TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak empat pejabat senior pada instansi Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat mengundurkan diri. Langkah ini diduga karena mereka menolak melayani dan berbakti dalam pemerintahan Presiden AS Donald Trump. Gedung Putih telah mengkonfirmasi dan menyetujui pengunduran diri tersebut tanpa memberikan alasan dibaliknya.
Seperti yang dilasnir Business Insider pada 26 Januari 2017, pejabat senior tersebut Sekretaris Rendah Manajemen, Patrick Kennedy; Asisten Sekretaris Administrasi, Joyce Anne Barr; Asisten Menteri Urusan Konsuler, Michele Bond dan Direktur Kantor Misi Luar Negari, Gentry Smith.
"Sulit dipercaya, saya tidak pernah mendengar ini sebelumnya, sulit dicari pengganti mereka. Ini pukulan besar bagi intitusi," kata Eliot Cohen, seorang pejabat tinggi di Kemeterian Luar Negeri masa kepemimpinan George W. Bush dan seorang profesor di Johns Hopkins University.
Sementara itu, Washington Post melaporkan bahwa Menteri Luar Negeri pilihan Trump, Rex Tillerson, berada di kantornya di kawasan Foggy Bottom, Washington DC, ketika keputusan itu diumumkan pejabat tersebut. Mereka semua pernah menjabat di bawah pemerintahan Partai Demokrat dan Partai Republik.
BUSINESS INSIDER|POLITICO|WASHINGTON POST|YON DEMA