TEMPO.CO, Atlanta – Saat sejumlah ruas jalan di Jakarta tak bisa dilewati akibat tergenang banjir, Kota Atlanta, Amerika Serikat, juga mengalami nasib serupa. Namun, bukan banjir yang menjadi penyebab, melainkan badai salju yang hebat. Jalanan menjadi sangat licin sehingga masyarakat memilih meninggalkan kendaraan mereka di tengah jalan untuk mencari perlindungan dan makanan.
Badai mulai menggganas di bagian selatan Negeri Abang Sam ini pada Rabu, 29 Januari 2014. Sejumlah warga yang sudah telanjur berada di jalan dan melakukan aktivitas hariannya akhirnya terjebak.
Delapan ribu siswa, seperti dilaporkan ABC News, terjebak di sekolah dan bus mereka pada Rabu pagi. Pihak berwenang menyatakan mereka baru bisa dikembalikan kepada keluarga masing-masing pada malam harinya.
Tak hanya itu, menurut laporan Reuters, badai yang melanda wilayah Texas, Georgia hingga Carolina itu telah menewaskan setidaknya tujuh orang.
Badai ini menduduki peringkat ke-20 sebagai badai terbesar di Atlanta sejak 1928. Sejak masa itu, tercatat sudah terjadi 55 badai buruk yang menerjang wilayah ini.
Jalan sepanjang 24 mil (38 kilometer) lumpuh total karena kondisi jalan yang begitu licin. Sejumlah kecelakaan pun terjadi. Badai juga mengganggu sistem transportasi udara. Lebih dari 2.600 penerbangan terpaksa dibatalkan dan ratusan lainnya mengalami penundaan.
ANINGTIAS JATMIKA | REUTERS | ABC NEWS
Berita Lainnya:
Lantaran Snowden, Kepala Intel Inggris Diganti
NSA Manfaatkan Game Angry Birds untuk Curi Data?
Komisi Penyelidikan Internet Diumumkan di Davos
57 Persen Warga Muda Amerika Dukung Snowden
Intel Lapangan Amerika Serikat Ingin Snowden Mati