TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah tikus di markas Departemen Kepolisian New Orleans atau NOPD, memakan ganja yang merupakan sitaan barang bukti kasus. Gedung NOPD yang dibangun sejak 1968 itu dipenuhi hama seperi tikus, jamur dan kecoa.
Petugas melaporkan menemukan kotoran tikus di meja mereka. “Tikus-tikus yang memakan ganja kami, semuanya mabuk,” kata Anne Kirkpatrick.
Kirkpatrick mengatakan kepada Dewan Kota New Orleans bahwa kondisi ini tidak hanya tidak sehat tetapi juga menurunkan semangat para staf dan tidak menarik bagi calon karyawan baru. "Kekotoran tidak hanya terjadi di markas besar polisi. Ini terjadi di seluruh distrik. Kekotoran sudah tidak masuk akal lagi," kata Kirkpatrick. “Tim pembersih kebersihan layak mendapat penghargaan atas upayanya membersihkan benda-benda najis.”
NOPD saat ini sedang mencari persetujuan untuk relokasi sementara ke gedung bertingkat tinggi di pusat kota. Rencananya gedung itu akan diperbaiki.
Kondisi yang tidak sehat bahkan menyebabkan ganja yang disimpan sebagai barang bukti dimakan tikus. Para ahli mengatakan kemungkinan besar tikus tidak akan mengalami mabuk seperti yang dialami manusia, namun situasi ini menyoroti kebutuhan mendesak bagi NOPD untuk pindah ke fasilitas baru. Dewan Kota diperkirakan akan segera melakukan pemungutan suara mengenai usulan relokasi sementara.
“Saya memperkirakan sebagian besar lembaga peradilan pidana harus ditempatkan sementara sementara kita menangani gedung-gedung tua yang bobrok ini,” kata Gilbert Montano, kepala bagian administrasi. “Saat ini, kami sedang menangani markas polisi karena kondisinya dalam kesulitan.”
NDTV
Pilihan editor: Eks Dubes AS untuk NATO Sebut Putin Tak Main-main Ancam Perang Nuklir