TEMPO.CO, Berlin - Maskapai terbesar Jerman, Lufthansa, membatalkan sejumlah penerbangan domestik dan Eropa hari ini, Senin, 9 November 2015, setelah awak kabin mengatakan mereka akan melanjutkan pemogokan sebagai protes atas pemotongan biaya.
Sebanyak 929 penerbangan dibatalkan dari 3.000 penerbangan yang dijadwalkan hari ini. Jelas, sebanyak 113 ribu penumpang yang akan bepergian menjadi terganggu.
Baca Juga:
Frankfurt, hub udara utama Jerman, Dusseldorf dan Munich, adalah yang terkena dampak penghentian serikat pekerja mengatakan di situsnya pada hari Minggu.
Maskapai ini juga mengatakan dewan eksekutif hari ini akan membahas konsekuensi dari pemogokan itu, yang disebut belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah Lufthansa.
"Lufthansa hari ini menegaskan kembali bahwa perusahaan siap untuk melanjutkan pembicaraan," kata perusahaan dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Guardian, Minggu, 9 November 2015.
Perusahaan menyuarakan penyesalan tentang pemogokan, meminta maaf kepada pelanggan, dan mengatakan akan menerbitkan rencana penerbangan baru di www.lh.com dan menginformasikan penumpang dari status pemesanan mereka melalui email dan SMS.
Maskapai juga menginformasikan bahwa yang tidak terpengaruh oleh pemogokan adalah anak perusahaan Lufthansa, seperti Germanwings, Eurowings, Lufthansa CityLine, SWISS, Austrian Airlines, Air Dolomiti, dan Brussels Airlines.
Pemogokan pada Sabtu lalu memaksa Lufthansa membatalkan 520 penerbangan dan membuat 58 ribu penumpang terlantar. Pemogokan mempengaruhi semua penerbangan domestik dan Eropa dari Frankfurt dan Dusseldorf.
THE GUARDIAN | YON DEMA | MECHOS DE LAROCHA