Afganistan, Ledakan Bom di Stadion Tewaskan 14 Orang

Sabtu, 24 Maret 2018 11:14 WIB

Pasukan keamanan berjaga di lokasi ledakan bom di Kabul, Afghanistan, 25 Desember 2017. Kelompok militan ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri yang menewaskan 5 orang tersebut. AP Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Sedikitnya 14 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka menyusul ledakan bpm mobil dekat fasilitas olahraga di selatan Afganistan. Demikian keterangan Menteri Kesehatan kepada media sebagaimana dikutip Al Jazeera, Sabtu, 24 Maret 2018.

Juru bicara pemerintah Provinsi Helmand, Omar Zwak, mengatakan, ledakan tersebut terjadi di Kota Lashkar Gah dekat Stadion Ghazi Muhammad Ayoub, tempat pertandingan gulat berlangsung.

Baca: Ledakan Bom Bunuh Diri di Kabul Afganistan, 4 Cedera

Seorang perempuan Afganistan mencari anggota keluarganya di lokasi ledakan bom bunuh diri di Kabul, Rabu, 21 Maret 2018.[REUTERS]

Akibat ledakan tersebut, menurut Aminuallah Abed, Kepala Departemen Kesehatan Publik Provinsi, lebih dari 40 orangh cedera. "Mereka sekarang di rumah sakit lokal untuk menerima perawatan," ucapnya.

Advertising
Advertising

Namun sejumlah sumber Al Jazeera di rumah sakit menguraikan, jumlah korban kemungkinan akan terus bertambah mengingat cedera mereka sangat serius. Hingga saat ini belum ada yang bertanggung jawab atas insiden ledakan pada Jumat, 23 Maret 2018.Petugas menginvestigasi lokasi serangan bom bunuh diri di dekat sebuah masjid Syiah di Kabul, Afganistan, 9 Maret 2018. REUTERS/Omar Sobhani

Presiden Afganistan, Ashraf Ghani, mengutuk aksi mematikan tersebut seraya menyatakan bahwa musuh Afganistan tidak bisa mencegah warga melakukan perayaan tradisional, keagamaan dan budaya di negeri ini.

Baca: Ledakan Bom di Kuburan Afganistan, 18 Tewas

Ledakan Jumat kemarin berlangsung hanya dua hari setelah seorang pelaku bom bunuh diri melakukan aksinya dekat Universitas Kabul di ibu kota Afganistan menewaskan 29 orang dan melukai 52 lainnya. ISIS mengaku bertanggung jawab.

Berita terkait

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

1 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

1 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

8 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

11 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

27 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

28 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

36 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

37 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

39 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

39 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya