Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemilu Iran Tak Akan Gunakan Sistem Pemungutan Suara Elektronik

image-gnews
Para pelayat mengibarkan bendera Iran saat menghadiri pemakaman para korban kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian dan lainnya, di Teheran, Iran, 22 Mei 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Para pelayat mengibarkan bendera Iran saat menghadiri pemakaman para korban kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian dan lainnya, di Teheran, Iran, 22 Mei 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaIran mengesampingkan kemungkinan penggunaan mesin pemungutan suara elektronik atau e-voting dalam pemilihan umum mendatang, kata juru bicara Markas Besar Pemilu Iran pada Senin, 10 Juni 2024.

Jubir Mohsen Eslami mengatakan Dewan Konstitusi dan Kementerian Dalam Negeri Iran telah mengambil kesimpulan bahwa pemilu Iran bulan ini akan diselenggarakan hanya dengan kertas suara.

“Tidak ada mesin pemungutan suara elektronik yang akan digunakan dalam pemilihan presiden,” kata Eslami, seperti dikutip oleh kantor berita Tasnim yang terafiliasi dengan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC).

Pemilu Iran tahun ini dijadwalkan pada 28 Juni 2024. Masa kampanye telah secara resmi dimulai, dengan enam kandidat bersaing untuk menggantikan Presiden Ebrahim Raisi. Periode tersebut dimulai pada Ahad, 9 Juni 2024 setelah Kementerian Dalam Negeri Iran mengumumkan daftar enam calon yang kualifikasinya disetujui oleh Dewan Konstitusi.

Dalam daftar kandidat capres terdapat Mohammad Baqer Qalibaf, ketua parlemen Iran saat ini dan mantan komandan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC); Saeed Jalili, seorang konservatif yang merupakan mantan kepala perunding nuklir dan anggota Dewan Penegasan Kebijaksanaan yang memberi nasehat kepada Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei selama empat tahun; dan wali kota konservatif Teheran Alireza Zakani.

Daftar itu juga mencakup Masoud Pezeshkian, seorang anggota parlemen reformis yang merupakan mantan menteri kesehatan dan mantan anggota parlemen yang mewakili Tabriz di Parlemen Iran. Mantan menteri kehakiman dan menteri dalam negeri Mostafa Pourmohammadi dan politikus konservatif Amir-Hossein Ghazizadeh Hashemi juga akan maju sebagai kandidat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kampanye pemilu di Iran mencakup lima debat calon presiden yang ditayangkan di televisi Penyiaran Republik Islam Iran (IRIB), dan akan berlanjut hingga 24 jam sebelum pemilu.

Pemilu Iran tahun ini diumumkan setelah Ebrahim Raisi tewas bersama Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian dan enam orang lainnya pada 19 Mei 2024, ketika sebuah helikopter yang membawa mereka jatuh di daerah pegunungan di barat laut Iran di tengah kondisi berkabut.

Pendaftaran pemilu berakhir pada 3 Juni lalu, dengan lebih dari 80 kandidat mendaftar untuk ikut serta sebagai kandidat capres.

TASNIM | PRESS TV

Pilihan editor: Wapres Malawi Tewas dalam Kecelakaan Pesawat, Tak Ada Penumpang yang Selamat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran Panggil Duta Besar Italia, Protes Daftar Hitam Kanada

9 jam lalu

Kapal perang angkatan laut Iran, Cina, dan Rusia saat mengikuti latihan militer bersama di Samudra Hindia bagian utara 19 Januari 2022. Angkatan laut dari angkatan bersenjata Iran dan Garda Revolusi mengambil bagian dalam latihan
Iran Panggil Duta Besar Italia, Protes Daftar Hitam Kanada

Iran memanggil duta besar Italia, yang mewakili kepentingan Kanada di Teheran, setelah Ottawa memasukkan Garda Revolusi sebagai entitas teroris


Blinken: Iran, Lebanon, dan Hizbullah Tak Ingin Perluas Konflik Gaza

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri Gabungan GCC-AS.  Kemitraan Strategis untuk membahas krisis kemanusiaan yang dihadapi di Gaza, di Riyadh, Arab Saudi, 29 April 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein/Pool
Blinken: Iran, Lebanon, dan Hizbullah Tak Ingin Perluas Konflik Gaza

Menlu AS Antony Blinken mengatakan bahwa Iran, Lebanon, dan Hizbullah tidak ingin melihat konflik di Gaza meluas


Paus Fransiskus akan Kunjungi Masjid Istiqlal, Raja Salman hingga Barack Obama Pernah Ke Sini

2 hari lalu

Barack Obama dan Michelle Obama berjalan bersama Imam Yaqub saat mengunjungi masjid Istiqlal, Jakarta. AP /Charles Dharapak
Paus Fransiskus akan Kunjungi Masjid Istiqlal, Raja Salman hingga Barack Obama Pernah Ke Sini

Masjid Istiqlal jadi salah satu tempat kunjungan Paus Fransiskus. Raja Salman, Ebrahim Raisi, hingga Barack Obama pernah mendatanginya.


