Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kritik pada Sidang Badan Narkotika Dunia

image-gnews
Petugas mengelar barang bukti Narkotika di Badan Narkotika Nasional (BNN), Jakarta, 7 Januari 2016. Tempo/ Aditia Noviansyah
Petugas mengelar barang bukti Narkotika di Badan Narkotika Nasional (BNN), Jakarta, 7 Januari 2016. Tempo/ Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Kontrol Narkotika Dunia (International Narcotics Control Board atau INCB) menekankan pentingnya keseimbangan antara kebijakan anti narkotika dengan pelaksanaannya. Hal itu diperlukan guna tercapainya tujuan kesehatan dan kesejahteraan yang tercantum pada perjanjian-perjanjian kontrol narkotika atau obat-obatan terlarang internasional.

"Ada kritik terhadap sistem kontrol narkotika internasional. Tetapi masalahnya bukan pada perjanjian-perjanjian yang ada, melainkan kurangnya pelaksanaan karena minimnya sumber daya untuk mencegah penyalahgunaan obat-obatan terlarang," kata Presiden INCB Werner Sipp, Senin, 1 Februari 2016 di Wina, dalam siaran pers yang diterima Tempo.

INCB menggelar sidang sesi ke 115 di markas Perserikatan Bangsa-Bangsa yang ada di Wina, Austria mulai 1 hingga 5 Februari 2016. Sidang ini merupakan persiapan dari Sidang Umum PBB tentang Masalah Obat-obatan Dunia yang akan diselenggarakan pada April mendatang.

Perjanjian-perjanjian yang ada, kata Sipp, sudah menyediakan aturan agar dua tujuan mengontrol obat-obatan terlarang tercapai, yakni ketersediaannya untuk kepentingan medis dan keilmuan, juga sekaligus mencegah penyalahgunaannya. "Tetapi aturan-aturan itu perlu sepenuhnya dilaksanakan," kata Sipp.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai rangkaian dari Sidang Umum PBB tersebut, INCB berencana meluncurkan publikasi khusus "Ketersediaan Obat-obatan Terlarang yang Terkontrol: Memastikan Ketersediaan untuk Medis dan Keilmuan" pada 3 Februari nanti. Pada sesi sidang INCB ini juga akan mengevaluasi dan memonitor pelaksanaan perjanjian-perjanjian internasional dalam bidang tersebut.

TITO SIANIPAR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rumania dan Bulgaria Resmi Bergabung dengan Zona Schengen, Tapi Tanpa Jalur Darat

26 hari lalu

Penumpang yang tiba dengan penerbangan dari Berlin menerima bendera Uni Eropa dan Bulgaria dalam upacara yang menandai bergabungnya Bulgaria ke wilayah Schengen perbatasan terbuka Eropa melalui udara dan laut, di bandara Sofia, Bulgaria, 31 Maret 2024. REUTERS/Stoyan Nenov
Rumania dan Bulgaria Resmi Bergabung dengan Zona Schengen, Tapi Tanpa Jalur Darat

Rumania dan Bulgaria mulai Minggu 31 Maret 2024 bergabung dengan sebagian Wilayah Schengen pada jalur laut dan udara, tetapi tidak jalur darat


Komnas HAM Minta Pemerintah Segera Tindak Lanjuti Rekomendasi Komite HAM PBB

27 hari lalu

Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait persoalan HAM selama Pemilu 2024 di Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024. Sejumlah pelanggaran HAM yang ditemukan di antaranya, hak pilih kelompok marginal dan rentan, netralitas aparatur negara, hak kesehatan, dan hak hidup petugas pemilu. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Komnas HAM Minta Pemerintah Segera Tindak Lanjuti Rekomendasi Komite HAM PBB

Komnas HAM apresiasi kesimpulan dan rekomendasi Komite HAM PBB. Meminta pemerintah implementasi kebijakan dan pelaksanaan di pusat serta daerah


Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

32 hari lalu

Orang-orang bersenjata melepaskan tembakan saat berlangsungnya konser musik di Balai Kota Crocus, di Krasnogorsk, wilayah Moskow, Rusia, 22 Maret 2024, Video obtained by Reuters/via REUTERS
Teror Penembakan di Gedung Konser Moskow, Sebelumnya Terjadi di Austria, Belanda, dan Amerika Serikat

Serangan teror penembakan di gedung konser Moskow tewaskan ratusan orang. Kejadian penembakan massa pernah terjadi di beberapa negara. Mana saja?


