Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluarga Mendesak Pemerintah Israel Segera Bebaskan Sandera dari Hamas

image-gnews
Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas. di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Keluarga para sandera Hamas melakukan protes dengan menyerbu sidang komite parlemen Israel di Kota Yerusalem pada Senin, 22 Januari 2024 untuk menuntut parlemen agar melakukan upaya lebih keras dalam membebaskan para sandera. Salah satu keluarga sandera adalah seorang perempuan yang membawa foto tiga anggota keluarganya.

“Satu saja (dari tiga anggota keluarga) yang saya ingin dia kembali dalam keadaan hidup, satu dari tiga!” seru wanita tersebut setelah menerobos diskusi Komite Keuangan Knesset.

 
Keluarga sandera lainnya, yang mengenakan kaus hitam, mengacungkan tanda bertuliskan “Anda tidak akan duduk di sini sementara mereka mati di sana.” Para keluarga sandera lantas berteriak, “Lepaskan mereka sekarang, sekarang, sekarang!”
 

Kelompok Hamas awalnya menyandera 253 orang dalam serangan lintas batas pada 7 Oktober 2023. Menurut Israel seperti dikutip Times of Israel, sekarang tersisa 132 sandera yang belum dibebaskan, sementara yang lain telah dipulangkan selama gencatan sementara pada November 2023. Sebanyak 28 orang sandera dikatakan tewas saat masih disandera.

 
Amerika Serikat, Qatar dan Mesir sedang kesulitan menjembatani permintaan Israel dan Hamas. Israel ingin menumpas kelompok Hamas, sementara Hamas menuntut Israel membebaskan ribuan tahanan Palestina dari penjara, termasuk beberapa milisi senior.

 
Petugas keamanan parlemen yang biasanya mengusir pengunjuk rasa, hanya diam ketika keributan terjadi di Komite Keuangan Knesset. Ketua panel Moshe Gafni, yang juga merupakan ketua partai Yahudi ultra-Ortodoks Taurat Yudaisme Bersatu dalam koalisi Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, berdiri dan menghentikan pertemuan yang sedang berlangsung. Dia berupaya menenangkan para keluarga sandera yang protes.

 
“Menebus tawanan adalah ajaran paling penting dalam Yudaisme, terutama dalam hal ini, di mana ada urgensi untuk melestarikan kehidupan. Mundur dari koalisi tidak akan menghasilkan apa-apa,” kata Gafni.
 

Netanyahu pada Minggu, 21 Januari 2024, menolak syarat yang diajukan Hamas yakni agar perang diakhiri, tahanan warga Palestina dibebaskan, Israel mundur sepenuhnya dari Gaza dan membiarkan Hamas kembali berkuasa di wilayah kantong tersebut.
 

Forum Keluarga Sandera dan Orang Hilang menuntut agar Perdana Menteri Netanyahu dengan jelas menyatakan bahwa tidak akan meninggalkan warga sipil, tentara, dan orang lain yang diculik dalam bencana Oktober 2023.

 
“Jika perdana menteri memutuskan mengorbankan para sandera, maka dia harus menunjukkan kepemimpinannya dan secara jujur menyatakan posisinya kepada masyarakat Israel,” demikian pernyataan forum itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 

Unjuk rasa di depan rumah Netanyahu
Sebelumnya, keluarga para sandera juga sempat berunjuk rasa pada Minggu sore, 21 Januari 2024, di depan rumah Perdana Menteri Netanyahu di Jalan Azza, Yerusalem. Mereka mendesak upaya pembebasan segera.

Demonstrasi tersebut diselenggarakan oleh Forum Keluarga Sandera dan Orang Hilang, yang berusaha meminta pertanggungjawaban pemerintah namun juga tidak ingin mengecam pemerintah secara langsung. Para demonstran berkerumun, melambai-lambaikan poster dengan wajah dan nama orang-orang yang masih disandera Hamas, sambil berteriak: “Kabinet bertanggung jawab atas nyawa para sandera!”

 
Usai orasi, keluarga para sandera mendirikan tenda di area sekitar rumah Netanyahu. Menurut juru bicara forum, Haim Rubinstein, mereka berniat tinggal di tenda sampai perdana menteri menyetujui kesepakatan untuk mengembalikan para sandera. Di samping tenda terdapat poster yang menyerukan pembebasan para sandera. Salah satu tulisan di tengah berbunyi: “Kami mencintai anak-anak kami lebih dari kami membenci Hamas.”
 

TIMES OF ISRAEL | REUTERS

Pilihan editor: Minoritas Muslim di India Akan Bangun Masjid di Kota Ayodhya

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

4 menit lalu

Petugas bekerja memindahkan jenazah warga Palestina yang tewas selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 21 April 2024. REUTERS/Ramadan Abed
Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.


Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

8 jam lalu

Ilustrasi palu sidang pengadilan. legaljuice.com
Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Israel mengancam melakukan pembalasan terhadap Otoritas Palestina jika ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Benjamin Netanyahu dan menteri-menterinya.


Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

11 jam lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza bernyanyi di sebuah perkemahan setelah polisi kampus UCLA meminta para pengunjuk rasa untuk pergi, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Polisi menangkap para aktivis yang menduduki sebuah gedung di Universitas Columbia dan membersihkan kota tenda dari kampusnya. REUTERS/Mike Blake
Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.


Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

14 jam lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.


DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

14 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza berkumpul di perkemahan kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Los Angeles, California, AS, 29 April 2024. REUTERS/David Swanson
DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

Kelompok HAM memperingatkan bahwa definisi baru Anti-Semitisme tersebut dapat semakin membatasi kebebasan berpendapat.


Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

15 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan para pemimpin hak asasi manusia di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 7 Desember 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan dia belum melihat rencana efektif dari pihak Israel untuk melindungi warga sipil sebelum operasi militer di Rafah.


Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

17 jam lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza berdiri di dekat barikade di sebuah perkemahan di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Ketegangan meningkat di kampus-kampus Amerika ketika para pendukung pro-Israel menyerang perkemahan pengunjuk rasa pro-Palestina di UCLA. REUTERS/David Swanson
Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

Presiden Gustavo Petro mengumumkan Kolombia akan memutus hubungan diplomatik dengan Israel atas genosida di Gaza.


Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

18 jam lalu

Gal Gadot berperan sebagai Wonder Woman di film Wonder Woman 1984 yang tayang di bioskop internasional mulai 16 Desember 2020. (Instagram/@gal_gadot)
Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

Gal Gadot aktor asal Israel yang sukses berkiprah dalam dunia industri hiburan Hollywood. Berikut beberapa filmnya, bukan hanya Wonder Woman.


39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

19 jam lalu

Gal Gadot sebagai Rachel Stone dalam film Heart of Stone. Dok. Netflix
39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.


Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

19 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog, selama perjalanan selama seminggu yang bertujuan meredakan ketegangan di Timur Tengah, di Hotel David Kempinski, di Tel Aviv, Israel, 9 Januari 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein/Poo
Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.