Erdogan Kecam 300 Tokoh Prancis Soal Al-Quran

Rabu, 9 Mei 2018 08:35 WIB

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berbicara usai melakukan salat jenazah dalam upacara pemakaman Sersan Musa Ozalkan yang gugur dalam tugas operasi militer "Ranting Zaitun" yang berbasis di Afrin Suriah, di Ankara, Turki, 23 Januari 2018. AP Photo/Burhan Ozbilici

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sangat marah terhadap kelompok berisikan sekitar 300 tokoh terkenal Prancis karena kelompok itu dalam pernyataan terbaru menyebutkan Al-Quran berisikan ajaran anti-Yahudi dan anti-Kristen.

Pada Selasa, 8 Mei 2018, Erdogan menggambarkan kelompok yang mencakup aktor Gerard Depardieu, penyanyi Charles Aznavour dan mantan Presiden Nicolas Sarkozy sebagai tercela.

Baca: Erdogan Tolak Islam Moderat di Arab Saudi

Erdogan menuduh mereka menyerang kitab suci yang sakral bagi umat Islam dan mengecam proposal kelompok itu yang dianggap menyarankan untuk menghapus beberapa ayat dari Al-Quran.

Kelompok ini menandatangani manifesto yang diterbitkan di surat kabar Le Parisien pada 21 April. Pernyataan itu mendesak umat Islam untuk tidak mengikuti beberapa referensi dalam kitab suci agar tidak melakukan kejahatan.

Baca: Presiden Erdogan Tolak Turki Menjadi Negara Islam

Advertising
Advertising

Marah akan hal itu Erdogan menyebut kitab suci agama lain juga memiliki referensi yang kontroversial.

"Jika mereka telah membacanya, mereka mungkin akan meminta Alkitab untuk dilarang tetapi mereka tidak memiliki perhatian seperti itu," kata Erdogan, seperti dilansir Fox News pada 8 Mei 2018.

Baca: Paspamres Terancam Ditangkap, Erdogan Kecam Amerika Serikat

Kementerian Agama Turki dan Mesir sebelumnya telah terlebih dahulu mengecam pernyataan itu, dan mengatakan itu berarti menyerukan untuk menyunting Al-Qur'an. Manifesto itu juga telah memicu kemarahan dari Muslim Prancis, yang mengatakan agama mereka diadili secara tidak adil.

Berita terkait

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

1 hari lalu

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

Nama Beyonce akan masuk ke dalam Kamus Prancis Le Petit Larousse edisi terbaru tahun ini dengan definisi sebagai penyanyi R&B dan pop Amerika.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

1 hari lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

2 hari lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

8 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

11 hari lalu

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

Qatar menyatakan tetap berkomitmen dalam upaya memediasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

13 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

14 hari lalu

Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah berusaha untuk menjadi penengah dalam konflik Gaza yang telah mengguncang Timur Tengah sejak 7 Oktober.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

17 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

18 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

25 hari lalu

Erdogan Telepon Prabowo: Beri Selamat Menang Pilpres hingga Ucapan Idul Fitri

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto via sambungan telepon.

Baca Selengkapnya