TEMPO.CO, Jakarta - Anak-anak biasanya digunakan untuk melambangkan kepolosan dalam literatur dan media hari ini. Tapi ada pengecualian untuk setiap aturan. Ketika Anda sedang berbicara tentang tindakan aneh dan kekerasan, Anda sedang berbicara tentang anak-anak ini.
1. Erin Caffey Tewaskan Seluruh Keluarga
Erin Caffey ingin berkencan dengan pacarnya James Wilkinson, tapi orang tuanya melarang remaja yang ketika itu berusi 17 tahun. Jadi dia merencanakan pembunuhan keluarganya. Pada Maret 2008, pacar Caffey dan temannya, Waid, menyerang rumah keluarga pagi dini hari. Ibunya tewas dan ayahnya cacat parah.
Dua saudara laki-lakinya, Matius dan Tyler, dibunuh dengan sadis. Matius ditembak di kepala, sementara Waid dan Wilkinson bergantian menusuk Tyler. Mereka kemudian mulai membakar rumah. Semua yang terlibat didakwa dengan pembunuhan dan semuanya mengaku bersalah, menerima hukuman penjara.
2. Remaja Eksekusi Ibunya yang Terlelap
Seorang anak 14 tahun, Joshua Smith,menembak ibunya hingga tewas saat ia sedang tidur. Ia membunuh ibunya, lantaran sang ibu memberlakukan jam malam padanya. Ibunya Tamiko Robinson, wanita pekerja keras yang ingin Joshuo berhasil.
Robinson menempatkan jam malam wajar pada diri anak itu: harus berada di rumah pukul sebelas malam, tidak diizinkan bergaul dengan anak-anak geng lagi, dan dilarang membawa gadis ke rumah. Jam malam itu membuat Joshua memberontak dan melarikan diri.
Dia merajuk di kamarnya seperti yang biasa dilakukan remaja. Apa yang tidak diharapkan adalah dia turun sekitar pukul 03.00 dini hari dengan senapan dan menembak ibunya beberapa kali ketika dia tidur. Joshua mencoba melarikan diri tapi tertangkap polisi.
3. Anak Gadis Bunuh Bapa Demi iPhone
Seorang gadis 15 tahun menyerang ayahnya dengan busur berburu dan dan menyebabkan luka mengerikan di tubuhnya. Tidak menunjukkan penyesalan, dia menghalangi ayahnya menelepon 911, tetapi membuatnya merangkak ke rumah tetangga untuk menggunakan telepon.
4. Anak 15 Tahun Tewaskan Saudara Angkat
Anak laki-laki 15 tahun menikam secara brutal saudara-saudaranya hingga tewas. Ketika pulang ke rumah, ibunya melihat mayat anak adopsinya berusia empat tahun dan menelepon polisi untuk melaporkan dua anak lainnya berusia 15 tahun dan 10 tahun hilang. Anak angkat lainnya yang berusia 10 tahun lantas ditemukan tewas di ruang bawah tanah rumah.
5. Anak Bunuh Ibunya karena Tugas Rumah
Seorang anak 12 tahun membunuh ibunya Sara Madrid, karena sudah memarahinya. Ibunya marah karena ia tidak menyelesaikan pekerjaan rumah yang diminta oleh ibunya. Ia lantas menembak ibunya dengan pistol milik kekasih ibunya.
6. Anak Bunuh Ayah karena PlayStation
Bocah empat tahun di Arab Saudi menembak ayahnya karena tidak memenuhi keinginan dirinya untuk membeli PlayStation 3. Anak itu meminta ayahnya mendapatkan PS3 untuk dia, tapi ayahnya kembali ke rumah tanpa mainan. Anak tersebut kemudian kesal dan kecewa. Ia lantas mengambil pistol ayahnya yang seorang polisi dan menembaknya dari belakang.
7. Bayi Dua Tahun Bunuh Ibu
Bayi di bawah lima tahun dikenal untuk beberapa hal, seperti mengisap jempol atau buang kotoran sembarangan. Seorang balita berusia dua tahun Troy Bailey melihat pistol tergeletak di sekitarnya. Ia kemudian mengambilnya dan mengarahkannya ke ibunya Julia Bennett.
8. Sang Lady Habisi Seluruh Anggota Keluarga
Seorang gadis 13 tahun yang disebut hanya "Lady Medicine Hat" dituduh membunuh seluruh keluarganya. Ternyata, ia mendapat banyak bantuan dari l pacarnya yang berusia 23 tahun, Jeremy Steinke. Kemudian diketahui ternyata pembantai keluarga adalah Jeremy.
Jeremi membunuh ibu dan ayahnya, lalu Lady Medicine Hat menggunakan pisau besar untuk membunuh adiknya yang berusia delapan tahun. Dia kemudian mencuri dompet ibunya, menarik uang, dan berjalan ke dalam trailer pacarnya.
9. Percobaan Pembunuhan Edlington
Dua bersaudara, berusia 10 dan 11 tahun, menyerang dua anak lainnya (sekitar usia yang sama) di Edlington. Kedua korban berada di taman ketika saudara-saudara yang baru ke daerah itu mengajak mereka pergi. Mereka kemudian memukul dan menendang beberapa kali, diserang dengan batu bata, tongkat, dan kaca, dan dibakar dengan rokok.
Salah satu dari dua korban juga diserang secara seksual. Ketika dua anak laki-laki yang ditemukan, mereka awalnya diasumsikan mati karena parahnya luka-luka mereka. Dua bersaudara itu ditangkap dan mereka berhenti menyerang hanya karena lengan mereka terluka.
10. Nehemia Griego Tewaskan Keluarganya
Nehemia Griego, 15 tahun, menembak keluarganya di Albuquerque pada Januari 2013. Griego mencintai senjata dan tampak senang berdandan dengan seragam militer. Ia senang berkeliaran di sekitar rumah. Kesal terhadap sang ibu yang memarahinya karena tidak belajar, ia mengambil pistol dan menembak ibunya.
Griego lalu turun dari lantai atas rumahnya dan menunjukkan mayat kepada saudaranya yang mulai menangis. Nehemia kemudian menembak saudaranya juga. Ia mengambil senapan AR-15 dan menembak dua saudara perempuannya. Ketika ayahnya pulang, ia juga menghabisi nyawa pria malang itu.
Nehemia pergi ke gereja di kemudian hari dan mengatakan kepada staf di sana bahwa keluarganya telah dibunuh. Nehemia ditangkap oleh petugas polisi dan didakwa dengan dua tuduhan pembunuhan serta tiga tuduhan pelecehan anak yang menyebabkan kematian anggota keluarganya.
LISTVERSE.COM | YON DEMA
Berita Menarik
Tragis, Buru Penjambret, Desy Harus Kehilangan Buah Hatinya
Lihat, Di Sini Orang Suka Ria Berenang Bersama Harimau!