Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Singapura Bakal Mempermudah Pemberantasan Kasus Pencucian Uang

image-gnews
Merlion, patung yang menjadi ikon Singapura (TEMPO/Nia Pratiwi)
Merlion, patung yang menjadi ikon Singapura (TEMPO/Nia Pratiwi)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Singapura sedang menggodok peraturan yang akan mempermudah penegakan hukum untuk mengadili pelanggaran tindak pidana pencucian uang, kata kementerian dalam negerinya. Pemerintah mencatat bahwa saat ini beberapa kasus tidak dilanjutkan kecuali ada kemungkinan untuk menunjukkan sepenuhnya jejak dugaan dana hasil pencucian uang yang masuk ke Singapura.

Hal ini merupakan salah satu amandemen rancangan undang-undang (RUU) Anti Pencucian Uang dan Hal Lain yang diajukan ke parlemen pada Selasa, 2 Juli 2024.

RUU baru ini akan menghilangkan kebutuhan penuntut untuk menunjukkan hubungan langsung antara tindakan kriminal dan dana yang dicuci, kata Kementerian Dalam Negeri Singapura dalam sebuah siaran pers.

“Penuntut akan cukup membuktikan tanpa keraguan bahwa pelaku pencucian uang mengetahui atau memiliki alasan yang masuk akal untuk percaya bahwa dia berurusan dengan hasil pidana,” kata kementerian tersebut, dikutip oleh Reuters.

Hal ini akan membantu penuntutan terhadap pelaku pencucian uang ketika dana yang dicuci telah terlebih dahulu melewati rekening bank dan perantara di yurisdiksi asing, kata Kementerian.

Tahun lalu, Singapura memberantas jaringan pencucian uang senilai US$2,24 miliar yang dilakukan oleh warga negara asing, dengan sepuluh orang pelanggar terakhir dijatuhi hukuman pada 10 Juni 2024,

Diketahui, para penjahat menyimpan uang yang diperoleh dari penipuan dan perjudian daring di luar negeri ke dalam rekening bank di Singapura dan mengkonversikannya menjadi real estat, mobil, tas, dan perhiasan.

Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong mengatakan bulan lalu Singapura menghadapi risiko pencucian uang dan pendanaan terorisme yang lebih besar dibandingkan negara lain karena negara itu merupakan pusat keuangan dan bisnis internasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak kasus pencucian uang muncul tahun lalu, pemerintah telah membentuk panel antarkementerian untuk meninjau rezim anti pencucian uang.

Dengan RUU Anti Pencucian Uang dan Hal Lain, pengadilan Singapura juga akan diizinkan untuk memerintahkan penjualan properti yang disita terkait dengan kegiatan kriminal oleh tersangka yang telah meninggalkan negara itu.

Saat ini, aparat penegak hukum harus mendapatkan persetujuan dari semua pihak yang terlibat jika ingin mendapatkan perintah pengadilan untuk menjual properti yang tidak lagi diperlukan untuk penyidikan atau proses pengadilan.

Bulan lalu, Singapura menerbitkan laporan strategi pemulihan aset nasional yang menyatakan bahwa mereka berupaya untuk “menghilangkan keuntungan ilegal dari para penjahat, sehingga menghilangkan insentif keuangan untuk mencuci uang mereka di Singapura”.

Pilihan Editor: Singapura Ungkap Pencucian Uang Rp35 Triliun, 2 Warga Asing Pelakunya Buron

REUTERS | CHANNEL NEWS ASIA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kerap Mangkir dari Panggilan Kejagung, Tersangka Korupsi Timah Hendry Lie Diduga di Singapura

41 menit lalu

Hendry Lie. (Dok. PT. Tinindo Inter Nusa (TIN))
Kerap Mangkir dari Panggilan Kejagung, Tersangka Korupsi Timah Hendry Lie Diduga di Singapura

Bos Sriwijaya Air, Hendry Lie, dikabarkan tengah berada di Singapura dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Mount Elizabeth.


Begini Cara Mengecek Siapa Saja yang Menggunakan WiFi Anda

14 jam lalu

Ilustrasi wifi di ponsel. Shutterstock
Begini Cara Mengecek Siapa Saja yang Menggunakan WiFi Anda

Ada beberapa cara untuk mengetahui siapa saja yang menggunakan WiFi pribadi kita.


