Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

image-gnews
 Kapal pengangkut TKI ilegal yang karam di perairan Johor Bahru, Malaysia, Rabu (15/12). (ANTARA/HO-MRSC Johor Bahru)
Kapal pengangkut TKI ilegal yang karam di perairan Johor Bahru, Malaysia, Rabu (15/12). (ANTARA/HO-MRSC Johor Bahru)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Departemen Imigrasi Malaysia menangkap 132 migran tidak berdokumen dalam operasi penyergapan permukiman ilegal di kawasan perkebunan kelapa sawit di kota kecil Setia Alam, Shah Alam, Selangor, Malaysia, seperti dilansir kantor berita Bernama pada Ahad, 18 Februari 2024. Sebanyak 130 orang dari total jumlah tersebut adalah warga negara Indonesia atau WNI.

Wakil Direktur Jenderal (Operasi) Imigrasi Jafri Embok Taha mengatakan 130 WNI yang ditangkap terdiri dari 76 laki-laki, 41 perempuan dan 13 anak-anak – salah satunya adalah bayi berusia sembilan bulan. Dua orang lainnya adalah laki-laki Bangladesh. Mereka ditangkap dalam operasi yang dimulai pada pukul 02.38 waktu setempat.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mengatakan pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia belum menerima notifikasi kekonsuleran tentang penangkapan 130 WNI tersebut.

“Segera setelah diterima notifikasi kekonsuleran, KBRI akan memberikan bantuan kekonsuleran, termasuk upaya percepatan pemulangan bagi para WNI   yang termasuk dalam kelompok rentan,” kata juru bicara Lalu Muhammad Iqbal melalui pesan singkat pada Senin, 19 Februari 2024.

Permukiman ilegal yang ditemukan departemen imigrasi Malaysia sudah ada selama empat tahun terakhir dan bahkan dilengkapi listrik, menurut hasil intelijen dan pengaduan yang diterima departemen.

“Orang-orang asing ini diduga menyewa kawasan tersebut dari warga sekitar yang juga menyediakan akses pasokan listrik. ‘Ketua Kampung’ (kepala desa) di sini menyatakan bahwa mereka membayar sekitar RM6,000 (Rp19 juta) sebulan untuk sewa 0,6ha tanah,” kata Jafri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di permukiman tersebut juga terdapat toko kelontong, warung makan dan surau (tempat ibadah umat Islam yang relatif lebih kecil dari masjid).

“WNA ini sebagian besar berprofesi sebagai tukang bersih-bersih, pelayan restoran, dan kuli bangunan di sekitar lokasi,” ujar Jafri usai operasi penggerebekan.

Menurut petugas imigrasi itu, seluruh WNA yang ditangkap tidak memiliki dokumen perjalanan yang sah dan sudah terlalu lama tinggal di Malaysia. “Selama tiga jam operasi, beberapa orang asing naik ke atap, atau mengunci diri (di tempat tinggal mereka) untuk menghindari penangkapan,” ucapnya.

BERNAMA

Pilihan editor: Menlu Retno Sampaikan Pernyataan Soal Palestina di ICJ Jumat Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sekitar 25 WNI Sudah Dievakuasi dari Lebanon

17 jam lalu

Artileri ditembakkan oleh tentara Israel ke Lebanon, di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, seperti yang terlihat dari Jish, Israel utara. REUTERS/Jim Urquhart
Sekitar 25 WNI Sudah Dievakuasi dari Lebanon

WNI yang sekarang sedang dievakuasi sudah berada dalam perjalanan menuju Indonesia.


FIFA Tolak Rencana Naturalisasi Mats Deijl untuk Timnas Malaysia, Begini Respons FAM

2 hari lalu

Ilustrasi sepak bola. Reuters
FIFA Tolak Rencana Naturalisasi Mats Deijl untuk Timnas Malaysia, Begini Respons FAM

Harapan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) untuk menaturalisasi salah satu pemain diaspora, Mats Deijl, kandas setelah ditolak FIFA.


Serangan Israel ke Lebanon, Kementerian Luar Negeri Prioritaskan Keselamatan WNI

2 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI. Sumber: TEMPO | Nabiila A
Serangan Israel ke Lebanon, Kementerian Luar Negeri Prioritaskan Keselamatan WNI

Kementerian Luar Negeri RI mengkhawatirkan kondisi di Lebanon terkini dan mendesak agar seluruh pihak menahan diri.


