Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kristen Palestina Jadi Sasaran Serangan Pemukim Israel yang Meningkat

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Patriark Latin Yerusalem, Pierbattista Pizzaballa, menghadiri perayaan Natal, di Betlehem, di Tepi Barat yang diduduki Israel 24 Desember 2022. REUTERS/Mohamad Torokman
Patriark Latin Yerusalem, Pierbattista Pizzaballa, menghadiri perayaan Natal, di Betlehem, di Tepi Barat yang diduduki Israel 24 Desember 2022. REUTERS/Mohamad Torokman
Iklan

TEMPO.CO, JakartaUmat Kristen Palestina, yang berada di tanah Palestina sejak lebih dari 2.000 tahun, tidak hanya menghadapi pembantaian di Jalur Gaza tapi juga menjadi sasaran pelecehan dan serangan di wilayah yang diduduki.

Dalam beberapa tahun belakangan, telah terjadi peningkatan serangan oleh pemukim Israel terhadap umat Kristen, tokoh agama, dan situs suci di Yerusalem Timur.

Para pemimpin umat Kristen dan gereja-gereja di Kota Tua Yerusalem menuduh Pemerintah Israel menutup mata atas serangan-serangan oleh pemukim Israel di situs-situs suci, pendeta dan umum.

Dalam pidato pada April, Kardinal Pierbattista Pizzaballa, perwakilan Vatikan di Yerusalem mengatakan, "Umat Kristen sedang mengalami peningkatan serangan. Pemerintah Netanyahu telah menguatkan mereka yang melecehkan pendeta dan menyerang properti keagamaan."

Umat Kristen Palestina, terutama pada malam Natal, telah menjadi sasaran berbagai serangan yang dicap sebagai “kejahatan kebencian” dan “terorisme.”

Pasukan Israel yang telah menghancurkan infrastruktur di Gaza dan menargetkan dua gereja dan masjid, serta telah menewaskan banyak umat Kristen dan juga melakukan serangan psikologis dan fisik kepada mereka.

Disebut sebagai Yahudi fanatik dan mendapat dukungan dari tokoh sayap kanan di pemerintahan Israel, kelompok ekstremis Yahudi kadang-kadang menyerang gereja-gereja di wilayah pendudukan Palestina. Ketidakmampuan polisi mencegah serangan-serangan ini juga menuai kritik.

Menurut laporan yang dipublikasikan pada 2021 oleh harian Israel Haaretz, polisi Israel menutup sembilan dari sepuluh penyelidikan menjadi kasus kejahatan kebencian terhadap masjid-masjid dan gereja-gereja antara 2018 hingga 2020, dengan alasan tidak dapat mengidentifikasi pelaku.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Serangan-serangan terhadap umat Kristen terutama dengan meludah yang bermaksud menghina serta kekerasan fisik. Meskipun sebagian orang Yahudi menganggapnya sebagai “tradisi Yahudi kuno yang membawa berkah”, sebagian lainnya menyebutnya sebagai “tindakan yang tidak ada hubungannya dengan hukum Yahudi.

Mereka yang mengalami serangan biasanya enggan mengkonfrontasi para Yahudi fanatik tersebut yang biasanya berkeliaran berkelompok dan melakukan serangan yang bertujuan menghina dan mempermalukan orang-orang dan yang melawan akan menghadapi kekerasan fisik atau terkena serangan gas air mata.

Umat Kristen di Tepi Barat, terutama di Bethlehem, yang dianggap tempat lahirnya Yesus, menahan diri untuk merayakan Natal tahun ini karena serangan Israel yang berlangsung di Jalur Gaza.

Sejarah kota Bethlehem di Tepi Barat tidak menghiasi jalanannya untuk kemeriahan Natal seperti pada tahun sebelumnya.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap masyarakat Gaza, patung-patung kecil bayi Yesus ditempatkan di tengah puing-puing dan kawat berduri, melambangkan reruntuhan, di gereja-gereja di seluruh Palestina, termasuk Gereja Kelahiran yang dibangun pada abad keempat di tempat yang diyakini sebagai tempat kelahiran Yesus.

