Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berang ke Trump, Hillary Clinton: Cukup, Anda Terlalu Jauh!

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Ekspresi ketakutan kandidat calon presiden AS, Donald Trump saat secara tiba-tiba seekor elang berusaha mematuknya dalam sesi pemotretan dengan Majalah TIME, 10 Desember 2015. Kandidat dari Partai Republik itu terpilih menjadi salah satu nominasi Person of the Year versi Majalah TIME. REUTERS/TIME Magazine
Ekspresi ketakutan kandidat calon presiden AS, Donald Trump saat secara tiba-tiba seekor elang berusaha mematuknya dalam sesi pemotretan dengan Majalah TIME, 10 Desember 2015. Kandidat dari Partai Republik itu terpilih menjadi salah satu nominasi Person of the Year versi Majalah TIME. REUTERS/TIME Magazine
Iklan

TEMPO.CO, New York - Kandidat presiden dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, mengecam pernyataan pesaingnya, Donald Trump, yang melarang warga muslim memasuki Amerika Serikat. Menurut Clinton, pernyataan itu justru bakal menyuburkan semangat aksi ekstremis.

Clinton menegaskan, pernyataan Donald Trump tersebut tidak lebih daripada propaganda kepada kelompok-kelompok ekstremis sehingga dapat mendorong mereka melakukan sejumlah rekrutmen yang semakin memperkuat eksistensi kelompok itu.

BACA: Setelah Larang Muslim, Donald Trump 'Main Api' dengan Inggris

"Dia memberi alat propaganda yang besar, sebuah cara merekrut lebih banyak orang dari Eropa dan Amerika. Saya pikir, semua orang, terutama Partai Republik, harus berdiri dan berkata, 'Cukup, Anda sudah terlalu jauh'," tutur Clinton, Jumat, 11 Desember 2015.

Clinton pun berkali-kali menyerang sikap antimuslim Trump. Sikap itu kerap ditunjukkan dalam pidato-pidato kampanyenya, e-mail kampanyenya, dan kampanyenya di media sosial dengan tujuan mendiskreditkan pengusaha real estate tersebut.

BACA: Serang Donald Trump, Hillary Clinton: Kata-katanya Memalukan!

Beberapa waktu yang lalu, Trump menyeru masyarakat memantau masjid dan melarang umat Islam memasuki Amerika. "Kita perlu menutup total pintu masuk bagi muslim ke Amerika sampai perwakilan negara mengetahui apa yang sedang terjadi," katanya.

Trump menyampaikan hal itu sebagai buntut dari serangan di Paris dan San Bernardino, California, oleh ekstremis Islam. Pernyataan tersebut merupakan pernyataannya yang paling provokatif selama kampanye pencalonannya sebagai Presiden Amerika Serikat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BACA: 11 Omongan Donald Trump yang Bikin Panas, Ada Soal Muslim

Padahal para pesaingnya berusaha menemukan cara meningkatkan keamanan nasional. Clinton menjelaskan, seperti dikutip dari kantor berita The Guardian, pernyataan Trump tersebut merugikan pemerintah Amerika untuk mencegah munculnya negara Islam.

Menurut Clinton, sebelumnya Trump berhasil membuat penontonnya tertawa histeris. Namun, kini, Trump tak lagi membuat orang lain tertawa dengan candaannya. "Apa yang dia katakan itu tidak hanya salah dan memalukan, tapi juga berbahaya," ujarnya.

BACA: Pangeran Saudi ke Donald Trump: Anda Aib bagi Amerika!

Clinton, mengatakan candaan Trump sudah kelewat batas dan tidak mengundang tawanya sama sekali. "Anda tahu, saya harus mengatakan saya tidak lagi berpikir bahwa dirinya adalah seseorang yang lucu," kata Clinton kepada jurnalis kantor berita NBC.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

GEGER NIKITA MIRZANI
Tersangka O dan F: Nikita yang Pasang Harga, Kok Jadi Korban
EKSKLUSIF: Cerita Orang Indonesia di Google & Makanan Gratis

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

2 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza berkumpul di perkemahan kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Los Angeles, California, AS, 29 April 2024. REUTERS/David Swanson
Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

Demo Pro-Palestina marak terjadi di banyak kampus di AS dengan tuntutan para mahasiswa berkisar dari gencatan senjata atas perang Israel vs Hamas.


Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

7 jam lalu

Dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomasi Indonesia-Amerika Serikat, diselenggarkan acara diplomat go to campus.
Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

Dalam rangka perayaan 75 tahun hubungan diplomatik AS-Indonesia diselenggarakan acara perdana "Diplomats Go to Campus" di Surabaya dan Malang


Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

9 jam lalu

Pemain saksofon dari grup musik jazz asal Belanda Henk Kraaijeveld Quintet, Yoran Aarssen saat tampil di Erasmus Huis, Jakarta, Selasa 1 Agustus 2023. Penampilan grup musik jazz asal Belanda yakni Henk Kraaijeveld Quintet digelar dalam rangka melakukan tur di Indonesia. Henk Kraaijeveld Quintet membawakan sejumlah lagu dan aransemen musik yang bernuansa petualangan, balada maupun jazz modern. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

Tanggal 30 April diperingati sebagai Hari Jazz Sedunia. Bagaimana kisah musik Jazz sebagai perlawanan?


Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

13 jam lalu

Ketua DPR AS, Mike Johnson. REUTERS/Elizabth Frantz
Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Kongres AS dilaporkan memperingatkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas surat perintah penangkapan bagi pejabat Israel


Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

15 jam lalu

Migran dari Thailand Cheng
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker


AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

16 jam lalu

Warga Palestina berara di rumah Muhammad Al-Awfi yang tewas dalam serangan Israel di Tulkarm, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 18 Februari 2024. Pasukan Israel mengepung sebuah rumah di dalam kamp dan mencegah ambulans mencapai daerah tersebut. REUTERS/Raneen Sawafta
AS Tetapkan 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM sebelum Perang Gaza

Deplu Amerika Serikat telah menetapkan 5 unit keamanan Israel melakukan pelanggaran berat HAM sebelum pecah perang di Gaza


Negara Bagian AS Bolehkan Guru Pegang Senjata Api, Bagaimana Aturan Soal Senpi di Indonesia?

17 jam lalu

Ilustrasi senjata api. ANTARA FOTO
Negara Bagian AS Bolehkan Guru Pegang Senjata Api, Bagaimana Aturan Soal Senpi di Indonesia?

Tingginya angka kepemilikan senjata api di AS sudah sampai di level yang mengkhawatirkan. Bagaimana kondisi di Indonesia?


Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

17 jam lalu

Ilustrasi pistol polisi. ANTARA/Ardiansyah
Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

Guru dan staf pengajar di Tennessee, Amerika Serikat dibolehkan bawa senjata api ke sekolah dan kampus. Begini aturannya.


Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken di Washington Sabtu dini hari. SPA
Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berkunjung ke Arab Saudi untuk membahas situasi di Gaza dan normalisasi hubungan Israel-Saudi.


Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

1 hari lalu

Para pengunjuk rasa berkumpul di sudut Grove dan College Streets setelah sebuah perkemahan di Beinecke Plaza dibubarkan.  Demonstran pro-Palestina menyerukan Yale untuk menarik investasi dari produsen senjata militer, di New Haven, Connecticut, AS, 22 April 2024. REUTERS/Melanie Stengel
Kandidat Presiden AS Ditangkap karena Ikut Demo Bela Palestina

Demo bela Palestina terus bergolak di sejumlah kampus di AS. Terbaru adalah kandidat presiden AS Jill Stein termasuk di antara yang ditangkap.