KBRI Beirut Sudah Tiga Kali Evakuasi WNI dari Lebanon Usai Serangan Israel

2 hari lalu

Tangkapan video persiapan Divisi ke-98 Pasukan Pertahanan Israel (IDF) sebelum bergerak ke perbatasan Lebanon selatan untuk melakukan serangan darat terbatas pada 30 September 2024. Foto: IDF
KBRI Beirut Sudah Tiga Kali Evakuasi WNI dari Lebanon Usai Serangan Israel

KBRI Beirut mengungkap bahwa evakuasi WNI telah dilakukan usai serangan Israel ke Lebanon. Evakuasi masih terus berlangsung.


Kementerian Luar Negeri Komunikasi dengan WNI di Lebanon soal Kemungkinan Evakuasi

2 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Kementerian Luar Negeri Komunikasi dengan WNI di Lebanon soal Kemungkinan Evakuasi

Total ada 159 WNI yang saat ini menetap di Lebanon. Kementerian Luar Negeri RI sudah menyampaikan langkah-langkah jika terjadi evakuasi


Kementerian Luar Negeri Sosialisasikan Kartu Diaspora ke WNI di Shanghai

3 hari lalu

Pembalap F1, Rio Haryanto, disambut WNI di Shanghai, 12 April 2016. Rio akan tampil di GP Shanghai, 17 April 2016. (dok.KJRI Shanghai)
Kementerian Luar Negeri Sosialisasikan Kartu Diaspora ke WNI di Shanghai

WNI di luar negeri memiliki peran mendukung pembangunan nasional, karena itu Indonesia menyiapkan peta jalan untuk menggerakkan kekuatan diaspora


KDEI Taipei Imbau WNI di Taiwan Waspadai Dampak Topan Krathon

3 hari lalu

Suasana pasar malam di Raohe Street Tourist Night Market di Taipei. (eng.taiwan.net.tw)
KDEI Taipei Imbau WNI di Taiwan Waspadai Dampak Topan Krathon

WNI yang terdampak langsung topan Krathon atau mengetahui informasi soal WNI lain yang terdampak dapat menghubungi bagian PWNI-Pensosbud KDEI Taipei


Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Resmi Jadi WNI, Begini Komentar Ketua Umum PSSI Erick Thohir

3 hari lalu

Dua pemain keturunan Mees Hilgers dan Eliano Reijnders melakukan pengambilan sumpah menjadi Warga Negara Indonesia di Brussel, Belgia, Senin, 30 September 2024. Pengambilan sumpah ini dihadiri wakil dari Kemenkumham, Dirjen AHU (Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum) Cahyo Rahadian Muzhar, yang disaksikan Dubes RI untuk Belgia dan Uni Eropa, Andri Hadi, serta anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga. Kredit: PSSI
Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Resmi Jadi WNI, Begini Komentar Ketua Umum PSSI Erick Thohir

Mees Hilgers dan Eliano Reijnders melakukan pengambilan sumpah menjadi WNI di Brussel, Belgia, pada Senin, 30 September 2024.


Sawit Terkait Deforestasi Dilarang Masuk Eropa Mulai 30 Desember, Ini Langkah Indonesia dan Malaysia

4 hari lalu

Seorang petani kelapa sawit, mendorong gerobak saat panen di perkebunannya di Desa Gunam, Beruak, Kecamatan Parindu, Sanggau, Kalimantan Barat.Sumber foto: Greenpeace
Sawit Terkait Deforestasi Dilarang Masuk Eropa Mulai 30 Desember, Ini Langkah Indonesia dan Malaysia

Peraturan Deforestasi Uni Eropa (EUDR) akan diterapkan mulail 30 Desember 2024, bisa mengancam ekspor sawit Indonesia dan Malaysia


Bank Indonesia dan Bank Negara Malaysia Lanjutkan Kerja Sama, Bisa Saling Tukar Mata Uang hingga Rp 82 Triliun

6 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Bank Indonesia dan Bank Negara Malaysia Lanjutkan Kerja Sama, Bisa Saling Tukar Mata Uang hingga Rp 82 Triliun

Bank Indonesia dan Bank Negara Malaysia memperbarui perjanjian pertukaran bilateral dalam mata uang lokal. Kedua bank sentral bisa bertukar rupiah dan ringgit hingga Rp82 triliun.