Swedia dan Iran Bertukar Tahanan, Bebaskan Pejabat yang Terlibat Eksekusi Massal

5 hari lalu

Johan Floderus, setelah dipenjara di Iran, berkumpul kembali dengan keluarganya di Bandara Arlanda, di Stockholm, Swedia 15 Juni 2024. TT News Agency/Tom Samuelsson / Regeringkansliet via REUTERS
Swedia dan Iran Bertukar Tahanan, Bebaskan Pejabat yang Terlibat Eksekusi Massal

Swedia membebaskan mantan pejabat Iran Hamid Noury, yang dihukum karena terlibat dalam eksekusi massal tahanan politik pada 1980an


Korea Utara hingga Suriah, Inilah 6 Negara yang Sulit Dikunjungi

9 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri upacara peletakan batu pertama pembangunan pabrik di Kabupaten Songchon, Korea Utara, 28 Februari 2024. KCNA via REUTERS
Korea Utara hingga Suriah, Inilah 6 Negara yang Sulit Dikunjungi

Beberapa negara ini memiliki kebijakan visa yang sulit. Akibatnya negara tersebut sulit untuk dikunjungi wisatan atau pelancong.


Ini Enam Kandidat Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad Gagal Lolos

11 hari lalu

Mahmoud Ahmadinejad . REUTERS/Karim Kadim
Ini Enam Kandidat Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad Gagal Lolos

Presiden Iran bukan pemegang otoritas tertinggi untuk semua urusan negara, melainkan Pemimpin Tertinggi, Ali Khamenei.


Iran Setujui Enam Kandidat Calon Presiden untuk Gantikan Ebrahim Raisi

11 hari lalu

Negosiator nuklir Iran, Saeed Jalili, yang sempat menjadi kandidat presiden dalam pemilu 14 juni silam, melambaikan tangan ketika menghadiri upacara pengambilan sumpah jabatan Presiden Iran yang baru, Hasan Rouhani di gedung parlemen, di Teheran, Iran, Minggu (4/8). AP/Ebrahim Noroozi
Iran Setujui Enam Kandidat Calon Presiden untuk Gantikan Ebrahim Raisi

Dewan Wali Iran telah menyetujui enam kandidat calon presiden untuk pemilu Iran pada 28 Juni 2024.


Israel Bunuh Lagi Jenderal Iran di Suriah, Bos Garda Revolusi Bersumpah Membalas

15 hari lalu

Panglima Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Mayor Jenderal Hossein Salami meninjau peralatan militer selama latihan militer pasukan darat IRGC di daerah Aras, provinsi Azerbaijan Timur, Iran, 17 Oktober 2022. IRGC/WANA
Israel Bunuh Lagi Jenderal Iran di Suriah, Bos Garda Revolusi Bersumpah Membalas

Korps Garda Revolusi Iran bersumpah akan membalas kematian jenderalnya akibat serangan Israel.


Mahmoud Ahmadinejad Siap Maju Kembali sebagai Capres Iran, Ini Profil Eks Presiden Iran 2005-2013

17 hari lalu

Mahmoud Ahmadinejad . REUTERS/Karim Kadim
Mahmoud Ahmadinejad Siap Maju Kembali sebagai Capres Iran, Ini Profil Eks Presiden Iran 2005-2013

Mahmoud Ahmadinejad, eks Presiden Iran siap calonkan kembali menjadi presiden di negara tersebut sepeninggal Ebrahim Raisi tewas kecelakaan helikopter


Ini Beberapa Nama Pendaftar Calon Presiden Iran, Selain Ahmadinejad Ada Perempuan

18 hari lalu

Warga berkumpul setelah meninggalnya mendiang Presiden Iran Ebrahim Raisi, di Teheran, Iran 20 Mei 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Ini Beberapa Nama Pendaftar Calon Presiden Iran, Selain Ahmadinejad Ada Perempuan

Ada beberapa nama populer yang telah mendaftar sebagai calon presiden menggantikan Ebrahim Raisi, termasuk Mahmoud Ahmadinejad.