024

Kejutan Kualifikasi Olimpiade Paris 2024: Juara Bertahan Brasil Kalah 0-1 dari Paraguay

Brasil, Paraguay, Argentina, dan Venezuela bersaing dalam babak kualifikasi final round robin untuk Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Inilah 10 Kota dengan DPT Luar Negeri Paling Sedikit di Pemilu 2024

8 Januari 2024

Inilah 10 Kota dengan DPT Luar Negeri Paling Sedikit di Pemilu 2024

Ibu kota Ekuador, Quito, menjadi kota dengan DPT Luar Negeri di Pemilu 2024 paling sedikit. Hanya 44 orang.

Baca Selengkapnya

AS Bebaskan Sekutu Presiden Venezuela dengan Imbalan Pembebasan Tahanan Warga Amerika

21 Desember 2023

AS Bebaskan Sekutu Presiden Venezuela dengan Imbalan Pembebasan Tahanan Warga Amerika

Venezuela dan Amerika Serikat melakukan pertukaran tahanan seiring menurunnya ketegangan kedua negara.

Baca Selengkapnya

Piala Dunia U-17 2023: Pelatih Venezuela Ungkap Penyebab Timnya Kalah Telak 0-5 dari Argentina

22 November 2023

Piala Dunia U-17 2023: Pelatih Venezuela Ungkap Penyebab Timnya Kalah Telak 0-5 dari Argentina

Pelatih Venezuela mengakui kekuatan Argentina di Piala Dunia U-17 2023 tidak hanya terletak di sektor depan, tetapi juga lini tengah.

Baca Selengkapnya

Argentina Lolos ke Perempat Final Piala Dunia U-17 2023 Usai Menang 5-0 atas Venezuela

21 November 2023

Argentina Lolos ke Perempat Final Piala Dunia U-17 2023 Usai Menang 5-0 atas Venezuela

Timnas Argentina U-17 berhasil mengamankan tiket babak perempat final Piala Dunia U-17 2023 setelah sukses menundukkan Venezuela 5-0.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Dunia U-17 2023: Timnas Jerman Kalahkan Venezuela 3-0, Robert Ramsak Cetak Gol dan Assist

18 November 2023

Hasil Piala Dunia U-17 2023: Timnas Jerman Kalahkan Venezuela 3-0, Robert Ramsak Cetak Gol dan Assist

Penyerang Timnas Jerman U-17 asal klub Bayern Munchen, Robert Ramsak menjadi bintang dalam laga kontra Venezuela di Piala Dunia U-17 2023.

Baca Selengkapnya

Piala Dunia U-17 2023: Jerman Incar Kemenangan Ketiga, Venezuela Tak Ingin Jadi Lumbung Gol

16 November 2023

Piala Dunia U-17 2023: Jerman Incar Kemenangan Ketiga, Venezuela Tak Ingin Jadi Lumbung Gol

Pelatih Timnas Jerman U-17 Christian Wueck masih belum puas dengan performa anak asuhnya telah memenangkan dua laga Piala Dunia U-17 2023.

Baca Selengkapnya

Piala Dunia U-17 2023: Tahan Imbang Meksiko 2-2 dengan 10 Pemain, Ini Strategi Pelatih Venezuela

15 November 2023

Piala Dunia U-17 2023: Tahan Imbang Meksiko 2-2 dengan 10 Pemain, Ini Strategi Pelatih Venezuela

Pelatih Venezuela Ricardo Valino sudah memprediksi Meksiko akan bermain melebar saat melawan timnya di laga kedua Piala Dunia U-17.

Baca Selengkapnya