TEMPO.CO, LONDON – Inggris memutuskan untuk tidak mengundang Presiden Argentina Christina Fernandez de Kirchner ke upacara pemakaman mantan Perdana Menteri Margaret Thatcher pekan depan. Keberatan tersebut tampak terkait dengan kampanye untuk merebut kembali Falklands yang disebut Las Malvinas oleh Argentina.
Menurut sumber pemerintah yang tidak disebut namanya, biasanya protokol akan mengundang wakil dari setiap negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan Inggris, namun keluarga Thatcher telah menyatakan keberatan untuk mengundang Fernandez.
“Kami memenuhi keinginan keluarga,” kata sumber itu, sambil menambahkan adanya pembahasan untuk mengundang wakil lain dari Argentina.
Thatcher meninggal dunia dalam usia 87 tahun. Dia memimpin Inggris di masa Perang Faklands 1982, dan memerintahkan tentaranya untuk mengusir invasi Argentina dari kepulauan di Samudera Atlantik Selatan. Fernandez berulang kali menyerukan untuk merenegosiasikan kedaulatannya di Malvinas.
Dalam sesi khusus parlemen soal peninggalan Thatcher, Rabu kemarin, banyak anggota Partai Konservatif menyatakan penghormatan atas kepemimpinannya di masa perang. Peti jenazah Thatcher rencananya akan diarak personel militer yang pernah bertugas di Falklands.
Downing Street mengungkapkan sekitar 2.000 undangan telah disebarkan. Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip telah menyatakan kehadirannya.
Seluruh anggota kabinet di masa pemerintahan Thatcher diundang, juga seluruh anggota kabinet saat ini dan Ketua Partai Buruh Ed Miliband. Mantan PM dari Partai Buruh Tony Blair dan Gordon Brown telah menyatakan kehadiran mereka, demikian pula FW de Klerk, mantan Presiden terakhir dari rezim Apartheid Afrika Selatan.
Dari seluruh dunia, turut diundang antara lain mantan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton, Presiden Komisi Eropa Jose Manuel Barroso, PM Kanada Stephen Harper serta wakil Nelson Mandela. Sejumlah selebritas dari panggung seni dan hiburan juga telah menyatakan diri akan hadir.
Seluruh Presiden Amerika Serikat dan Perdana Menteri Inggris, juga wakil dari keluarga Presiden AS Ronald Reagan, juga akan hadir. tapi janda Reagan, Nancy, tidak dapat hadir karena kondisi kesehatan yang memburuk, demikian pula mantan pemimpin Uni Soviet Mikhail Gorbachev.
REUTERS | BBC |NATALIA SANTI
Topik terpopuler:
Sprindik KPK | Partai Demokrat | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo |Nasib Anas
Berita lainnya:
Kisah 'Memalukan' Persibo Bojonegoro di Hong Kong
Video 'Damai' di Bea Cukai Bali Muncul di YouTube
Cucu Soeharto Segera Diadili
Usai Diperiksa KPK, Konsultan Pajak Kecebur Got
'Janganlah Sedikit-sedikit Pak Ahok'