Warga Prancis Menolak Tempat Pembuangan Limbah Nuklir

Reporter

Tempo.co

Senin, 5 Maret 2018 12:47 WIB

Kapal selam Scorpene AM-2000 menggunakan AIP yang dikembangkan oleh Prancis, yaitu MESMA (Module d'Energie Sous-Marine Autonome). MESMA dasarnya adalah versi modifikasi dari sistem propulsi nuklir Prancis, yang menggunakan campuran ethanol dan oksigen cair bertekanan tinggi, bukan bahan radioaktif. Sistem ini memanfaatkan uap bahan bakar untuk menggerakan turbin, sehingga menghasilkan daya listrik. Dengan AIP, kapal selam dapat menyelam selam tiga minggu. Penggunaan AIP menyebabkan panjang Scorpene bertambah 8,3 m. REUTERS/Stephane Mahe

TEMPO.CO, Jakarta - Gelombang protes di Prancis menentang rencana pembuangan limbah nuklir pada kedalaman 500 meter di dalam perut bumi, semakin deras. Sejak rencana ini disampaikan oleh pemerintah Prancis pada 22 Februari 2018, protes kian tak terbendung.

Dalam unjukrasa pada Sabtu, 3 Maret 2018, waktu setempat, para demonstran melemparkan benda-benda berbahaya ke arah aparat kepolisian anti-huru-hara, yang menutup akses ke area Bure, sebuah kawasan pabrik nuklir di utara Prancis. Aparat kepolisian anti-huru-hara terpaksa menggunakan gas air mata untuk membubarkan demonstran.

Baca: Kebocoran Pabrik Limbah Nuklir AS Meningkat

Kapal selam Scorpene AM-2000 menggunakan AIP yang dikembangkan oleh Prancis, yaitu MESMA (Module d'Energie Sous-Marine Autonome). MESMA dasarnya adalah versi modifikasi dari sistem propulsi nuklir Prancis, yang menggunakan campuran ethanol dan oksigen cair bertekanan tinggi, bukan bahan radioaktif. Sistem ini memanfaatkan uap bahan bakar untuk menggerakan turbin, sehingga menghasilkan daya listrik. Dengan AIP, kapal selam dapat menyelam selam tiga minggu. Penggunaan AIP menyebabkan panjang Scorpene bertambah 8,3 m. REUTERS/Stephane Mahe

Kawasan hutan Lejuc di pilih oleh Badan Limbah Radioaktif Prancis atau ANDRA sebagai eksplorasi pengeboran tempat pembuangan limbah nuklir. Ketika kepolisian mengevakuasi hutan itu pada 22 Februari 2018, sekitar 15 demonstran, melakukan aksi protes.

Advertising
Advertising

Namun semakin hari, jumlah demonstran terus bertambah. Situs en.rfi.fr dan www.fin24.com mewartakan pada Sabtu, 3 Maret 2018 kemarin, ada sekitar 300 demonstran turun ke jalan. Dalam aksinya, mereka melakukan debat atas penolakan yang dilakukan.

Baca: Berkunjung ke Pembangkit Listrik Tenaga Arus Laut Milik Prancis

Kawasan nuklir Bure pada 1998 dipilih sebagai pusat labolatorium dan dipersiapkan untuk mengubur sebagian besar radioaktif atau limbah nuklir di Prancis. Namun sampai sekarang, belum ada limbah radioaktif di tempat tersebut.

Berita terkait

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

2 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

6 hari lalu

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

6 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

8 hari lalu

Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

Sejumlah fakta terbaru soal dugaan serangan Israel ke Iran, mulai dari fasilitas nuklir hingga kondisi warga Isfahan.

Baca Selengkapnya

Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

8 hari lalu

Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.

Baca Selengkapnya

PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

12 hari lalu

PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

Kepala pengawas nuklir PBB mengatakan pada Senin khawatir mengenai kemungkinan Israel menargetkan fasilitas nuklir Iran.

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

12 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

18 hari lalu

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.

Baca Selengkapnya

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

20 hari lalu

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.

Baca Selengkapnya

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

20 hari lalu

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo

Baca Selengkapnya