TEMPO Interaktif, Sevila - Tua-tua keladi kian tua makin menjadi-jadi. Kalimat itu barangkali cocok untuk bangsawan kaya raya Spanyol ini. Kendati usianya sudah merayap 85 tahun, namun ia tetap nekad menikah untuk ketiga kalinya.
Sebuah sambutan luar biasa dari tetamu, tepuk tangan membahana dan bergemuruh di lintasan jalan ketika Ratu Alba berdansa di atas karpet merah usai diresmikan menjadi suami istri bersama Alfonso Diez di Palacio de las Duenas, di rumah tua berusia 15 abad.
Diez berdiri mendekat dengan pakaian gelap, tersenyum sembari menggamit lengan istrinya untuk berdansa bersama. Sementara sang istri berambut keriting putih dan berpakaian warna-warni menyambut tangan suami untuk berdendang di depan tetamu yang terdiri dari keluarga dekat dan para sahabat.
Itulah bagian dari pesta pernikahan ratu yang memiliki nama panjang Maria del Rosario Cayetana Alfonsa Victoria Eugenia Francisca Fitz-James Stuart y de Silva. Diez sesungguhnya bukan orang baru bagi ratu karena petugas keamanan sosial ini merupakan kenalan lama dari suami keduanya.
Ratu Alba, nama singkatnya, memiliki enam anak seluruhnya dari suami pertama awalnya dikabarkan menolak untuk menikah lagi. Tetapi upaya bujuk rayu putra-putrinya serta para cucu akhirnya dia bersedia naik altar untuk menikah.
"Saya mulanya ingin hidup sendiri, tetapi akhirnya benar-benar menemukan seorang pria sebagai pendamping hidup," ujarnya kepada kantor berita Spanyol Efe.
Kekayaan nenek ini diperkirakan mencapai 600 juta euro (Rp 7 triliun) hingga 3,4 miliar (Rp 30 triliun). Selain dalam bentuk aset perumahan mewah dan barang-barang berharga, Ratu Alba mengoleksi lukisan supermahal Goya dan Velasques, termasuk surat-surat yang ditulis langsung oleh Christopher Columbus. Seluruh koleksi tersebut telah menjadi peninggalan sejarah sehingga penjualannya harus mendapatkan izin dari Pemerintah spanyol.
AP | CA