ANADOLU

Pilihan Editor: Serangan Israel di Gaza Masih Ganas, Korban Jiwa Palestina Mencapai 21.000

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

12 jam lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

5 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

PM Israel Benjamin Netanyahu akan melawan sanksi apa pun yang menargetkan unit militer Israel atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia.


Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

6 hari lalu

Gilbert Lumoindong. Instagram
Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

Ketua Kongres Pemuda Indonesia atau KPI Jakarta Sapto Wibowo Sutanto melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya pada 19 April 2024.


AS Beri Sanksi Teman Ben-Gvir dan Entitas yang Membiayai Pemukim Ekstremis

7 hari lalu

Pemukiman Yahudi yang dibangun pemerintah Israel di wilayah ilegal di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.
AS Beri Sanksi Teman Ben-Gvir dan Entitas yang Membiayai Pemukim Ekstremis

AS menjatuhkan sanksi terhadap sekutu Ben-Gvir dan dua entitas yang mengumpulkan dana untuk pria Israel yang dituduh melakukan kekerasan terhadap pemu


Uskup Korban Penusukan di Sydney Ternyata Populer di TikTok

10 hari lalu

Seorang penyerang mendekati Uskup Mar Mari Emmanuel saat kebaktian gereja di Gereja Christ The Good Shepherd di Wakeley, Sydney, Australia 15 April 2024. social media livestream video obtained by REUTERS
Uskup Korban Penusukan di Sydney Ternyata Populer di TikTok

Uskup Mari Mar Emmanuel, korban penusukan di Sydney, dijuluki "Uskup TikTok" karena memiliki banyak pengikut di media sosial itu.


Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

11 hari lalu

Petugas berjaga di dekat Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd setelah serangan  yang terjadi saat kebaktian malam sebelumnya, di Wakely di Sydney, Australia, 16 April 2024. REUTERS/Jaimi Joy
Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror


Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

11 hari lalu

Seseorang menikam Uskup Mar Mari Emmanuel saat kebaktian gereja di Gereja Christ The Good Shepherd di Wakeley, Sydney, Australia 15 April 2024. REUTERS
Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

Kasus penusukan kembali terjadi di Sydney, Australia setelah seorang remaja ditangkap karena menikam uskup dan beberapa jemaat gereja Asiria


Palestina Desak ICC Keluarkan Surat Penangkapan bagi Pemukim Ilegal di Tepi Barat

12 hari lalu

Orang-orang mengibarkan bendera Fatah saat protes mendukung rakyat Gaza, saat konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Hebron, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 27 Oktober 2023. REUTERS/Mussa Qawasma
Palestina Desak ICC Keluarkan Surat Penangkapan bagi Pemukim Ilegal di Tepi Barat

Palestina menyerukan komunitas internasional untuk melakukan intervensi memaksa Israel menghentikan semua aktivitas pemukiman ilegal


Netanyahu Tidak Diberi Tahu soal Rencana Pembunuhan Tiga Putra Ismail Haniyeh

15 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Netanyahu Tidak Diberi Tahu soal Rencana Pembunuhan Tiga Putra Ismail Haniyeh

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benjamin Netanyahu.


World Central Kitchen Desak Investigasi Independen atas Serangan Israel di Gaza

21 hari lalu

Seseorang melihat sebuah kendaraan di mana karyawan dari World Central Kitchen (WCK), termasuk orang asing, tewas dalam serangan udara Israel di Deir Al-Balah, di Gaza tengah, Jalur 2 April 2024. Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak meminta Israel untuk segera menyelidiki dan memberikan penjelasan setelah terdapat pekerja warga negara Inggris terbunuh di Gaza. REUTERS/Ahmed Zakot
World Central Kitchen Desak Investigasi Independen atas Serangan Israel di Gaza

World Central Kitchen mengatakan IDF tidak dapat "menyelidiki kegagalannya sendiri" atas serangan udara yang menewaskan tujuh orang pekerja bantuan di Gaza.