TEMPO.CO, Bangkok -Seorang wanita tersangka utama pelaku mutilasi pelayan bar di wilayah Khon Kaen, Thailand menjadi selebritas media sosial setelah gambarnya dalam tahanan tersebar di Internet.
Wanita bernama Preeyanuch Nonwangchai, 24 tahun, atau dikenal sebagai Preaw ditahan polisi bersama dua rekannya karena dicurigai memutilasi mayat seorang wanita, Warisara Koinjui pada bulan lalu.
Sejak ditangkap baru-baru ini, tersangka utama pembunuhan sadis ini dan dua rekannya, Kawinta Ratchanda, 25, serta Apiwan Satayabundit, 28, sering direkam memakai pakaian bermerek dan berdandan.
Anggota polisi dan petugas penyidik tak sungkan untuk berpose dengan tersangka pembunuh brutal itu dan mengunggah gambarnya di media sosial sampai menjadi viral. Fenomena 'demam Preaw' pun muncul di media sosial di Thailand.
Gubernur Khon Kaen, Pongsak Preechawit prihatin dengan fenomena tersebut. Ia menyerukan generasi muda agar melihat kembali kejahatan keji yang dilakukan wanita pelaku mutilasi itu.
"Saya khawatir karena banyak generasi muda membicarakan produk yang tersangka gunakan seperti tas, kacamata, pakaian dan makeup. Generasi muda harus membaca kembali kisah mereka dan kejahatan keji yang mereka lakukan," kata Preechawit, seperti yang dilansir Bangkok Post pada 6 Juni 2017.
Direktur Institut Kesehatan Mental Anak dan Remaja Thailand, Dr Mathurada Suwannapho mengatakan sebagian generasi muda mulai mengagumi wanita itu karena fokus media berlebihan terhadap tersangka utama mutilasi pelayan bar.
THE SUN|BANGKOK POST|DAILY MAIL|YON DEMA