Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bunuh Putrinya, Pasangan Pakistan Dijatuhi Hukuman Seumur Hidup di Italia

Reporter

image-gnews
Saman Abbas, 18, ditemukan tewas di Italia setelah menolak melakukan perjalanan ke Pakistan untuk perjodohan. Anggota keluarganya dihukum atas pembunuhannya pada 19 Desember 2023. (File foto)
Saman Abbas, 18, ditemukan tewas di Italia setelah menolak melakukan perjalanan ke Pakistan untuk perjodohan. Anggota keluarganya dihukum atas pembunuhannya pada 19 Desember 2023. (File foto)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sepasang suami istri asal Pakistan dijatuhi hukuman seumur hidup oleh pengadilan Italia pada Selasa atas pembunuhan putri mereka pada 2021, setelah korban menolak perjodohan.

Saman Abbas, 18 tahun, tinggal di Novellara dekat Bologna ketika dia menghilang pada Mei 2021. Setahun sebelumnya, ia menolak permintaan keluarganya agar menikah dengan sepupunya di Pakistan.

Pengadilan di Reggio Emilia di Italia tengah memutuskan bahwa orang tuanyalah yang memerintahkan pembunuhan tersebut, dan bahwa paman korban mencekik keponakannya hingga tewas.

Sang paman dijatuhi hukuman 14 tahun penjara setelah menerima tawaran pembelaan, sementara dua sepupunya dibebaskan dalam kasus yang mengejutkan negara.

Abbas telah melaporkan orang tuanya kepada polisi dan pekerja sosial menempatkannya di tempat penampungan pada November 2020.

Namun dia mengunjungi keluarganya pada April 2021, berencana mengambil paspornya dan memulai hidup baru bersama pacarnya, yang tidak disetujui keluarganya.

Dia menghilang segera setelah itu, dan polisi, yang diberitahu oleh pacarnya, menggerebek rumah keluarga tersebut pada Mei. Namun, orang tuanya telah berangkat dari Milan ke Pakistan.

Wanita muda itu kemungkinan dibunuh pada malam 30 April hingga 1 Mei 2021, menurut rekaman kamera pengawas yang menunjukkan lima orang meninggalkan rumah keluarganya dengan sekop, linggis, dan ember, sebelum kembali dua setengah jam kemudian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setahun kemudian, jenazah Abbas ditemukan di sebuah rumah pertanian yang ditinggalkan dengan leher patah.

Kakak laki-lakinya mengatakan kepada polisi bahwa dia mendengar ayahnya berbicara tentang pembunuhan tersebut dan bahwa pamannyalah yang membunuh saudara perempuannya.

Sang ayah, Shabbar Abbas, ditangkap di Pakistan dan diekstradisi ke Italia pada Agustus 2023.

Pamannya, Danish Hasnain, diserahkan oleh otoritas Prancis sementara sepupunya ditangkap di Spanyol. Keempat pria tersebut hadir dalam persidangan. Namun sang ibu, Nazia Shaheen, masih berstatus buron.

Pilihan Editor: Jaksa di Italia Menuntut Hukuman Seumur Hidup 2 Warga Amerika

ARAB NEWS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

6 jam lalu

Ziad Mansour, duduk di samping puing-puing rumah yang hancur akibat serangan mematikan Israel  di Rafah , Jalur Gaza, 9 Januari 2024. Perang antara Israel dan Kelompok Hamas Palestina di Jalur Gaza sudah memasuki hari ke-100, sejak pertama kali pecah pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan sebanyak 23.843 orang di Gaza. REUTERS/Mohammed Salem
Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.


Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

7 jam lalu

Jendela wine atau buchette del vino di Florence, Italia. Lubang kecil ini digunakan untuk membeli wine pada abad ke-16, kembali populer saat pandemi Covid-19. (Instagram/@babaefirenze)
Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

Jendela wine diperkenalkan pada 1600-an, pada saat wabah bubonic menyebar ke seluruh Florence. Kembali populer saat pandemi Covid-19.


Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

15 jam lalu

Sidang tuntutan Altafasalya Ardnika Basya,  terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan di Pengadilan Negeri Depok, Kecamatan Cilodong, Depok, Rabu, 13 Maret 2024. Foto : Humas Kejari Depok
Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.


Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

20 jam lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.


6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

21 jam lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.


Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

22 jam lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.


Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

1 hari lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.


Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

1 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang


Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

1 hari lalu

Foto udara menunjukkan kawasan Place de l'Etoile dan Arc de Triomphe yang sepi di Paris, saat lockdown untuk memperlambat penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) Prancis, Rabu, 1 April 2020. REUTERS/Pascal Rossignol
Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.


Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper