Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penuhi Undangan Trump, Presiden Palestina Tiba di Washington

image-gnews
PM Israel, Benjamin Netanyahu (kanan), manyapa Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, dalam pemakaman mantan presiden Israel, Shimon Peres di Yerusalem, 30 September 2016. Peres merupakan tokoh yang mengupayakan perdamaian kedua negara pada 1990-an. REUTERS/Handout
PM Israel, Benjamin Netanyahu (kanan), manyapa Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, dalam pemakaman mantan presiden Israel, Shimon Peres di Yerusalem, 30 September 2016. Peres merupakan tokoh yang mengupayakan perdamaian kedua negara pada 1990-an. REUTERS/Handout
Iklan

TEMPO.CO, Washington - Presiden Palestina Mahmoud Abbas tiba di Washington D.C. pada Senin, 1 Mei 2017 memenuhi undangan Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat Wakil Presiden Mike Pence berkunjung ke Ramallah bulan lalu.

Abbas dijadwalkan bertemu dengan Trump, Rabu, 3 Mei 2017.

Seperti dilansir kantor berita Palestina, Ma'an News, Selasa 2 Mei 2017, kedatangan Abbas akan disambut langsung oleh Trump, Wakil Pesiden Mike Pence, Menteri Luar Negeri Rex Tillerson, Penasehat Keamanan Nasional H.R. McMater dan sejumlah pejabat lainnya.

Baca: Hamas Akui Palestina Sesuai Perbatasan 1967 Tapi Tak Akui Israel

Tampak pejabat Palestina menemani Abbas antara lain Kepala Dinas Intelijen Majid Faraj, Kepala Investasi Palestina Muhammad Mustafa, Sekretaris Jenderal PLO Saeb Erekat, dan Wakil Perdana Menteri Ziyad Abu Amr.

Abbas dan Trump akan mengadakan pertemuan empat mata, dilanjutkan melakukan jumpa pers bersama. Setelah disusul pertemuan antara pejabat Palestina dengan AS.

Presiden Palestina ini dijadwalkan melakukan pertemuan terpisah dengan Tillerson dan pejabat penting lainnya.

Selama kunjungannya ke AS, Abbas juga diharapkan menjadi tuan rumah utusan perwakilan warga Palestina, komunitas Yahudi-Amerika, dan duta besar negara-negara Arab untuk AS.

Kunjungan ini berselang beberapa jam setelah kelompok Hamas yang berkuasa di Gaza mengumumkan pengakuan negara Palestina berdasar Perbatasan 1967.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Lebih dari Seribu Tahanan Palestina di Israel Mogok Makan

"Hamas mendukung pembebasan seluruh Palestina tetapi siap mendukung negara tersebut di perbatasan 1967 tanpa mengakui Israel atau melepas hak apapun," ujar pemimpin Hamas, Khaled Mesaal di Doha, Qatar.

Sikap ini dinyatakan dalam dokumen baru yang menyerukan diadakannya hubungan yang lebih erat dengan Mesir, terus menolak pengakuan atas Israel, dan mengulangi tuntutan supaya pengungsi Palestina yang terusir ketika Israel didirikan tahun 1948 bisa kembali ke kampung halaman mereka.

Tidak ada tanggapan segera dari negara-negara Barat dan masih belum jelas apa dampak jangka panjang hubungan Hamas dengan Israel dan kelompok negara Arab yang moderat.

Hamas yang menguasai Jalur Gaza juga terpecah dengan kelompok Fattah, lawan politiknya yang lebih moderat, pimpinan Mahmud Abbas. Pernyataan Hamas itu, diumumkan di Doha menjelang pertemuan Abbas dengan Presiden Donald Trump di Washington hari Rabu.

Tahun 1967 Israel merebut Gaza, Tepi Barat dan Yerusalem Timur dalam perang dengan negara-negara Arab. Israel mundur dari Gaza tahun 2005. Negara di sepanjang perbatasan 1967 adalah tujuan saingan politik utama Hamas, Fatah, gerakan yang dipimpin Mahmoud Abbas.

MAAN | VOA | CHOIRUL AMINUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

2 jam lalu

Kendaraan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir terlibat dalam kecelakaan di Ramle pada 26 April 2024. (Screencapture/X)
Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah


Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

5 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

Demo Mahasiswa Universitas Columbia menuntut pembebasan Palestina, gencatan senjata di Gaza, dan penghentian kerja sama dengan Israel


Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

6 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza


Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

9 jam lalu

Bayi perempuan Palestina, berhasil diselamatkan dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh yang terbunuh dalam serangan Israel bersama suaminya Shokri dan putrinya Malak, terbaring di inkubator di rumah sakit Al-Emirati di Rafah di Jalur Gaza selatan 21 April 2024. Bayi tersebut ditempatkan di inkubator di rumah sakit Rafah bersama bayi lainnya. REUTERS/Mohammed Salem
Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.


Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

10 jam lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina


Temuan Kuburan Massal, Bisakah Menjadi Bukti Kejahatan Perang Israel?

11 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Temuan Kuburan Massal, Bisakah Menjadi Bukti Kejahatan Perang Israel?

Penemuan kuburan massal di dua rumah sakit di Gaza telah memicu seruan kepala HAM PBB dan pihak lainnya untuk penyelidikan internasional.


Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

12 jam lalu

Aktivis HAM saat menghadiri acara Koalisi Musisi Untuk Gaza'STOP GENOSIDA PALESTINA' di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 19 April 2024. Dalam aksinya para Aktivis HAM menuntut gencatan senjata dan kemerdekaan absolut Palestina dari okupansi Israel dan kroninya. TEMPO/Subekti.
Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut, Indonesia akan tetap menjalankan diplomasi guna mendukung perjuangan bangsa Palestina.


Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

17 jam lalu

Koalisi mahasiswa Universitas Michigan berkumpul di sebuah perkemahan di Diag untuk menekan universitas tersebut agar melepaskan dana abadinya dari perusahaan-perusahaan yang mendukung Israel atau dapat mengambil keuntungan dari konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di kampus perguruan tinggi Universitas Michigan  di Ann Arbor, Michigan, AS, 22 April 2024. REUTERS/Rebecca Cook
Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

Berbagi kampus di Amerika Serikat unjuk rasa mendukung Palestina dengan tuntutan yang seragam soal protes genosida di Gaza.


PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

1 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

1 hari lalu

Seorang pria memegang spanduk saat dia melakukan protes di luar Universitas New York, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 23 April 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.