KBRI Austria Buka Puasa Bersama dengan WNI Muslim di Wina

32 hari lalu

Damos Dumoli Agusman, Direktur Jenderal Hukum dan Perjanjian Internasional. Sumber TEMPO/Suci Sekar
KBRI Austria Buka Puasa Bersama dengan WNI Muslim di Wina

Dubes RI untuk Austria mengadakan acara buka puasa bersama dengan organisasi-organisasi Islam dan 200 WNI di Wina.


Cawe-cawe Jokowi Dipertanyakan dalam Sidang PBB, TPN: Cerminan Citra Jokowi di Mata Dunia

42 hari lalu

Penjelasan Jokowi Soal Presiden Cawe-cawe Jelang Pemilu 2024
Cawe-cawe Jokowi Dipertanyakan dalam Sidang PBB, TPN: Cerminan Citra Jokowi di Mata Dunia

TPN Ganjar-Mahfud menilai sosoran PBB soal cawe-cawe Jokowi, telah membuat citra bekas Wali Kota Solo itu menjadi buruk di mata dunia.


Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

26 Februari 2024

Tentara Taliban berjaga-jaga pada upacara peringatan kedua pengambilalihan Kabul oleh Taliban di Kabul, Afghanistan, 15 Agustus 2023. REUTERS/Ali Khara
Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

Taliban membebaskan Herbert Fritz, seorang ekstrimis anti-imigran berusia 84 tahun. Ia sedang membuat artikel wisata di Afghanistan.


Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

13 Februari 2024

Seorang konservasionis dari pusat penelitian perikanan laut melepaskan hiu bambu bergaris coklat ke laut dalam upaya untuk meningkatkan populasi hiu di Rayong, Thailand, 1 Juni 2021. Para peneliti pekan lalu melepaskan 40 hiu bambu berpita coklat, berusia antara 2 dan 3 bulan, di terumbu karang buatan yang dibuat khusus pada kedalaman 18 meter (60 kaki). REUTERS/Kriengkrai Attanartwong
Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

Hiu bambu dan tiga satwa liar yang hidup di Indonesia masuk dalam laporan PBB. Ribuan spesies yang bermigrasi dalam situasi mengkhawatirkan.


Negara Pesisir Samudera Hindia Rawan Tsunami, Kepala BMKG: Perkuat Mitigasi dan Peringatan Dini

9 Februari 2024

Pelampung (buoy)  air dangkal dapat mendeteksi gerakan kecil dan perubahan dasar laut yang sering merupakan pertanda bahaya alam seperti gempa bumi, gunung berapi, dan tsunami. Kredit: University of South Florida
Negara Pesisir Samudera Hindia Rawan Tsunami, Kepala BMKG: Perkuat Mitigasi dan Peringatan Dini

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengajak negara pesisir Samudera Hindia untuk menggenjot sistem mitigasi tsunami, mencakup kesiagaan masyarakat.


Program Electrifying Agriculture PLN akan Wakili Indonesia di Tingkat Global

23 Januari 2024

Program Electrifying Agriculture PLN akan Wakili Indonesia di Tingkat Global

Penghargaan ini diberikan oleh Energy Globe Foundation, sebuah organisasi nirlaba independen dari Austria


Polisi Sita 30 Ribu Butir Obat Ilegal dari Toko Kosmetik dan Sembako di Tangerang

19 Januari 2024

Ilustrasi obat ilegal. Pixabay
Polisi Sita 30 Ribu Butir Obat Ilegal dari Toko Kosmetik dan Sembako di Tangerang

Sebanyak 14 orang tersangka telah ditangkap bersama barang bukti obat ilegal tersebut.