Digugat Perdata Rp3 Triliun, PT Waskita Karya dan Kedutaan Besar India Mangkir Sidang di PN Jaktim

1 hari lalu

Waskita Karya. Istimewa
Digugat Perdata Rp3 Triliun, PT Waskita Karya dan Kedutaan Besar India Mangkir Sidang di PN Jaktim

Majelis menunda sidang dengan nomor perkara 316/Pdt.G/PN.JKT.TIM ini lantaran Tergugat I PT Waskita Karya dan Tergugat II Kedutaan Besar India mangkir.


Penegak Hukum Diminta Sikat Bandar Judi Online dari Hulu ke Hilir

1 hari lalu

Ilustrasi pemain judi online. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie akan mengumumkan karyawan dari Kementerian Kominfo yang bermain judi online, pada Kamis, 27 Juni 2024 mendatang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Penegak Hukum Diminta Sikat Bandar Judi Online dari Hulu ke Hilir

Peneliti Elsam Nurul Izmi meminta para penegak hukum untuk sigap memberingkus bandar dan pelaku judi online.


Singapura Siap Akui Negara Palestina, Syaratnya Harus Menerima Keberadaan Israel

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Israel, 19 Maret 2024. (Foto: Kementerian Luar Negeri)
Singapura Siap Akui Negara Palestina, Syaratnya Harus Menerima Keberadaan Israel

Singapura siap untuk mengakui Palestina sebagai negara jika memiliki pemerintahan efektif yang menolak terorisme dan menerima hak keberadaan Israel


Luhut Beberkan Cara Kerja Family Office, Ekonom: Bakal Sulit Ungkap dan Pajaki Orang Kaya

2 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, saat ditemui usai mengikuti Rapat Kerja dengan Badan Anggaran DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 5 Juni 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Luhut Beberkan Cara Kerja Family Office, Ekonom: Bakal Sulit Ungkap dan Pajaki Orang Kaya

Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengkritisi rencana pemerintah membentuk family office atau kantor keluarga.


Ekonom Sebut Family Office Berpotensi Jadi Suaka Pajak dan Tempat Pencucian Uang

2 hari lalu

Pengamat ekonomi Celios Bhima Yudhistira saat ditemui usai diskusi 'Menyambut Bursa Karbon' di Jakarta pada Kamis, 11 Mei 2023. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Ekonom Sebut Family Office Berpotensi Jadi Suaka Pajak dan Tempat Pencucian Uang

Berbagai studi menunjukkan, negara yang menjadi tempat family office adalah negara surga pajak atau mampu memberikan tarif pajak super rendah


Sembilan Pejalan Kaki Tewas Diseruduk Mobil di Seoul

2 hari lalu

Tim penyelamat bekerja di lokasi kecelakaan mobil yang mengakibatkan beberapa orang tewas dan terluka di pusat kota Seoul, Korea Selatan 1 Juli 2024. REUTERS/Kim Hong-Ji
Sembilan Pejalan Kaki Tewas Diseruduk Mobil di Seoul

Setidaknya sembilan orang tewas dan empat lainnya terluka ketika sebuah mobil menabrak pejalan kaki di dekat balai kota Seoul pada Senin, kata polisi


Korban Serangan Hamas 7 Oktober Gugat Iran, Suriah dan Korea Utara di Pengadilan AS

2 hari lalu

Jonathan Greenblatt. Gage Skidmore/Wikipedia
Korban Serangan Hamas 7 Oktober Gugat Iran, Suriah dan Korea Utara di Pengadilan AS

Iran, Suriah dan Korea Utara dituduh memberi dukungan kepada Hamas dalam sebuah gugatan yang diajukan lebih dari 100 korban serangan 7 Oktober di Israel.


Anak Polisi di Bekasi jadi Tersangka usai Hamili Siswi SMP Hingga Melahirkan

3 hari lalu

Ilustrasi pencabulan. Shutterstock
Anak Polisi di Bekasi jadi Tersangka usai Hamili Siswi SMP Hingga Melahirkan

Polres Metro Bekasi Kota telah menetapkan anak polisi berinisial R, 18 tahun, sebagai tersangka usai menghamili siswi SMP berinisial P, 15 tahun.