TEMPO.CO, Roma - Kanselir Jerman Angela Merkel menyatakan sangat tidak puas terhadap sikap Presiden Amerika Serikat Donald Trump soal perubahan iklim yang dibahas di pertemuan G-7, Italia.
Ketidakpuasan Merkel terhadap Trump disampaikan pada hari terakhir pertemuan G-7 ketika para pemimpin dunia gagal membujuk Trump untuk menandatangani kesepakatan perihal masalah perubahan iklim.
Trump dalam akun Twitter menulis bahwa dia akan membuat keputusan akhir mengenai perubahan iklim pekan depan.
Pertemuan yang membahas perubahan iklim di Kota Taormina, Sicilia, Italia, tersebut selain dihadiri Jerman dan Amerika, juga oleh sejumlah negara maju antara lain Prancis, Inggris, Italia, Kanada, dan Jepang.
"Hasil diskusi tentang perubahan iklim sangat sulit, jika tidak bisa disebut dengan sangat tidak memuaskan," kata Merkel kepada wartawan.
Merkel menunjukkan amarahnya di depan wartawan karena penolakan Trump. "Tidak ada indikasi apakah Amerika Serikat akan tetap dalam perjanjian Paris atau tidak."
Kendati para pemimpin negara G-7 melakukan lobi intensif, Presiden Trump tetap menolak menandatangani Kesepakatan Perubahan Iklim Paris. Hal ini membuat Merkel marah.
AL JAZEERA | RTE | CHOIRUL AMINUDDIN