Kedua tentara itu: Kim Myong-ho dan Dong Myong-gwan, oleh pengadilan dianggap telah melanggar hukum Keamanan Nasional. Keduanya ditahan di Seoul, April lalu.
“Mereka mengakui semua tuduhan yang dijatuhkan kepadanya, begitu juga saksi dan bekas agen lainnya telah diferifikasi mengenai “identitas dan misi mereka,” kata hakim senior Cho Han Chang.
Namun Korea Utara membantah terlibat dalam upaya pembunuhan itu. Sebaliknya Korea Utara menuduh Selatan mengarang cerita untuk memanaskan hubungan kedua negara.
Hwang merupakan arsitek ideologi rejim Pyongyang untuk bidang kepercayaan diri. Dia pernah menjadi sekretaris partai penguasa, Partai Pekerja, dan penasehat Kim Jong Il. Dia kemudian menentang pemimpinnya pada 1997, saat melakukan kunjungan ke Beijing, dan melarikan diri dari Korea Utara. Sekarang dia tinggal di Korea Selatan dengan pengamanan ketat, di sebuah tempat yang dirahasiakan.
STRAITS TIMES | SUNARIAH