Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Miss Irak Diancam ISIS, Ini Penjelasan Panitia Kontes

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Shaima Qassem (20) bereaksi setelah dinobatkan sebagai Miss Irak di Baghdad, Irak, 20 Desember 2015. Wanita asal Kirkuk ini dinobatkan sebagai Miss Irak yang pertama sejak kontes tersebut terakhir kali digelar pada tahun 1972. REUTERS/Ahmed Saad
Shaima Qassem (20) bereaksi setelah dinobatkan sebagai Miss Irak di Baghdad, Irak, 20 Desember 2015. Wanita asal Kirkuk ini dinobatkan sebagai Miss Irak yang pertama sejak kontes tersebut terakhir kali digelar pada tahun 1972. REUTERS/Ahmed Saad
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ratu kecantikan pertama yang mendapat mahkota Miss Irak pertama sejak 1972, Shaymaa Qasim Abdelrahman (20), mengaku mendapat ancaman telepon bahwa dia akan diculik jika menolak bergabung dengan ISIS.

Shaymaa menerima ancaman itu setelah memenangi kontes kecantikan yang digelar di ibu kota Irak, Baghdad, pada Sabtu waktu setempat menurut laporan media di Kuwait. Perempuan berusia 20 tahun asal Kirkuk itu mengaku sempat tertekan oleh ancaman itu namun dia bersikeras ancaman tersebut tak akan menghentikannya. Jerusalem Post mengutip media lokal Kuawait al-Watan yang melaporkan pelajar itu dipaksa bergabung dengan kelompok bersenjata itu atau akan diculik. Namun ratu kecantikan itu menyatakan dia akan "terus maju meski menghadapi rintangan."

"Saya ingin membuktikan bahwa perempuan Irak punya keberadaan sendiri dalam masyarakat Irak, dia punya hak-hak seperti laki-laki. Saya tidak takut apapun, karena saya yakin apa yang saya lakukan tidak salah," katanya kepada NBC News. Pada Bulan September dilaporkan penyelenggara kontes kecantikan di Irak mendapat protes dari para pemuka agama dan pemimpin suku konservatif yang menyebut kontes semacam itu tidak Islami dan mengancam moral masyarakat. Kantor berita Reuters melaporkan bahwa setidaknya sudah ada dua kontestan yang mengundurkan diri setelah mendapat ancaman pembunuhan. Penyelenggara membatalkan seksi baju renang dalam kompetisi itu dan menunda penayangan acara final di televisi untuk menangkis kritik.

Namun para kontestan yang didukung oleh banyak masyarakat Irak tetap berkeras untuk melanjutkan acara yang mereka anggap sebagai penanda langkah menuju kenormalan dalam masyarakat yang masih terbelah dan trauma 12 tahun setelah Amerika Serikat menggulingkan Saddam Hussein. Pertama dan terakhir kali Irak berpartisipasi dalam kontes kecantikan internasional adalah tahun 1972, saat Wijdan Burhan al-Deen mewakili negara itu di ajang Miss Universe. Setelah kemenangannya, Shaymaa mengatakan pada AFP bahwa dia sangat senang melihat Irak maju ke depan. "Acara ini sangat besar dan membuat orang-orang Irak tersenyum," katanya. Direktur artistik kontes kecantikan 2015 Senan Kamel mengatakan penyelenggara menunggu memiliki wakil yang baik untuk Irak di ajang itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Yang ingin kami capai adalah membuat suara Irak didengar, menunjukkan Irak masih hidup, bahwa jantungnya masih berdegup," kata Senan, yang menggelar pertunjukan fesyen pertama di Iran setelah bertahun-tahun pada Maret lalu. Sebelumnya, kata Senan, penyelenggara telah berusaha menyesuaikan beberapa aspek dalam kontes itu untuk menghormati tabu dan kepekaan negara muslim konservatif yang tidak menyukai tubuh perempuan dipamerkan di muka umum.

"Kami sengaja menggelar kompetisi berdasarkan standar-standar kepantasan bagi masyarakat Irak untuk membuktikan pada dunia bahwa Irak adalah negara yang beradab dengan jiwa sipil dan semangat hidup," katanya. Dalam kontes itu, baju renang diganti dengan pakaian yang lebih konservatif, meski larangan berkerudung tetap diterapkan sesuai protokol kontes kecantikan ala Barat, demikian seperti dilansir DailyMail.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

4 jam lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J. Austin III sebelum melakukan pertemuan tingkat menteri pertahanan ASEAN dan AS di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 15 November 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.


Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

19 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia


Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

20 hari lalu

Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

28 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

29 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

31 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

31 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

31 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.


Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

32 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia


Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

32 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang